BAGAIMANA HARUS HIDUP AKURAT
BAGAIMANA
HARUS HIDUP AKURAT DALAM PATRON TUHAN
Ketidakakuratan akan ada korban seperti Uza. Sebaliknya dampak ketaatan kita kepada Tuhan akan lahir bangsa Tuhan.
Wahyu 11:1
Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti
tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan
ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.
- Bait suci
- Mezbah
- Orang yang beribadah di dalamnya.
Bait Suci masih terus ada pada Wah 21-22, walau pun iblis
telah dihukum Tuhan.
Bait Suci
menggambarkan kehidupan rohani kita dan hubungan kita dengan Tuhan. Ukuran hidup kita harus sama dengan ukuran
Tuhan. Ukuran hidup kita harus tepat, akurat dan presisi seperti yang
dikehendaki Tuhan. Ketika Musa
diperintahkan Tuhan membangun tabernakel itu ukurannya harus akurat, detil,
tidak boleh meleset. Bahkan bahan-bahan dari tabernakel itu: warnanya, kain,
benangnya, bahannya dari kulit lumba-lumba dan sebagainya. Semua bentuk, ukuran
dan warna harus sesuai dengan ketetapan Tuhan. Jika kita ingin menjadi Bait Suci kita harus membangun hidup kita dengan
ukurannya dan seleranya Tuhan, bukan dengan selera, ukuran, keinginan sendiri.
Daud memiliki kerinduan memindahkan Tabut Allah ke
Yerusalem, karena Tabut belum ada di Bait Suci. Tabut yang berisi 10 hukum
dalam 2 tablet. Tabut Allah telah dirampas musuh dan diletakkan di kuil
Dagon. Tapi apa yang terjadi,
patung-patung mereka yang tinggi besar itu jatuh hancur berantakan. Daud
kemudian ingin membawa kembali tabut ke Yerusalem, kota Daud, tapi caranya tidak tepat. Dia
taruh tabut dalam sebuah gerobak. Dan di tarik lembu. Tapi ini cara yang salah.
Ini cara yang biasa dilakukan oleh orang Filistin. Niat baik tidak cukup.
Caranya harus benar. Dia pakai cara Filistin, karena dia pernah tinggal lama di
Gat, wilayah orang Filistin, tempat kelahiran Goliath. Gat adalah pusat militer
orang Filistin. Daud lari dari kejaran Saul ke Gat. Jadi Daud telah
terkontaminasi, dia memakai cara orang Filistin.
1 Sam 6:7 Oleh sebab itu ambillah dan siapkanlah sebuah kereta baru
dengan dua ekor lembu yang menyusui, yang belum pernah kena kuk, pasanglah
kedua lembu itu pada kereta, tetapi bawalah anak-anaknya kembali ke rumah,
supaya jangan mengikutinya lagi.
Apa yang terjadi ketika tabut dipindahkan dengan cara orang
Filistin?
Tabut itu hampir terjatuh dari kereta.
2 Sam 6 2:-7
Uza mati, karena tangannya diulurkan kepada tabut Allah itu
untuk menahan tabut Allah itu tergelincir.
Tidak boleh seorang pun memegang tabut kecuai imam besar. Niatnya baik,
tapi melanggar hukum Tuhan.
2 Sam 6:10-12
2Sa 6:10 Sebab itu
Daud tidak mau memindahkan tabut TUHAN itu ke tempatnya, ke kota Daud, tetapi
Daud menyimpang dan membawanya ke rumah Obed-Edom, orang Gat itu.
2Sa 6:11 Tiga bulan
lamanya tabut Tuhan itu tinggal di rumah Obed-Edom, orang Gat itu, dan TUHAN
memberkati Obed-Edom dan seisi rumahnya.
2Sa 6:12
Diberitahukanlah kepada raja Daud, demikian: "TUHAN memberkati
seisi rumah Obed-Edom dan segala yang ada padanya oleh karena tabut Allah
itu." Lalu Daud pergi mengangkut tabut Allah itu dari rumah Obed-Edom ke kota Daud dengan sukacita.
Daud tidak jadi membawa tabut itu ke Kota Daud, tapi
dipindahkan ke rumah Obed-Edom, orang Gat. Selama 3 bulan tabut itu di simpan
di rumah Obed-Edom, dan Tuhan memberkati Obed-Edom dan seisi rumahnya. Ketika
tabut itu ada di rumah Obed-Edom, mereka diberkati, padahal Edom itu sudah terkutuk.
Bagaimana cara memindahkan tabut itu tanpa menyentuhnya?
Walau pun motivasinya baik, mereka harus menggunakan cara Tuhan. Hukum tetap
hukum yang harus ditaati dengan akurat. Mereka diajar untuk akurat.
Kita harus hidup akurat sehingga bisa menjadi model buat
gereja-gereja di luar sana .
Banyak yang beranggapan persepuluhan itu menurut hukum
Taurat. Yang pertama memberikan perpuluhan adalah Abram. Yang menerima hukum
Taurat adalah Musa.
Perpuluhan pertama itu wajib menurut hukum dan ketetapan
Tuhan. Perpuluhan kedua itu merupakan persembahan khusus, persembahan korban
untuk tujuan Tuhan. Persembahan itu ucapan syukur.
Jadi bagaimana tabut itu harus dipindahkan? Harus akurat.
Caranya harus akurat.
Tuhan tidak memberikan waktu kepada Uza. Tuhan langsung membunuhnya.
Mal 3:10
Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam
rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku,
firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap
langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.
Perpuluhan pertama adalah milik Tuhan, yang wajib
dikembalikan, supaya ada persediaan makanan, terselenggaranya firman Tuhan di
rumah Tuhan.
Perpuluhan kedua untuk store house Tuhan, rumah Tuhan, bukan
untuk store house gereja. Dalam hal ini kita harus akurat.
Ketidakakuratan akan
ada korban seperti Uza. Sebaliknya dampak ketaatan kita kepada Tuhan akan
lahir bangsa Tuhan.
Korban mungkin tidak berarti mati secara fisik, tapi mati
dari rencana Tuhan. Mati dari kehendak Tuhan. Mati dari ketetapan Tuhan, mati
dari takdir / destiny Tuhan.
Uza menjadi korban karena ketidakakuratan Daud.
Perpuluhan kedua yang telah dikumpulkan saudara-saudara telah
mencapai bangsa-bangsa melalui papa JD. Papa Djonny tidak melihat jumlah, tapi melihat
keakuratan.
Lupakan Indonesia
baru kalo gereja tidak akurat menurut hukum-hukum Tuhan.
Kej 26:1-4
Gen 26:1 Maka
timbullah kelaparan di negeri itu. --Ini bukan kelaparan yang pertama, yang
telah terjadi dalam zaman Abraham. Sebab itu Ishak pergi ke Gerar, kepada
Abimelekh, raja orang Filistin.
Gen 26:2 Lalu TUHAN
menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Janganlah pergi ke Mesir,
diamlah di negeri yang akan Kukatakan kepadamu.
Gen 26:3 Tinggallah
di negeri ini sebagai orang asing, maka Aku akan menyertai engkau dan
memberkati engkau, sebab kepadamulah dan kepada keturunanmu akan Kuberikan
seluruh negeri ini, dan Aku akan menepati sumpah yang telah Kuikrarkan kepada
Abraham, ayahmu.
Gen 26:4 Aku akan
membuat banyak keturunanmu seperti bintang di langit; Aku akan memberikan
kepada keturunanmu seluruh negeri ini, dan oleh keturunanmu semua bangsa di
bumi akan mendapat berkat,
Tuhan melarang Ishak pergi ke Mesir, tapi diam di negeri
Filistin di Gerar sebagai orang asing. Lalu Tuhan mengingatkan kembali ikrar
sumpahNya kepada Abraham.
Itu karena Abraham telah 1)mendengar suara Tuhan, 2)
memelihara kewajibannya 3) menurut segala perintah, 4)ketetapan dan 5)hukum
Tuhan. Ada 5
hal Abraham hidup secara akurat, sehingga sumpah Tuhan dan ikrar Tuhan terjadi
pada generasi berikutnya.
Sebuah bangsa harus ada hukum. Identitas dan jatidiri bangsa
itu tergantung dari hukum yang ditegakkan.
Kej 14:20
dan terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah
menyerahkan musuhmu ke tanganmu." Lalu Abram memberikan kepadanya
sepersepuluh dari semuanya.
Abram pertamakali dicatat dalam Alkitab memberikan
persepuluhan kepada Imam Besar Melkisedek. Kita melakukan storehouse supaya
tujuan Tuhan terjadi pada hidup kita. Persepuluhan dasarnya hukum. Hukum itu dasarnya
bukan suka atau tidak suka. Tapi suka atau tidak harus ikut.
Mal 3:8-10
Mal 3:8 Bolehkah
manusia menipu Allah? Namun kamu menipu (NKJV robbed = merampoki) Aku. Tetapi
kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai
persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
Mal 3:9 Kamu telah
kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa!
Mal 3:10 Bawalah
seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada
persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam,
apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan
berkat kepadamu sampai berkelimpahan.
Ay9. Kutuk pertama di Taman Eden . Ular dikutuk. Tanah dikutuk. Berkaitan
dengan penghidupan.
Ay8. Menipu = rob = merampok Tuhan.
Ay10. Persembahan persepuluhan = tithes = jamak
1) Persembahan perpuluhan 2) persembahan khusus
Tingkap langit terbuka.
Korban Saul Yang
Melanggar Hukum Tuhan
1 Sam 13:1-13 Hanya imam yang berhak mempersembahkan korban.
Ay8-9. Saul tidak taat, hidup tidak akurat terhadap
hukum-hukum Tuhan. Ia melakukan korban bakaran, karena rakyat mulai
meninggalkan dia, sebab ketakutan terhadap keadaan, pasukan Filistin begitu
besar jumlahnya dan rakyat mulai berserak-serak sebab takut dan gemetar.
Kata Samuel, Saul telah melakukan perbuatan bodoh, karena
sedianya Tuhan akan mengokohkan kerajaannya. Akhirnya Saul mati, demikian juga
Yonatan anaknya. Tinggal Mefiboset, tapi timpang. Ketidakakuratan menuntut korban. Generasi berikutnya tidak bisa
menjalankan perintah dan tujuan Tuhan.
Kesalahan Saul Berikutnya
1 Sam 15:1-23 Saul tidak taat pada perintah Tuhan. Tuhan
berkata: Saul tidak taat, berbalik dari Tuhan dan tidak melaksanakan firman
Tuhan. Kalo kita tidak akurat, melaksanakan perintah Tuhan hanya sebagian, maka
kita sama sekali tidak melakukan perintah Tuhan. Saul berdalih-dalih dengan
menyalahkan rakyatnya. Tuhan menolak Saul.
Jangan kompromi,
hanya melakukan sebagian ketaatan. Ketaatan sebagian itu bukan ketaatan, tapi
pemberontakan.
Kontradiksi Saul
Dengan Daud
Kis 13:22
Setelah Saul disingkirkan, Allah mengangkat Daud menjadi
raja mereka. Tentang Daud Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin
Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku.
Dosa Daud dengan mengambil istri Uria dengan cara licik
lebih besar dari Saul.
Kesalahan Saul didasarkan kepada : ketidakakuratan dan tidak
sabar. Tapi Saul tidak pernah menyesal, tidak
bertobat, selalu berdalih-dalih, dan menyalahkan rakyat.
Tapi Daud punya hati yang hancur ketika ditegur nabi Natan.
Daud tidak berdalih, tidak bela diri, tapi menyesal dengan hancur hati.
Miliki hati yang lembut, yang mau bertobat, mana yang tidak
benar, tidak akurat, kembali kepada jalan Tuhan dan hukum-hukum Tuhan.
Maz 119 Daud diselaraskan hidupnya dengan hukum-hukum Tuhan
dan peringatan-peringatan Tuhan.
Sermon notes ps.Yappy
11-Juni-2017