Langsung ke konten utama

KUASA DAN HIDUP DALAM IKAT JANJI



Bagaimana Membangun ikat-janji dengan Allah

Ada proses dari firman Tuhan, yakni bergeser dari hidup dari janji-janji, dari mendengar perintah Allah, hidup dalam ketaatan, meningkat menjadi ikat-janji.

Ikat-janji menjadi dasar Allah melakukan dari pihak-Nya sebab Abram sudah melakukan bagiannya.

Kej 15:1   Kemudian datanglah firman TUHAN kepada Abram dalam suatu penglihatan: "Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar." 2  Abram menjawab: "Ya Tuhan ALLAH, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku, karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak, dan yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu." 3  Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku." 4  Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu." 5  Lalu TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu." 6  Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran. 7  Lagi firman TUHAN kepadanya: "Akulah TUHAN, yang membawa engkau keluar dari Ur-Kasdim untuk memberikan negeri ini kepadamu menjadi milikmu." 8  Kata Abram: "Ya Tuhan ALLAH, dari manakah aku tahu, bahwa aku akan memilikinya?" 9  Firman TUHAN kepadanya: "Ambillah bagi-Ku seekor lembu betina berumur tiga tahun, seekor kambing betina berumur tiga tahun, seekor domba jantan berumur tiga tahun, seekor burung tekukur dan seekor anak burung merpati."  10  Diambilnyalah semuanya itu bagi TUHAN, dipotong dua, lalu diletakkannya bagian-bagian itu yang satu di samping yang lain, tetapi burung-burung itu tidak dipotong dua.

11  Ketika burung-burung buas hinggap pada daging binatang-binatang itu, maka Abram mengusirnya.

Iblis berusaha mengganggu apa yang akan Abram dan Allah lakukan, ikat-janji. Abram mengusirnya, menghalau gangguan itu.

12 Menjelang matahari terbenam, tertidurlah Abram dengan nyenyak. Lalu turunlah meliputinya gelap gulita yang mengerikan.  13  Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya. 14  Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka, akan Kuhukum, dan sesudah itu mereka akan keluar dengan membawa harta benda yang banyak. 15  Tetapi engkau akan pergi kepada nenek moyangmu dengan sejahtera; engkau akan dikuburkan pada waktu telah putih rambutmu. 16  Tetapi keturunan yang keempat akan kembali ke sini, sebab sebelum itu kedurjanaan orang Amori itu belum genap."

17 Ketika matahari telah terbenam, dan hari menjadi gelap, maka kelihatanlah perapian yang berasap beserta suluh yang berapi lewat di antara potongan-potongan daging itu.

18  Pada hari itulah TUHAN mengadakan perjanjian dengan Abram serta berfirman: "Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai Efrat:

KJV.

Gen 15:18 In the same day the Lord made a covenant with Abram, saying, Unto thy seed have I given this land, from the river of Egypt unto the great river, the river Euphrates:

Pada hari yang sama Tuhan telah membuat ikat-janji: Aku telah memberikan..... bukan akan.

Sekarang sudah ada ikat-janji. Iblis bekerja merusak ikat-janji.

Kej 16 adalah upaya manusia biasa. Dulu di Kej 15 ikat-janji dengan Abram. Sekarang di Kej 17 Dia ubahkan Abram menjadi Abraham yang sepenuhnya mentaati Tuhan sepenuhnya dan membuat ikat-janji.

Ikat-janji pertama di Kej 15 dengan Abram:

Burung-burung buas mengganggu. Keturunan dari Hagar membuat Abram senang, berjalan menurut pikirannya sendiri.

Kej 17 ikat-janji yang kekal dengan Abraham dan dengan keturunan Abraham.  

Kej 17:2 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau, dan Aku akan membuat engkau sangat banyak." 4 "Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa. 5  Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.

Kej 17:7  Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.

Sarah juga disertakan dalam ikat-janji ini.

Kej 17:15 Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: "Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya. 16 Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya."

 

Proses Dari Janji Menjadi Ikat Janji

  1. Menerima dan percaya FT yang mendatangi hidup kita
  2. Melakukan perintah FT
  3. Berhati-hati dengan serangan iblis (burung buas) dan berdoa untuk pertolongan Tuhan (intervensi Tuhan: perapian berasap melewati potongan2 daging itu).
  4. Dimurnikan dan diubahkan jatidiri kita seperti jatidiri Abram menjadi Abraham; tidak lagi melakukan upaya sendiri dan berjalan menurut pikiran sendiri
  5. Setelah ikat-janji tidak lagi perlu menuntut janji-janji

Melaksanakan Ikat-janji

Allah kemudian menguji Abraham untuk membuatnya lebih maju lagi.

Kej 22:12 Malaikat berkata, "Jangan lukai anakmu, dan jangan apa-apakan dia sebab sekarang Aku tahu bahwa engkau takut akan Allah dan tidak menyayangkan anakmu, anakmu yang satu-satunya itu, untuk engkau serahkan kepada-Ku."

17  Aku akan sungguh-sungguh memberkatimu dan akan melipatgandakan keturunanmu sebanyak bintang di langit dan sebanyak pasir di pantai. Keturunanmu akan mendiami kota-kota dari musuh-musuh mereka, 18  dan melalui keturunanmu semua bangsa di bumi akan diberkati, semua ini karena engkau telah menaati perkataan-Ku."

Saudara ingin hidup dari janji-janji atau dari ikat-janji? Kau akan diuji.

Kita harus hidup teguh seperti Abraham.

Kau harus bergeser dari hidup dari janji-janji kepada ikat-janji, sebab untuk itulah Allah menyediakan diri-Nya buat saudara.

Allah mewujudkannya, bahwa bangsa keturunannya itu Israel.

1Ptr 2:9 Namun, kamu adalah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani,* bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri supaya kamu dapat memberitakan kebaikan-kebaikan-Nya, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju kepada terang-Nya yang ajaib. 1Ptr 2:10 "Dahulu, kamu bukanlah umat Allah, tetapi sekarang kamu adalah umat Allah. Dahulu, kamu tidak menerima belas kasihan, tetapi sekarang kamu telah menerima belas kasihan Allah."† 

Dan bangsa yang dimaksud itu juga adalah gereja.

Mat 21:43 Sebab itu, Aku berkata kepadamu, bahwa Kerajaan Allah akan diambil dari padamu dan akan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menghasilkan buah Kerajaan itu.

Siapa yang bisa menghasilkan buah Kerajaan itu? Hanya Gereja.

Hidup yang kekal bukan hanya untuk masuk sorga saja, tapi selama hidup di dunia ini menjalaninya dengan hidup dalam ikat-janji. Bukan dengan janji-janji Allah saja dan kau kutip dari Alkitab. Maka kau akan melihat keturunanmu mendemonstrasikan kehidupan yang tetap dalam ikat-janji apa pun keadaannya.

 

Iblis selalu berusaha untuk MENGGANGGU ikat-janji antara Abraham dan Allah:

1.  Burung-burung buas

2. gelap gulita yang mengerikan

Kej 15:11  Ketika burung-burung buas hinggap pada daging binatang-binatang itu, maka Abram mengusirnya. 12 Menjelang matahari terbenam, tertidurlah Abram dengan nyenyak. Lalu turunlah meliputinya gelap gulita yang mengerikan. 

PERHATIKAN: yang diserang adalah KEDAGINGAN kita, terutama ketika kita ingin mempersembahkan kedagingan itu bagi tujuan Tuhan. Abram mengusir dan menghalau burung-burung itu. Kita harus MENGUSIR DAN MENGHALAU semua gangguan di dalam nama Yesus Kristus.

Walau pun Iblis bekerja merusak ikat-janji,  karena SUDAH ADA ikat-janji, maka Allah bertindak dengan mengirimkan API.

Kej 15:17 Ketika matahari telah terbenam, dan hari menjadi gelap, maka kelihatanlah perapian yang berasap beserta suluh yang berapi lewat di antara potongan-potongan daging itu.

Allah menegaskan Dia adalah SILO (shiloh) yang BERHAK ATAS MILIK KEPUNYAANNYA oleh sebab ADANYA IKAT-JANJI. Dia berhak atas Israel.

Kej 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.

Gen 49:10 KJV 10 The sceptre shall not depart from Judah, nor a lawgiver from between his feet, until Shiloh come; and unto him shall the gathering of the people be.

Siapa atau apa SHILOH itu?

Kata Shiloh digunakan 32 kali dalam Perjanjian Lama untuk merujuk pada sebuah beberapa hal —sebagai lokasi atau tempat, sebagai kota, sebagai janji, sebagai pribadi,  dan semuanya merujuk pada Mesias.

Allah harus memanggil kembali Israel dari Mesir ke tanah Kanaan. Silo merupakan lokasi sentral dimana tanah dibagi menjadi 12 bagian untuk 12 suku (ditemukan dalam Yosua 18).

Yos 18:1 Maka berkumpullah segenap umat Israel di Silo, lalu mereka menempatkan Kemah Pertemuan di sana, karena negeri itu telah takluk kepada mereka.

Allah membawa Israel kembali dari Mesir dan masuk ke Tanah Kanaan melalui Musa dan Yosua.

Hos 11:1 Ketika Israel masih muda, Kukasihi dia, dan dari Mesir Kupanggil anak-Ku itu.

Yesus harus mengalami hal yang serupa dengan bangsa Israel. Mesias harus menyingkir sementara ke Mesir karena ganguan pekerjaan setan melalui Herodes.

Mat 2:15  dan tinggal di sana hingga Herodes mati. Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku."

Kuasa IKAT-JANJI adalah untuk memanggil Israel, orang-orang pilihan Allah KELUAR dari mentalitas Mesir untuk menjadi umat-Nya, untuk menjadi milik kepunyaan-Nya sendiri; sebab Dia berhak atas mereka menurut perjanjian-Nya dengan Abraham, Ishak dan Yakub.

Arti Ikat-Janji

Ikat-janji adalah dasar yang kuat untuk menjadi dasar dan alasan bagi Allah bekerja mati-matian memenuhi bagian-Nya. Selain itu ikat-janji membawa kita masuk kepada rencana agung Allah, membawa kita kepada kekekalan, membawa kita keluar dari kebodohan dan melakukan perbuatan yang sia-sia di dalam waktu hidup kita. Ikat janji berarti kita setuju dan bersepakat dengan Allah untuk Dia dapat membangun kita, sehingga kita menjadi kemah-Nya di bumi, menjadi berkat buat orang lain, menjadi jalan raya sorga ke bumi. Terutama kita menjadi mitra kerja Tuhan sampai kepada destiny.

Ikat-janji sangat berbeda dari janji-janji Allah kepada umat-Nya atau pun bukan / belum menjadi umat-Nya. Ketika kita sudah termasuk di dalam ikat-janji, maka semua janji Allah itu sudah termasuk di dalamnya.

Ikat-janji ini berlaku MENURUN sampai kepada SERIBU ANGKATAN (seribu generasi) sejak Abraham. Tidak semua keturunan Abraham otomatis termasuk di dalam ikat-janji. Allah menuntut buah pertobatan dan itu pun berdasarkan kasih-karunia-Nya bukan dari hasil usaha manusia. 

Mat 3:8 Karena itu, hasilkanlah buah-buah yang sebanding dengan pertobatan, 9 dan jangan berpikir untuk berkata kepada dirimu sendiri, ‘Kami mempunyai Abraham, bapak leluhur kami,’ karena aku mengatakan kepadamu bahwa dari batu-batu ini Allah sanggup membangkitkan anak-anak untuk Abraham!

Buah pertobatan bukan dari hal-hal yang lahiriah, tapi kehidupan yang dinyatakan dari kehidupan roh seseorang dalam pimpinan Roh Kudus.

1Taw 16:15 Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, akan firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan,

Keturunan Abraham secara kuantitas seperti pasir di pantai banyaknya, tapi secara kualitas seperti bintang-bintang di langit.

Kej 22:16 kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri  —  demikianlah firman TUHAN  — : Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, Kej 22:17 maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya.

Bintang-bintang ini menjadi petunjuk bagi orang-orang majus untuk datang dan memberikan persembahan kepada Raja Israel yang dilahirkan di Bethlehem.

Kita dibentuk menjadi generasi bintang. Terang kemuliaan Tuhan yang kita bawa di dalam kita, membuat kita menjadi bintang-bintang yang memberikan petunjuk bagi banyak orang untuk datang kepada Yesus Kristus yang telah bangkit itu sampai Dia datang kembali sebagai Tuhan segala tuan dan Raja segala raja.

Generasi bintang akan mudah sekali menemukan kebenaran. Hidup di dalam kebenaran. Bukan hanya iman yang telah datang bersama Yesus Kristus sebagai buah dari ikat-janji pertama dengan Abraham. Maka Roh Kudus yang telah dicurahkan merupakan buah dari ikat-janji yang ditelah disahkan dan dimeteraikan dengan darah Yesus Kristus. Apa yang terjadi di sorga setelah dilemparkannya para pendakwa kita, maka kita pun mengalami kehidupan yang bebas dari kuasa setan. Kita digeser kepada terang, dan kegelapan tidak dapat menguasainya.

Yoh 1:5 Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.

Berdasarkan ikat-janji Perjanjian Baru maka kita dibawa kepada kehidupan yang tanpa batas, seperti bumi tanpa lautan.

Why 21:1 Kemudian, aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru. Sebab, langit yang pertama dan bumi yang pertama sudah lenyap; dan laut pun sudah tidak ada lagi.

Wah 21:2 Ikat-janji yang telah dimeteraikan dengan darah Kristus, menggambarkan hubungan Kristus dengan Gereja seperti Mempelai dengan Pengantin Perempuan.

Why 21:2 Lalu, aku melihat kota yang kudus, Yerusalem Baru, turun dari langit, dari Allah, dan telah disiapkan bagaikan pengantin perempuan berdandan untuk suaminya.

Kemuliaan Allah melingkupi seluruh bumi sampai ke dasar lautan. Maka Ia menjadi Allah kita dan kita menjadi umat-Nya untuk selamanya dengan tingkat keintiman sebagaimana Bapa dan Anak adalah satu.

Why 21:3 Aku mendengar suara yang keras dari takhta berkata, "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia. Ia akan tinggal di antara mereka dan mereka akan menjadi umat-Nya. Allah sendiri akan ada di antara mereka dan menjadi Allah mereka. 4  Ia akan menghapus setiap air mata dari mata mereka dan maut takkan ada lagi, takkan ada lagi perkabungan, tangisan, atau rasa sakit karena yang lama sudah berlalu."

Wah 21:3 tidak lain adalah kegenapan daripada Kej 17:7

Kej 17:7 Aku akan meneguhkan perjanjian antara Aku dan engkau, dengan keturunan-keturunanmu, serta generasi-generasi setelah mereka, menjadi perjanjian yang kekal; Aku akan menjadi Allahmu dan Allah atas semua keturunanmu.

Betapa luarbiasanya kuasa ikat-janji itu di mana gereja menjadi bagian dan pelaku dari ikat-janji itu.

 

Apa arti SILO / SHILOH bagi kita sebagai  pengikut Kristus?

 

Pada abad ke-12 -11 SM , bangsa Israel membangun Tabernakel dan Tabut Perjanjian diletakkan di kota Silo. Di sini, ia beristirahat selama tiga abad di mana suku-suku Israel akan berkunjung untuk pesta atau persembahan perdamaian. Sejak Israel memasuki tanah itu sampai zaman nabi Samuel, Tabut Perjanjian tetap berada di Tabernakel di Silo.

 

Pertama:  Dia harus memanggil anak-anak Israel, karena Israel adalah umat pilihan-Nya berdasarkan ikat-janji dengan Abraham.

Hos 11:1 Ketika Israel masih muda, Kukasihi dia, dan dari Mesir Kupanggil anak-Ku itu.

Mat 2:15 dan tinggal di sana hingga Herodes mati. Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku."

  1. Tuhan telah membawa keluar dan menebus kita dari dunia (Mesir).
  2. Membebaskan kita dari kuasa si jahat (Firaun),
  3. Membebaskan kita dari perhambaan sistem dunia (Mesir),
  4. membaptis kita sebagaimana orang Israel dibaptis di dalam Laut Merah (Red Sea),
  5. bapa rohani / sumber anugerah menyunat kita sebelum menyeberang sungai Yordan
  6. Pemimpin (Yosua/Yeshua, Yesus/Yeshua Hamasiach, seorang sumber anugerah) membawa kita masuk ke Tanah Perjanjian.
  7. tetap ingat Passover, tetap ingat kasih yang semula, di atas anugerah Tuhan kita berdiri
  8. masuk menjadi keluarga Tuhan, menjadi jemaat (congregation of Israel), menjadi bangsa yang kudus (1 pet 2:9)
  9. dibentuk menjadi tabernakel, Bait bagi Roh Kudus

Yoh 4:22 Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.

Itu sebabnya Yesus berkata, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab Dia adalah Yesus (Yeshua Hamasiach, Yang Diurapi, The Anointed One) memimpin Israel dan gereja-Nya kepada Ikat-janji yang kekal.

Ini sesuai dengan nubuat yang dikatakan Yakub:

Kej 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.

Yakub sangat akurat. Sebab, Yesus dikenal sebagai Raja orang Yahudi dari kelahiran sampai kematian-Nya.

Mat 2:2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia."

Mat 27:11 Lalu Yesus dihadapkan kepada wali negeri. Dan wali negeri bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi?" Jawab Yesus: "Engkau sendiri mengatakannya."

Mat 27:37 Dan di atas kepala-Nya terpasang tulisan yang menyebut alasan mengapa Ia dihukum: "Inilah Yesus Raja orang Yahudi."

 

Kedua:  Yesus datang untuk MENJADI SILO dan MENYATUKAN kembali.

Akibat pekerjaan Setan yang mencerai-beraikan Israel menjadi 2 kerajaan. Setelah kematian Salomo, kerajaan Israel terpecah menjadi dua, Kerajaan Israel Utara (yang disebut Kerajaan Samaria), dan Kerajaan Israel Selatan (yang disebut Kerajaan Yehuda). Kerajaan Israel beribukota di Samaria dan Kerajaan Yehuda (Yudea) beribukota di Yerusalem.

Kerajaan Yehuda yang terdiri dari suku-suku Yehuda, Benyamin, juga Lewi termasuk ke dalamnya sebab tugas mereka melayani di Bait Suci di Yerusalem. Dan Kerajaan Samaria (Israel) yang terdiri dari 10 suku lainnya yang berpusat di Samaria.

Yesus harus menyatukan mereka kembali.  Dia harus melintasi Samaria. Ikat-janji itu MENYATUKAN kembali apa yang telah dicerai-beraikan oleh Setan: menyatukan suku-suku Israel (orang-orang Yehuda/Yahudi dan Samaria), menghapus permusuhan di antara mereka dan menyatukan kiblat. Yesus menyatukan KIBLAT, sehingga orang menyembah Allah bukan di Yerusalem atau di gunung Gerisim, tapi DIA adalah kiblat. Kiblat adalah: Menyembah Allah dalam roh dan kebenaran. Bukan menurut aturan lahiriah, aturan ritual dan hal-hal natural lainnya.

Kej 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.

Apa artinya takluk bangsa-bangsa? Sampai semua lutut bertelut dan semua lidah mengaku bahwa Yesus lah Tuhan.

Takluk bangsa-bangsa ditulis di KJV adalah the gathering of the people.

Silo adalah tempat pertama kali Tuhan menetapkan nama-Nya di negeri itu (Yer. 7:12)—kemah suci, tempat kediaman-Nya di tengah-tengah Israel. Silo, tempat tinggal Tuhan, adalah pusat dari seluruh Israel.

Yer 7:12 Tetapi baiklah pergi dahulu ke tempat-Ku yang di Silo itu, di mana Aku membuat nama-Ku diam dahulu, dan lihatlah apa yang telah Kulakukan kepadanya karena kejahatan umat-Ku Israel!

Silo merupakan tempat berkumpulnya seluruh jemaah Israel bersama-sama, dengan demikian, merupakan lambang dari Gereja, atau jemaah, Allah.  Ada satu kumpulan Israel dan Tuhan di tengah-tengah. Pada hari Pentakosta jemaat Tuhan mula-mula dibentuk oleh Roh Kudus yang diturunkan dari surga.

Sungguh suatu pekerjaan Tuhan yang telah luarbiasa, sehingga Gereja dilahirkan pada pertemuan besar pertama diadakan dan jemaat mula-mula itu dibentuk! Dalam satu kasus seluruh Israel bersatu; di sisi lain, "semua orang yang percaya berkumpul dengan sehati" (Kis. 2:42-47). "Dan orang banyak yang percaya itu sehati" (Kis. 4:32-37). Dengan Israel "tanah ditaklukkan di depan mereka." Dan dengan jemaat Tuhan, Gereja, betapa besar kuasa yang ada pada hari-hari kerasulan pertama itu! Orang-orang yang bertobat kemudian, dengan kuasa Roh Kudus, berjumlah ribuan.

Korelasi rencana agung Allah dengan ikat-janji antara Abraham dengan Allah

 

Tujuan akhir ikat janji pertama dengan Abraham adalah untuk menyiapkan kedatangan Mesias yang pertama. Allah tidak berhenti sampai ikat-janji, tapi bagaimana ikat-janji itu sampai menjadi nubuat akan datangnya pemerintahan Kerajaan Allah di muka bumi ini seperti yang diucapkan Yakub kepada Yehuda, khususnya.

Kej 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.

Sampai SHILO datang. Dia yang berhak atas milik kepunyaan-Nya karena ada ikat-janji. Maka ikat-janji harus teruji, sebab Tuhan akan tunjukkan bagaimana Ia bekerja habis-habisan untuk mewujudkan ikat-janji itu. Allah melakukannya demi tergenapi rencana agung-Nya.

Lalu Allah menguji Abraham untuk mengorbankan anaknya yang tunggal yang dia kasihi.

Kej 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."

Tujuan ujian ini supaya Allah meneguhkan iman Abraham. Abraham melakukannya tepat seperti apa yang Allah katakan.

Kej 22:12 Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku."  13  Lalu Abraham menoleh dan melihat seekor domba jantan di belakangnya, yang tanduknya tersangkut dalam belukar. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya.

Ini adalah gambaran dari rencana Allah mengorbankan Yesus, Anak-Nya yang tunggal yang dikasihi-Nya. Yesus menjadi korban, dilambangkan dengan domba yang tanduknya tersangkut semak duri. Pada waktu Yesus disalibkan kepala-Nya dipakaikan mahkota duri.

Allah tau batas dimana dan apa yang dapat dilakukan manusia. Hanya Dia sendiri yang dapat melakukannya, maka Ia mencegah Abraham bertindak lebih jauh.

Kej 22:14 Dan Abraham menamai tempat itu: "TUHAN menyediakan" (JEHOVAH JIREH); sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan."

Dan inilah rahasia supaya Allah menjadi Jehovahjireh bagi kita, yakni ketika kita tidak segan-segan menyerahkan apa yang kita kasihi, apa yang paling kita sukai bagi rencana dan tujuan Allah.

Kej 22:16 kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri  —  demikianlah firman TUHAN  — : Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, 17  maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya. 18  Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku."

Allah telah menyiapkan keturunan Abraham yang berasal dari Sarah. Sebab itu Allah membuat ikat-janji-Nya dengan memasukkan Sarah juga sebagai pemegang ikat-janji.  Dengan demikian Allah menegaskan kepada Abraham, bahwa yang dimaksud dengan keturunan Abraham secara rohani dan termasuk dalam ikat-janji adalah anak yang berasal dari Sarah, bukan Hagar, budak perempuan yang Abram peroleh dari Mesir.  Lebih jauh Allah menyiapkan Ishak, yang menjadi anak tunggal Abraham, yang dikasihinya. Demikian pula Allah menyiapkan Yakub, anak Ishak. Allah meneguhkan kembali ikan-janji yang dibuat-Nya bersama Abraham kepada Ishak dan Yakub, sehingga Allah dikenal sebagai Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.

Allah menyiapkan Yakub secara khusus dan Yakub melalui ketaatan kepada bapanya, Ishak dan perjalanannya disertai Allah, maka ia berhasil membangun 12 keturunan yang menjadi 12 suku Israel.

Seperti yang Tuhan katakan kepada Abraham lewat mimpinya, keturunan Abraham yang berasal dari Yakub beranak-pinak di Mesir. Seluruh keturunan Yakub berjumlah 70 orang, beranak-cucu menjadi jutaan orang.

Kel 1:5 Seluruh keturunan yang diperoleh Yakub berjumlah tujuh puluh jiwa. Tetapi Yusuf telah ada di Mesir. 6  Kemudian matilah Yusuf, serta semua saudara-saudaranya dan semua orang yang seangkatan dengan dia. 7  Orang-orang Israel beranak cucu dan tak terbilang jumlahnya; mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda, sehingga negeri itu dipenuhi mereka.

Yang terjadi kemudian adalah bangkitnya Firaun yang tidak mengenal Yusuf. Maka digenapilah FT dalam Kej 15:13.

Kej 15:13  Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.

Allah menyiapkan Musa untuk membawa bangsa Israel keluar dari Mesir.  Melalui abdi Allah Musa lah Allah menurunkan hasil dari ikat-janji yang pertama, yakni hukum Taurat. Walau pun Musa sendiri gagal masuk ke Tanah Perjanjian, Allah meneruskan pekerjaan-Nya berdasarkan ikat-janji-Nya dengan Abraham. Taurat dimaksud untuk menyatakan adanya dosa dan ikat-janji membuat Allah membimbing umat-Nya di dalam segala keadaan, di Mesir mau pun di padang gurun untuk sampai kepada Tanah Perjanjian, yakni destiny hidup kita.

 

Ikat-janji dengan Abraham tujuannya untuk melahirkan Mesias yang benihnya ada di dalam tubuh Abraham. Lewat keturunan Yehuda, tercipta tongkat Kerajaan dan lambang pemerintahan, berbicara tentang otoritas Kristus yang diurapi. Maka keselamatan datang dari bangsa Yahudi, keturunan Yehuda, ketika Kerajaan Israel terpecah setelah Salomo mati. Dialah SHILOH, yang berhak atas Kerajaan itu dan yang telah melakukan ikat-janji turun-temurun.

Ikat janji kedua disahkan dengan meterai darah Kristus.

 

1Kor 11:25 Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"

Mesias meneguhkan ikat-janji yang pertama dengan memenuhi seluruh tuntutan hukum Taurat. Perjanjian pertama atau perjanjian lama atau hukum Taurat tetap berlaku. Perjanjian pertama tidak bisa dianulir atau diubah siapa pun. Tetapi hukum Taurat itu tleah disempurnakan oleh Kristus menjadi Perjanjian Baru yang disahkan dan dimeteraikan dengan darah-Nya sendiri. Maka kita yang percaya kepada Yesus Kristus dan diurapi dengan kuasa darah-Nya, kita menjadi bagian dari ikat-janji Perjanjian Baru juga. Selama kita hidup di bumi ini, kita dikenakan hukum Taurat yang tertulis di dalam batin kita, tapi juga kita disempurnakan oleh hukum kasih karunia Allah melalui pengorbanan Yesus Kristus.  Di dunia ini banyak persoalan yang digambarkan dalam hukum Taurat yang selalu mencobai kita dengan keinginan mata, keinginan daging dan keangkuhan hidup. Tapi ketika kita hidup di dalam roh dengan pertolongan dan pimpinan Roh Kudus, maka Roh Kebenaran itu memerdekakan kita dari hukum dosa dan hukum maut. Kuasa Roh Kudus yang di dalam kita itu menghidupkan kita dengan kehidupan yang sama dengan kehidupan Yesus Kristus.

Ini bukan kata-kata hampa, karena di hidup kita yang sekarang ini kita TELAH menerima SEMUA PENGGENAPAN dari ikat-janji Allah dengan Abraham. Kita menerima FIRMAN, menerima IMAN,  menerima roh yang baru, menerima Roh Kudus, menerima kehidupan yang baru. Artinya kita telah menerima semua dimensi kehidupan sebagai CIPTAAN BARU di dalam Kristus Yesus, sehingga Dia menjadi yang sulung dan kita adalah saudara-saudara Yesus Kritus, menjadi anak-anak Allah. Kita memulai perjalanan berdasarkan ikat-janji yang telah disahkan oleh darah Yesus Kristus untuk MENJADI SATU di dalam KESATUAN dengan ALLAH sendiri di dalam IMAN, ROH, dan KEBENARAN. Kesatuan ini yang akan menggenapi tujuan besar rencana agung Allah di mana Kristus menjadi pusatnya.

Aku Telah Menang

Yohanes 16:33 (TB) Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."

Mat 28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.

Oleh karena ikat-janji yang dikerjakan Allah sampai mengorbankan Putra-Nya yang tunggal itu, dengan berdarah-darah, mengalami siksaan, mengalami kematian, turun ke dunia orang mati, turun ke alam maut dan bangkit kembali serta ditinggikan oleh Allah; maka kita diciptakan dan roh kita dilahirkan kembali.  Allah menghembuskan kita kembali roh yang baru dengan ROH KRISTUS, Roh yang membangkitkan; sebagai MITRA KERJA ALLAH; sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. 1 Yohanes 5:4 (TB)

Iman kita dikatakan sempurna ketika telah menjadi sama dalam kesatuan dengan iman Allah. Iman Allah berbunyi: firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya. Yes 55:11

Ikat-janji pertama menghasilkan orang-orang benar. Dampak dari ikat-janji Abraham dengan Allah, langsung diterima oleh Ishak, sebab ialah yang dimaksudkan sebagai ahli waris benih ilahi.

Mazmur 37:29-34 (TB) Orang-orang benar akan mewarisi negeri dan tinggal di sana senantiasa. Mulut orang benar mengucapkan hikmat, dan lidahnya mengatakan hukum; Taurat Allahnya ada di dalam hatinya, langkah-langkahnya tidak goyah. Orang fasik mengintai orang benar dan berikhtiar membunuhnya; TUHAN tidak menyerahkan orang benar itu ke dalam tangannya, Ia tidak membiarkannya dinyatakan fasik pada waktu diadili. Nantikanlah TUHAN dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri, dan engkau akan melihat orang-orang fasik dilenyapkan.

Terlebih ikat-janji yang kedua di dalam Kristus menghasilkan KESATUAN Allah dan manusia seperti Yesus dan Bapa adalah SATU menjadi kehendak Allah.

Yoh 17:21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.sus dan Bapa adalah SATU adalah tujuan Allah.

Kesimpulan

Penting sekali kita menyadari adanya ikat-janji, memiliki hasrat dan passion yang tinggi untuk masuk ke dalam ikat-janji, membangun ikat-janji dan hidup dalam ikat-janji. Dalam perjalanan di dalam ikat-janji ini kita harus selalu waspada akan serangan Setan, selalu bercermin dengan Firman dan meminta Tuhan terus memurnikan hati nurani kita. Semua dimensi kehidupan yang sudah terbangun di dalam diri kita itu harus nyata kita alami dan rasakan, yang dinyatakan oleh kuasa-Nya sebagai Roh yang menghidupkan. Pada waktunya maut akan kita telan dalam kemenangan.

Amin.

 

  

Postingan populer dari blog ini

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

Kor 5:17        Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Ayat di atas menyatakan bahwa kita adalah ciptaan baru di dalam Kristus. Tapi benarkah demikian?   Dan yang lama sudah berlalu? Sebab kata ‘sesungguhnya’ menunjukkan kita belum bisa melihat yang baru itu. Mari kita telaah. Ef 4:24            dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. MANUSIA BARU kita telah   diciptakan menurut kehendak Allah SECARA SEMPURNA di dalam KEBENARAN DAN KEKUDUSAN YANG SESUNGGUHNYA yaitu DI DALAM KRITUS YESUS.   KEBENARAN DAN KEKUDUSAN INI TELAH TERUJI yaitu Yesus sendiri yang dalam rupa-Nya sebagai manusia – TELAH TERBUKTI SUDAH MENGALAHKAN DOSA DAN MAUT. Ef 2:10        ...

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Kehidupan Berkualitas Yang Yesus Berikan Yoh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,    dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. gbr: opernarmautralia.org Yesus datang supaya kita akan memiliki kehidupan yang melampaui arus seluruh aspek kehidupan, lebih dari cukup, mencapai setiap bagian dari roh manusia kita, setiap bagian dari alam jiwa kita, pikiran, kehendak dan emosi, mencapai setiap bagian dari tubuh fisik kita, mencapai setiap bagian dari keuangan kita, hubungan dan semua yang berkaitan dengan kehidupan duniawi dan kehidupan spiritual kita. Dalam bahasa Yunani,   ada tiga kata yang berbeda -bios, psuche, dan zoe- diterjemahkan sebagai "hidup", dan masing-masing memiliki arti yang berbeda. Bios – adalah kehidupan biologis kita. Semua makhluk hidup memiliki bios. Bioskop artinya gambar hidup. Biologi ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Psuche adal...

KUASA IKAT JANJI (Bagian 2)

Upper Room 180 - 4 Maret 2025 Dr. Jonathan David "Perjalanan ikat janji" adalah perjalanan di mana Allah membawa Abraham masuk ke dalam hubungan yang mendalam, di mana Allah menjadi sumbernya dan berjanji untuk menyertai serta mengubah segala sesuatu di mana pun Abraham berada. Dalam perjalanan ini, identitas Abraham tidak lagi didasarkan pada latar belakang lahiriahnya. Yesus mengatakan ini untuk menekankan bahwa hubungan spiritual berdasarkan ketaatan kepada kehendak Allah lebih penting daripada hubungan darah. Bahayanya adalah jika kita terlalu terikat pada kewajiban dan identitas lahiriah sehingga menghalangi kita untuk menyelesaikan tugas Tuhan. "Penebusan sejati" adalah pembebasan dari diri sendiri, ketakutan, pola pikir lama, dan identitas yang dibentuk oleh hal-hal duniawi. Identitas sejati kita ada di dalam Kristus, dan tujuannya adalah untuk semakin serupa dengan-Nya, melepaskan keakuan agar dapat memperoleh Kristus. Tuhan ingin mengubah bangsa-bangsa mel...

EIDO dan GINOSKO

Yohanes 4:10 Jawab Yesus kepadanya: *"Jikalau engkau tahu (eido) tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu:*  Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." Gbr: youtube.com Eido di sini artinya memiliki pengetahuan. Mungkin tau dari orang lain atau pernah melihat-Nya. Pernah mendengar khotbah atau melihat perbuatan dan mujizat yang Yesus lakukan. Mereka yang tidak memiliki pengetahuan disebut orang bodoh dan bahkan sebagai pelaku kejahatan, karenanya mereka menolak karunia Allah dan menolak Yesus yang diutus oleh-Nya. Orang bodoh tidak melihat apa yang disediakan Allah dan akan berakhir kepada hidup yang sia-sia walau sesukses apa pun di dunia ini menurut anggapan orang. Yohanes 1:11-12 1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. 1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu merek...

Kuasa Ikat Janji – bagian 4: Berjalan dalam Kemitraan

Kuasa Ikat Janji: Berjalan dalam Kemitraan dengan Tuhan Upper Room 182 – 18 Maret 2025 Dr. Jonathan David Khotbah ini menggunakan perjanjian Allah dengan Abraham sebagai contoh utama, menjelaskan bahwa ikat janji (covenant) itu melampaui iman manusia dan berakar pada sifat kesetiaan (faithfulness) Allah untuk menggenapi firman-Nya. Lebih lanjut, ditekankan bahwa keterlibatan aktif dan kepatuhan manusia dalam ikat janji, yang disimbolkan dengan sunat (peran kekuatan dan usaha sendiri manusia dikurangi), mengundang intervensi ilahi yang lebih besar dan memberdayakan umat beriman serta keturunan mereka. Khotbah ini mendorong pendengar untuk mempercayai Allah sepenuhnya dan hidup dalam keselarasan dengan kehendak-Nya sebagai mitra dalam ikat janji. Bagaimana Konsep  ikat janji mempengaruhi hubungan manusia dengan Tuhan? Konsep "kuasa ikat janji" secara fundamental mempengaruhi hubungan manusia dengan Tuhan dengan menjadikannya lebih dari sekadar hubungan biasa, melainkan se...

Preparing the Bride - Session 08

Karakteristik Gereja Sebagai Kekasih Tuhan - Sesi 08 Tema masih membahas tentang karakteristik gereja yang diidamkan Tuhan sebagai kekasih-Nya , menggunakan Kidung Agung dan perumpamaan bunga bakung di antara duri . Analogi utama yang digunakan adalah kisah Gadis Sunem dalam Kitab Kidung Agung dan hubungannya dengan Kekasihnya dan Raja Salomo. Membandingkan kecantikan lahiriah seorang gadis dengan keindahan batiniah yang dikerjakan oleh Tuhan sendiri , menekankan bahwa Allah lebih tertarik pada hati dan kesetiaan rohani daripada penampilan luar atau upaya manusia. Lebih lanjut, Kidung Agung mengilustrasikan prinsip ini melalui kisah Raja Salomo, gadis Sunem, pemilihan Daud sebagai raja, dan ajaran Yesus tentang bunga bakung di ladang , yang menunjukkan bahwa nilai sejati di mata Tuhan terletak pada kualitas batin yang ilahi . Kid 2:1 [Gadis Sunem] Bunga mawar dari Saron aku, bunga bakung di lembah-lembah. 2  —  [Salomo] Seperti bunga bakung di antara duri-duri, demikianlah m...

ROMA 15:1-7

MENANGGUNG KELEMAHAN ORANG YANG TIDAK KUAT 15:1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. 15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya. 15:3 Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." 15:4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci. 15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus, 15:6 sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 15:7 Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemulia...

GALATIA 1:10-24 KELUAR DARI HIDUP YANG SIA-SIA

Galatia 1:10 Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia?  Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus. Sebagai seorang rasul Tuhan, Paulus mengambil SIKAP TEGAS untuk tidak mencari perkenanan manusia. Tujuannya adalah melakukan apa yang Tuhan perintahkan dan menggenapinya. gbr: knowing-jesus.com Ini adalah suatu MASALAH SERIUS dalam hubungan kita dengan Tuhan, sebab Ia adalah Allah yang cemburu. Ketika kita mulai mengandalkan orang dalam hidup kita atau dalam melayani Tuhan, maka kita akan mulai kehilangan pengharapan di dalam Tuhan. Saul sangat mengutamakan orang Israel dibandingkan Tuhan. Ketika Samuel terlambat sedikit datang ke Gilgal, Saul menjadi tidak taat dan mempersembahkan korban bakaran sendiri; karena ia melihat rakyat mulai meninggalkannya. Walau pun Samuel menegurnya dan mengecam perbuatannya yang bodoh, Saul tidak menyesal.  Saul juga...

Preparing the Bride - Session 04

Gereja sebagai Kekasih Tuhan Khotbah ini membahas karakteristik gereja yang ideal menurut pandangan Tuhan. Kitab Kidung Agung menjadi fokus utama kita untuk menganalisis hubungan antara mempelai wanita dan kekasihnya sebagai analogi untuk hubungan antara gereja dan Kristus. Kita akan melihat perbandingan Adam pertama dan Adam terakhir dari 1 Korintus, serta peran wanita dalam kejatuhan dari 1 Timotius, untuk menekankan pentingnya kesetiaan dan ketahanan gereja terhadap godaan. Selain itu khotbah ini menggali peran Kristus sebagai Gembala melalui berbagai ayat Perjanjian Lama dan Baru, menyoroti kasih dan pengorbanan-Nya bagi umat-Nya. Tema Utama: Karakteristik Kehidupan Gereja yang Diharapkan Tuhan sebagai Kekasih-Nya Pendahuluan: Pembahasan ini penting bagi pengikut Tuhan dan umat-Nya. Tujuan Tuhan lebih dari sekadar menyelamatkan; Ia ingin gereja menjadi kekasih-Nya yang sejati dan hidup manunggal dengan-Nya. Firman Tuhan (Rhema) membimbing perjalanan iman. Gereja sebagai Kekas...

PREPARING THE BRIDE - SESSION 03

❤️ Kidung Agung: Gambaran Gereja Sebagai Kekasih Kristus Khotbah ini mengacu pada kitab Kidung Agung dalam Alkitab untuk menggambarkan  hubungan kasih antara Kristus (Sang Mempelai Pria) dan Gereja (Sang Mempelai Wanita). Kisah cinta dalam Kidung Agung adalah gambaran untuk kesetiaan dan pengorbanan dalam hubungan spiritual ini. Khotbah juga menyinggung tokoh-tokoh Alkitab lainnya, seperti Adam, Hawa, dan Raja Salomo, untuk memperkuat poin-poin teologis (logika Tuhan) tentang dosa, penebusan, dan hikmat ilahi. Inti dari khotbah ini adalah untuk mendorong pendengar agar memiliki hati yang haus akan Tuhan dan merespons pekerjaan Roh Kudus dalam hidup mereka, seperti mempelai wanita yang setia menantikan kedatangan mempelai prianya.                                              Pendahuluan Saudara-saudara diharapkan memiliki hati yang haus dan lapar aka...