Langsung ke konten utama

KELEBIHAN BEBAN (OVER BAGGAGE )

Baca  Kejadian 13:1-18, Roma 8:28-30

Panggilan Yesus bukan untuk mati dan naik ke sorga. Panggilan Yesus bukan Golgota, tetapi Yesus harus menjadi Kristus. Panggilan kita membawa kita merapat kepada posisi Allah. Bagaimana caranya? Merubah karakter kita sama seperti Dia. Yang bekerja adalah Allah membawa kita kepada terangNya (merapat kepada Allah). Panggilan kita adalah menjadi segambar dan serupa dengan Allah.

Lot ikut terus Abram tanpa panggilan. Lot tidak pernah mengikat janji kepada Abram. Abram mengalami “over baggage” atau kelebihan bagasi karena Lot tidak mengikat-janji dengan Abram, sehingga Tuhan harus memisahkan Abram dari Lot. Sebelum Lot berpisah dari Abram maka Abram belum berubah menjadi Abraham.

Apa yang menjadi “over baggage” dalam hidup kita, sehingga kita terseok-seok atau merasa berat dalam mengikuti pola ilahi? Jika sudah tidak ada, apa buktinya?

1. OVER BAGGAGE.

Yang menjadi "over baggage" ada 2 macam walaupun disebutkan sama-sama merupakan beban dan dosa.
1. Dosa yang berakibat pada kematian kekal. Ini harus segera dibereskan dan tidak bisa dibiarkan. Ini beban yang tidak main-main. Percuma beribadah dengan dosa dan beban jenis ini. Harus ada pertobatan sejati. Bukti kita sudah dimerdekakan kita mengalami kelahiran baru. Jika belum kita masih hidup duniawi dan jiwani. Kita tidak bisa berasumsi semua orang di dalam rumah kita sudah bersih. Hal ini harus dipastikan.

2. Jenis kedua adalah beban dan dosa karena masih hidup  dalam kebodohan, kecerobohan dan melakukan banyak hal yang sia-sia, sebab dosa berarti tidak mencapai sasaran tujuan.
Beban dan dosa jenis ini menjauhkan orang dari tanah-tanah gemuk dan embun dari langit; menjauh dari terang-Nya dan  dari Firman dan Roh Kebenaran (Kej 27:27-29). Hidup ini hanya akan berjerih-lelah untuk memuaskan jiwa.

Bukti kita sudah dimenangkan adalah 1) selain mengalami kelahiran baru, 2) kita dapat membedakan (to discern), 3) memiliki Roh pengertian dan hikmat. 4) Dan hukum-hukum dan pemerintahan Tuhan terlihat nyata dalam hidup kita. 5) Roh kita memiliki peranan dominan dalam hati untuk membuat keputusan.  6) Ada dorongan yang kuat dari Roh nasihat dan keperkasaan. 7) Hati kita ingin selalu mendekat kepada Tuhan dengan lapar dan haus. 8) Roh pengenalan dan takut akan Tuhan itu mengiringi langkah hidup kita.

2. Bagaimana kita bisa tanggalkan over-baggage itu? 
Pertama harus ada takut akan Tuhan, bukan takut neraka. Kedua, yang paling pokok adalah pertobatan.  Faktor-faktor ilahi harus menjadi tanda pertobatan sejati untuk menanggalkan beban dan dosa, bukan ikut-ikutan. 
Pertobatan adalah tanda kerendahan hati dan penundukan diri yang nyata, bukan mencari kenyamanan hidup ini. Pertobatan harus menjadi gaya hidup spiritual yang sehat, bukan untuk jatuh-bangun. Masuk dalam siklus kemenangan (cycle of life) dan bukan siklus kekalahan (cycle of defeat).
Kerajaan Allah harus menjadi realita hidup kita. Kerajaan Allah  itu nyata dan Yesus Kristus harus menjadi Tuhan, Raja dan Imam Agung kita.

Hidup kita harus memengaruhi yang lain dan berdampak, sehingga kita terlindungi oleh kesalehan seperti Ayub yang dipagari oleh Allah sendiri. Ini over baggage yang tidak perlu kita ketahui sama sekali. Allah melindungi kita dari musuh-musuh yang tidak kelihatan. Mereka tidak berani mendekat dan tidak bisa menyentuh atau menjamah hidup kita karena kita tersembunyi di tempat rahasia Tuhan.

Namun mereka yang ada di sekiling kita dan di depan mata kita setiap hari - terutama anggota keluarga kita - harus terutama menerima impartasi dan dampak dari kekudusan dan kebenaran hidup kita. Minyak itu harus dapat memenuhi setiap bejana dalam rumah. 
Tidak ada jalan lain kita harus dapat menjadi model dari kehidupan Yesus sendiri. Dan tidak segan membagikan apa yang telah kita terima. Ini bukan berarti beban tambahan dalam melayani Tuhan, karena bukan usaha manusia jiwani kita, tapi biar semua itu mengalir dari Roh, di mana kita menjadi bejana dan bangunan Bait Allah. Hanya bebaskan Roh nasihat dan keperkasaan dan Pengajar itu bekerja lewat hidup kita, sehingga  iman dan kebenaran itu menjadi ekspresi hati dan jiwa kita.

Inilah hal serupa yang terjadi pada jemaat mula-mula.
Kisah Para Rasul 5:13 (TB)  Orang-orang lain tidak ada yang berani menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak.

Orang-orang lain termasuk anggota keluarga  yang belum bersedia menyesuaikan dirinya dengan gaya hidup kerajaan hanya akan menjadi "over baggage".

Amin.
14 May 2020

Src: positivelypresent.com

Postingan populer dari blog ini

EIDO dan GINOSKO

Yohanes 4:10 Jawab Yesus kepadanya: *"Jikalau engkau tahu (eido) tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu:*  Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." Gbr: youtube.com Eido di sini artinya memiliki pengetahuan. Mungkin tau dari orang lain atau pernah melihat-Nya. Pernah mendengar khotbah atau melihat perbuatan dan mujizat yang Yesus lakukan. Mereka yang tidak memiliki pengetahuan disebut orang bodoh dan bahkan sebagai pelaku kejahatan, karenanya mereka menolak karunia Allah dan menolak Yesus yang diutus oleh-Nya. Orang bodoh tidak melihat apa yang disediakan Allah dan akan berakhir kepada hidup yang sia-sia walau sesukses apa pun di dunia ini menurut anggapan orang. Yohanes 1:11-12 1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. 1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu merek...

DEKADE GANDA SURGA TERBUKA Bag 17, REFORMASI GEREJA, RESTORASI SION 2 Dr. Jonathan David

"UPPER ROOM 207 – 30 September 2025 REFORMASI GEREJA, PEMULIHAN SION (Bag 2)" ,  Sesi ini bertema pertumbuhan rohani dan manifestasi kemuliaan Allah melalui anak-anak-Nya. Pengkhotbah secara ekstensif menggunakan kutipan dari Alkitab, terutama 2 Korintus 3 dan Roma 8 , untuk menjelaskan pentingnya transformasi dari kemuliaan kepada kemuliaan yang terjadi ketika seseorang menanggapi Roh Kudus dengan muka yang tidak berselubung. Poin utama adalah bahwa orang percaya harus bertumbuh dewasa dari status "anak kecil" atau "hamba" menjadi "putra" (mengacu pada Galatia 4:1 ), karena seluruh ciptaan menantikan pembebasan dari kerusakan melalui manifestasi nyata dari anak-anak Allah. Selain itu, khotbah ini menekankan perlunya memelihara hubungan yang benar dan mempromosikan reformasi gereja dari agenda duniawi ke fokus ilahi, sehingga kuasa zaman yang akan datang dapat dijamah. Catatan Selengkapnya: Reformasi Gereja, Pemulihan Sion (Bag 2) I....

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

Kor 5:17        Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Ayat di atas menyatakan bahwa kita adalah ciptaan baru di dalam Kristus. Tapi benarkah demikian?   Dan yang lama sudah berlalu? Sebab kata ‘sesungguhnya’ menunjukkan kita belum bisa melihat yang baru itu. Mari kita telaah. Ef 4:24            dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. MANUSIA BARU kita telah   diciptakan menurut kehendak Allah SECARA SEMPURNA di dalam KEBENARAN DAN KEKUDUSAN YANG SESUNGGUHNYA yaitu DI DALAM KRITUS YESUS.   KEBENARAN DAN KEKUDUSAN INI TELAH TERUJI yaitu Yesus sendiri yang dalam rupa-Nya sebagai manusia – TELAH TERBUKTI SUDAH MENGALAHKAN DOSA DAN MAUT. Ef 2:10        ...

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Kehidupan Berkualitas Yang Yesus Berikan Yoh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,    dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. gbr: opernarmautralia.org Yesus datang supaya kita akan memiliki kehidupan yang melampaui arus seluruh aspek kehidupan, lebih dari cukup, mencapai setiap bagian dari roh manusia kita, setiap bagian dari alam jiwa kita, pikiran, kehendak dan emosi, mencapai setiap bagian dari tubuh fisik kita, mencapai setiap bagian dari keuangan kita, hubungan dan semua yang berkaitan dengan kehidupan duniawi dan kehidupan spiritual kita. Dalam bahasa Yunani,   ada tiga kata yang berbeda -bios, psuche, dan zoe- diterjemahkan sebagai "hidup", dan masing-masing memiliki arti yang berbeda. Bios – adalah kehidupan biologis kita. Semua makhluk hidup memiliki bios. Bioskop artinya gambar hidup. Biologi ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Psuche adal...

ROMA 15:1-7

MENANGGUNG KELEMAHAN ORANG YANG TIDAK KUAT 15:1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. 15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya. 15:3 Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." 15:4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci. 15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus, 15:6 sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 15:7 Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemulia...

BELAJAR DARI GEREJA EFESUS

Salah satu gereja yang dibangun rasul Paulus dari awalnya adalah jemaat Efesus. Gereja Efesus menjadi gereja yang perkembangannya sangat fenomenal, karena dalam beberapa tahun dilatih oleh rasul Paulus mereka telah memberikan dampak kepada kota Efesus dan firman tersebar di Asia .

ROH YANG AKTIF DAN KUAT

MENGOPERASIKAN ROH Roh kita harus aktif, hidup , kuat dan memiliki kepekaan, tajam sehingga kita bisa menangkap hadirat tuhan. Kita punya tanggung jawab utk mengaktifkan roh kita, kita harus bangun manusia roh kita, bukan pikiran kita, bukan kepadaian kita. Kita harus memiliki roh yg terbuka roh yg memberi keleluasaan, kebebasan untuk Roh Kudus bekerja dalam hidup kita, dalam roh kita, sehingga hidup kita dikendalikan oleh Roh Kudus (Gal 2:20).

Pemalas dan Orang Yang Rajin

 Mari kita bahas bersama-sama berdasarkan ayat-ayat Amsal tentang kemalasan dan kerajinan. Ayat-ayat kunci: Amsal 12:24 Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa; 13:4 Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan; 15:19 Jalan si pemalas seperti pagar duri, tetapi jalan orang jujur adalah rata; 18:9 Orang yang bermalas-malas dalam pekerjaannya sudah menjadi saudara dari si perusak; 21:25 Si pemalas dibunuh oleh keinginannya, karena tangannya enggan bekerja.   Amsal 24:30 Aku melalui ladang seorang pemalas dan kebun anggur orang yang tidak berakal budi.31  Lihatlah, semua itu ditumbuhi onak, tanahnya tertutup dengan jeruju, dan temboknya sudah  roboh. 32 Aku memandangnya, aku memperhatikannya, aku melihatnya dan menarik suatu pelajaran. 33 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring," 34 maka datanglah kemiskinan seperti seora...

Berkat Abraham dan Bagaimana Allah Memproses Hidupnya (Abram's Blessing And God's Process)

 BACA dan RENUNGKAN Kejadian 14:17 Setelah Abram kembali dari mengalahkan Kedorlaomer dan para raja yang bersama-sama dengan dia, maka keluarlah raja Sodom menyongsong dia ke lembah Syawe, yakni Lembah Raja. 18 Melkisedek, raja Salem, membawa roti dan anggur; ia seorang imam Allah Yang Mahatinggi. 19 Lalu ia memberkati Abram, katanya: "Diberkatilah kiranya Abram oleh Allah Yang Mahatinggi, (diberkatilah kiranya Abramnya Allah Yang Mahatinggi) Pencipta (PEMILIK = Yang EMPUNYA) langit dan bumi,   Kejadian 24:1 Adapun Abraham telah tua dan lanjut umurnya, serta diberkati TUHAN dalam segala hal. 34 Lalu berkatalah ia: "Aku ini hamba Abraham. 35 TUHAN sangat memberkati tuanku itu, sehingga ia telah menjadi kaya; TUHAN telah memberikan kepadanya kambing domba dan lembu sapi, emas dan perak, budak laki-laki dan perempuan, unta dan keledai.   Pokok-pokok Renungan:   1. Proses pembentukan Abram dan berkat melalui Melkisedek: Hal pertama yang Al...

PERLUNYA TERUS MENGALAMI UPGRADE DAN UPDATE

PAULUS DI YERUSALEM KPR 21:15-26 Hukum Taurat, sunat dan keimamatan Lewi/Harun telah menjadi budaya dan adat-istiadat yang melekat pada orang Israel ribuan tahun lamanya. Tanpa mereka dan kita mengalami upgrade dan update dengan memperbarui pikiran dan akal-budi, sulit untuk melepaskan kebiasaan dan adat-istiadat tersebut.