HIDUP DALAM JANJI DARI TUJUAN ILAHIMU - DR. Tunde Bakare
Setiap Tuhan bergerak, ada pewahyuan dari tujuan ilahi-Nya, dan ini
mengandung teknologi spiritual yang mampu melumpuhkan setiap misil yang
musuh coba arahkan kepadamu, ketika kau mengejar tujuan, aspirasi, tujuan,
dan destinymu. Ini adalah pesan yang terkunci / diberi sandi.
1Nyanyian ziarah Daud. Jikalau bukan TUHAN yang memihak kepada kita, --biarlah
Israel berkata demikian— 2jikalau bukan TUHAN yang memihak kepada kita, ketika
manusia bangkit melawan kita, 3maka mereka telah menelan kita hidup-hidup,
ketika amarah mereka menyala-nyala terhadap kita; 4maka air telah menghanyutkan
kita, dan sungai telah mengalir melingkupi diri kita, 5maka telah mengalir melingkupi
diri kita air yang meluap-luap itu. 6Terpujilah TUHAN yang tidak menyerahkan kita
menjadi mangsa bagi gigi mereka! 7Jiwa kita terluput seperti burung dari jerat
penangkap burung; jerat itu telah putus, dan kitapun terluput! 8Pertolongan kita
adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. - Mazmur 124:1–8
(ITB)
Jika bukan Allah yang ada di pihak kita, maka sekarang kita sedang diundang dalam
ibadah penguburan. Kita akan berada di ibadah penghiburan. Tapi sekarang
bukanlah waktu untuk mengadakan ibadah penghiburan, ini adalah waktu untuk kita
merayakan Dr Jonathan tetap berada bersama kita. karena sebelum kita pulang ke
rumah Bapa, kita akan terlebih dahulu menyelesaikan penugasan kita di bumi
Hari ini cengkraman mereka telah dihancurkan; kau (Papa) bebas seperti
burung yang terbang tinggi, di dalam Nama Yesus yang Perkasa, dari saat ini
sampai pada kesudahannya Tuhan Yesus telah membebaskan hidupmu, untuk
kembali hidup secara aktif bagi Dia, dan untuk melayani Sang Raja dan
kerajaan-Nya dengan ledakan yang besar didalam Nama Yesus!
Saya perkatakan ini langsung kedalam rohmu, dari saat ini dan seterusnya
akan terjadi hal-hal yang luar biasa dan mujizat yang tidak dapat disangkal
yang Tuhan kerjakan melalui tanganmu, di dalam nama Yesus terimalah
mandat yang segar ini dan berlarilah dengan mandat ini dari hari ini sampai
seterusnya di dalam Nama Yesus!
Dan sampaikanlah kepada Arkhipus: Perhatikanlah, supaya pelayanan yang
kauterima dalam Tuhan kaujalankan sepenuhnya. - Kolose 4:17 (ITB)
Ini dapat berlaku bagi setiap kita, tapi pesan ini saya sampaikan untuk teman saya.
Siapa itu Arkhipus? Di FIlemon 1:1–2 disebutkan dengan jelas bahwa Arkhipus
adalah teman seperjuangan dalam salib dan rekan sekerja dari Rasul Paulus.
1Dari Paulus, seorang hukuman karena Kristus Yesus dan dari Timotius saudara kita, kepada Filemon yang kekasih, teman sekerja kami 2 dan kepada Apfia saudara perempuan kita dan kepada Arkhipus, teman seperjuangan kita dan kepada jemaat di rumahmu: - Filemon 1:1-2 (ITB)
Apa arti dari nama “Arkhipus”? Nama “Arkhipus” berarti: tuan dari seekor kuda.
pertanyaan selanjutnya yang muncul adalah bagaimana seseorang menjadi tuan
dari seekor kuda?
Kau baru saja membaca, “Dan sampaikanlah kepada Arkhipus: Perhatikanlah,
supaya pelayanan yang kauterima dalam Tuhan kaujalankan sepenuhnya”,
Tapi Arkhipus bisa saja tidak tahu caranya. Cara untuk menjalankan pelayanan
yang Tuhan berikan itu tersimpan di namanya (Arkhipus), yang artinya adalah tuan
dari seekor kuda.
Bagaimana seseorang menjadi tuan dari kuda: kita mengenakan kekang pada mulut kuda, sehingga ia menuruti kehendak kita, dengan jalan demikian kita dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya. - Yakobus 3:3 (ITB)
Jadi bagaimana kau menjadi tuan dari kuda? Yaitu dengan cara mengenakan
kekang pada mulutnya sehingga kau dapat mengendalikan seluruh tubuhnya,
apa artinya? Ini adalah cara bagaimana arti dari nama Arkhipus dapat memberkati
setiap kita yang ada di sini, yang merindukan untuk menyelesaikan pelayanannya
didalam Tuhan.
Seringkali perkataan yang kita perkatakan akan menggagalkan tujuan hidup
kita. Seringkali perkataan yang kita perkatakan menghalangi gerakan dan
aliran dari Roh Kudus. Itu sebabnya untuk menyelesaikan pelayanan kita, kita harus berjaga-jaga
akan apa yang kita katakan, kita harus mengekang lidah kita, sehingga ibadah
kita tidak menjadi sia-sia
Kau akan mulai meminta Tuhan untuk mengunci mulutmu sepenuhnya sehingga
kau hanya memperkatakan apa yang harus diperkatakan.
Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang
lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya. - Yakobus 1:26
(ITB)
Di dalam nama Yesus Kristus, seperti halnya apa yang Tuhan lakukan kepada
Yehezkiel, Tuhan juga akan melakukannya kepada kita di waktu-waktu ini. Tuhan
berkata kepada Yehezkiel, “Yehezkiel Aku akan menutup mulutmu dan mengizinkan
kau berbicara hanya ketika Aku izinkan Kau untuk berbicara” Daud berkata; “Tuhan
taruhkan kunci dimulutku sehingga mulutku tidak menjadi penyebab kejatuhanku”
Didalam Nama Yesus, lidahmu tidak akan menjadi penyebab kejatuhanmu. Kata-
katamu tidak akan menjadi penyebab aliran Roh Kudus terhenti ke hidupmu, ataupun membuat tujuan hidupmu gugur.
Dengan ayat ini sebagai landasan kita, mari kita lanjutkan kepada pesan tentang
“hidup dalam janji dari tujuan ilahimu”. Kita mungkin berkata, “bagaimana untuk kita
mengetahui tujuan kita?”, kau bukan murid taman kanak-kanak jadi kau tahu apa
tujuanmu. Kita misalnya bisa berkata, “tujuan ilahi kita memberikan kekuatan kepada
hidup kita,” kita harus mengetahui artinya. Kita tidak sedang membahas tentang
kuasa dari tujuan ilahimu, ataupun tujuan dalam kuasa ilahimu, tapi tentang:
“hidup dalam janji dari tujuan ilahimu”.
Ketika Firman ini menghantammu, ini akan menghancurkan segala kelemahan,
kekurangan, kau akan terkejut dengan dirimu sendiri, kau akan melihat ke kaca dan
berkata “bagaimana saya dapat sampai disini?” dan kita akan dapat berkata bahwa
ini bukan hasil perbuatan manusia tetapi ini adalah perbuatan dari Roh Kudus!
Jadi kita tahu bahwa kita semua memiliki tujuan, kita semua hidup untuk
sebuah tujuan. Semakin kita mengenal tujuan kita, maka semakin besar kuasa
yang kita miliki atas musuh yang mencoba menggagalkan tujuanmu.
Untuk menjelaskan hal ini kita akan melihat kepada janji yang Tuhan berikan kepada
dua orang kudus-Nya, satu berada di perjanjian lama, dan yang satu ada di
perjanjian baru.
Ketika Tuhan berkata kepada Abraham, “Aku akan membuat engkau menjadi
bapa sejumlah besasr bangsa” itu adalah sebuah janji. Tujuan yang Tuhan
berikan adalah bahwa “engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa”
dan untuk hidup didalam janji tersebut, itulah perintah Tuhan kepadanya.
Sebab Abraham telah lanjut umurnya, dan isterinya telah mati pucuk pada saat
mereka menikah. Tetapi mereka harus berpegang kepada janji yang Tuhan
berikan supaya tujuan Allah dapat tergenapi.
Ketika Allah berkata; “Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan
mendapat berkat”, maka Abraham melihat kepada dirinya dan berkata, “Ya Tuhan
ALLAH, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku, karena aku akan meninggal
dengan tidak mempunyai anak, bagaimana aku hendak menjadi berkat bagi bangsa-
bangsa?” Tapi itu adalah janji Tuhan, bila Abraham berpegang kepada janji itu maka ia akan memenuhi tujuan ilahinya.
Di Perjanjian Lama ada seorang pria yang bernama Kaleb. Arti nama Kaleb artinya
adalah “anjing”. Kaleb bin Yefune, yang artinya “Ia yang melihat”. Kaleb adalah salah
satu dari pengintai yang diutus untuk mengintai tanah perjanjian.
Pesan ini mungkin diperuntukan bagi kalian yang hendak masuk ke domain politik,
sebab kisah Kaleb ini menunjukan bahwa demokrasi adalah permainan belaka yang
berbicara tentang jumlah. Kita harus tahu alasan mengapa kita jangan tunduk
kepada “Haman” di pintu gerbang karena kalau kita tidak tunduk kepada
Haman, maka rumah Haman akan menjadi milik kita.
Tuhan tidak pergi ke salib sebagai Tuhan dan Dia tidak mengirim malaikat
untuk mati bagi manusia. Dia mengambil rupa manusia untuk pergi ke salib
untuk menebus manusia.
Mereka tidak tahu apa yang harus mereka lakukan pada Yusuf, Daud, Daniel,
Sadrakh Mesakh dan Abednego. Mereka adalah reformis tanpa kompromi.
Allahlah yang membangun mereka dan menempatkan mereka di atas puncak
gunung.
Hari ini kau akan dengar tentang Kaleb. Bukan hanya Kaleb yang mengintai
Kanaan. Ada 12 orang yang mengintai Kanaan. Ada berapa orang yang
membawa kabar baik? Dan ada berapa orang membawa kabar jelek? Kalau
dalam demokrasi, siapa yang menang? Itu adalah demokrasi, tapi ada Allah di
surga yang memerintah manusia dan memberikan kepada siapa saja yang Ia
kehendaki.
Ini adalah putusan hukum Allah. Mayoritas yang salah itu akan menjadi
minoritas, dan yang minoritas yang benar itu akan menjadi mayoritas. Dan itu
hanya tinggal masalah waktu. Kaleb dan Yosua kembali dengan membawa kabar
baik. Tapi 10 pengintai berkata, "jangan dengarkan mereka! Kita ini seperti belalang
dalam pandangan mereka. Ada orang-orang Enak dan raksasa di tanah itu."
Bukankah Tuhan juga tahu ada mereka di sana, bahkan sebelum Tuhan
membuat janji-Nya?
Kalau Tuhan memberikanmu janji tentang Kanaan, lalu kau tidak melihat
raksasa di sana, maka kau pulang saja, sebab artinya itu tanah yang salah.
Tuhan tetap membuat raksasa ada di sana bukan untuk membuatmu takut
atau terteror, tapi itu adalah alat bagimu sebab ada batu kerikil bagi setiap
iblis. Selalu ada batu kerikil untuk menghancurkan setiap raksasa.
Ada level di mana tidak ada iblis. Ini adalah basis operasional kita di waktu ini.
Level dimana tidak ada iblis. Tuhan berkata Ia sudah mendudukkan Kristus di
sebelah kanan-Nya, jauh lebih tinggi dari semua pemerintahan dan kuasa, dari
semua nama dan kekuasaan saat ini dan yang akan datang, dan dari kemurahan-
Nya Ia sudah membangkitkan kita dari kematian dan Ia juga mendidikan kita jauh
lebih tinggi dari semua pemerintahan dan kuasa, ada level dimana tidak ada iblis,
itulah basisi operasional kita!
"Pulihkan semuanya!" Musuhlah yang pertama kali mengatakannya.
Kata musuh: Aku akan mengejar, akan mencapai mereka, akan membagi-bagi
jarahan; nafsuku akan kulampiaskan kepada mereka, akan kuhunus pedangku;
tanganku akan melenyapkan mereka! - Keluaran 15:9 (ITB)
"Musuh berkata: aku akan mengejar, aku akan menyusul mereka". Bisakah?
“Kita lihat saja, AKU ada di pihak mereka.” Dalam sekali saja Allah mengubur
mereka semua di dalam laut. Oh..yes Ps. Tunde suka kalau musuh mengejar
dirinya, dan musuh akan berserakkan kemana-mana! Di dalam Nama Yesus.
Bagian ini adalah tentang keputusan hukum Allah atas berita dari mayoritas dan minoritas.
20Berfirmanlah TUHAN: "Aku mengampuninya sesuai dengan permintaanmu.
21Hanya, demi Aku yang hidup dan kemuliaan TUHAN memenuhi seluruh bumi:
22Semua orang yang telah melihat kemuliaan-Ku dan tanda-tanda mujizat yang
Kuperbuat di Mesir dan di padang gurun, namun telah sepuluh kali mencobai Aku
dan tidak mau mendengarkan suara-Ku, 23pastilah tidak akan melihat negeri yang
Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka! Semua yang
menista Aku ini tidak akan melihatnya. 24Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa
yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa
masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan
memilikinya.
26Lagi berfirmanlah TUHAN kepada Musa dan Harun: 27"Berapa lama
lagi umat yang jahat ini akan bersungut-sungut kepada-Ku? Segala sesuatu yang
disungut-sungutkan orang Israel kepada-Ku telah Kudengar. – Bilangan 14:20-24,
26-27 (ITB)
Why were we referred to Archippus? The man who master horses, by putting bits
and bridle to the mouth. We refer to Archippus becausewe have to be careful
what we say because the Lord hears. Mengapa kita merujuk kepada Arkhipus? Orang yang menguasai kuda dengan memasangkan tali les dan kekang pada mulut kuda. Kita merujuk kepada Arkhipus sebab Tuhan mendengar
28Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman TUHAN,
bahwasanya seperti yang kamu katakan di hadapan-Ku, demikianlah akan
Kulakukan kepadamu. 29Di padang gurun ini bangkai-bangkaimu akan berhantaran,
yakni semua orang di antara kamu yang dicatat, semua tanpa terkecuali yang
berumur dua puluh tahun ke atas, karena kamu telah bersungut-sungut kepada-Ku.
30Bahwasanya kamu ini tidak akan masuk ke negeri yang dengan mengangkat
sumpah telah Kujanjikan akan Kuberi kamu diami, kecuali Kaleb bin Yefune dan
Yosua bin Nun! – Bilangan 14:28-30 – (ITB)
Tuhan akan melakukan kepada kita apa yang kita katakan dalam
pendengaran-Nya. Jadi kita akan mengatakan hal-hal yang akurat, hal yang
benar, hal yang postif, dan kebenaran Alkitab. Jadi ini adalah keputusan hukum Allah. "Apa yang Aku dengar itulah yang akan Kulakukan pada mereka".
Hanya Kaleb dan Yosua yang masuk ke tanah Perjanjian. "Dan semua orang
yang mendengarkan berita/perkataan 10 pengintai dan meresponi berita itu
sebagai hal yang final, Aku akan membuat mereka berakhir di padang gurun."
Tuhan membuang satu generasi yang meragukan firman-Nya dan taruna
remaja di antara merekalah yang mewarisi tanah perjanjian. 600.000 orang itu mati
sia-sia di padang gurun. Setiap orang yang berumur 20 tahun ke atas mati di
padang gurun sebab posisi mereka melawan Allah. Hanya teruna remaja yang
masuk ke tanah Perjanjian. Apa yang kami lakukan dan yang sedang kami
lakukan adalah menangkap anak-anak sejak dini sehingga mereka tidak akan
jadi bagian dari generasi yang terbuang. Semuanya binasa di padang gurun
kecuali para taruna remaja. Anak-anak muda kita adalah harapan kita.
Dari 12 pengintai, 2 oranglah yang membawa kabar baik. Selama 40 tahun Allah
membuang generasi itu yang meragukan firman-Nya. Lalu inilah cerita Kaleb. 45
tahun setelahnya, Kaleb berdiri di hadapan Yosua dan mengatakan perkataan ini:
6Bani Yehuda datang menghadap Yosua di Gilgal. Pada waktu itu berkatalah Kaleb
bin Yefune, orang Kenas itu, kepadanya: "Engkau tahu firman yang diucapkan
TUHAN kepada Musa, abdi Allah itu, tentang aku dan tentang engkau di Kadesh-
Barnea. 7Aku berumur empat puluh tahun, ketika aku disuruh Musa, hamba TUHAN
itu, dari Kadesh-Barnea untuk mengintai negeri ini; dan aku pulang membawa kabar
kepadanya yang sejujur-jujurnya. 8Sedang saudara-saudaraku, yang bersama-sama
pergi ke sana dengan aku, membuat tawar hati bangsa itu, aku tetap mengikuti
TUHAN, Allahku, dengan sepenuh hati. 9Pada waktu itu Musa bersumpah, katanya:
Sesungguhnya tanah yang diinjak oleh kakimu itu akan menjadi milik pusakamu dan
anak-anakmu sampai selama-lamanya, sebab engkau tetap mengikuti TUHAN,
Allahku, dengan sepenuh hati. 10Jadi sekarang, sesungguhnya TUHAN telah
memelihara hidupku, seperti yang dijanjikan-Nya. Kini sudah empat puluh lima
tahun lamanya, sejak diucapkan TUHAN firman itu kepada Musa, dan selama itu
orang Israel mengembara di padang gurun. Jadi sekarang, telah berumur delapan
puluh lima tahun aku hari ini; 11pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada
waktu aku disuruh Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah
kekuatanku sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk. 12Oleh sebab itu,
berikanlah kepadaku pegunungan, yang dijanjikan TUHAN pada waktu itu, sebab
engkau sendiri mendengar pada waktu itu, bahwa di sana ada orang Enak dengan
kota-kota yang besar dan berkubu. Mungkin TUHAN menyertai aku, sehingga aku
menghalau mereka, seperti yang difirmankan TUHAN." 13Lalu Yosua memberkati
Kaleb bin Yefune, dan diberikannyalah Hebron kepadanya menjadi milik pusakanya.
14Itulah sebabnya Hebron menjadi milik pusaka Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu,
sampai sekarang ini, karena ia tetap mengikuti TUHAN, Allah Israel, dengan
sepenuh hati. 15Nama Hebron dahulu ialah Kiryat-Arba; Arba ialah orang yang
paling besar di antara orang Enak. Dan amanlah negeri itu, berhenti berperang. -
Yosua 14:6-15 (ITB)
Apa pendapatmu tentang permintaan Kaleb? Poin yang sangat luar biasa dari
pesan firman hari ini adalah tentang percakapan Kaleb dengan Yosua, yaitu tentang
Kaleb meminta gunung.
10Jadi sekarang, sesungguhnya TUHAN telah memelihara hidupku, seperti yang
dijanjikan-Nya. Kini sudah empat puluh lima tahun lamanya, sejak diucapkan
TUHAN firman itu kepada Musa, dan selama itu orang Israel mengembara di
padang gurun. Jadi sekarang, telah berumur delapan puluh lima tahun aku hari ini;
11pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh Musa; seperti
kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku sekarang untuk berperang dan
untuk keluar masuk. – Yosua 14:10-11 (ITB)
Sebab sampai pada saat itu tujuan Kaleb yang membawa kabar baik belum
menjadi miliknya. Ia hanya hidup dalam janji. Kita harus mampu melihat apa
yang Kaleb katakan kepada Yosua. Tuhan telah membuat kita hidup dan sehat
sebab ada tujuan yang harus kita genapi. Kalau ada tujuan untuk kita genapi,
maka untuk alasan itulah kita harus hidup dan sehat.
Hari-hari dimana Papa berpergian akan berlanjut kembali. Papa akan pergi ke
bangsa-bangsa, mengunjungi anak-anaknya di bangsa-bangsa, kekuatan
untuk berpergian kembali pada hidup Papa, di dalam Nama Yesus Kristus.
Dalam ayat ini tersembunyi teknologi rohani yang diberikan Allah untuk
menghentikan proses penuaan normal. Lihat, kita sudah ada di sini untuk sekian
waktu lamanya, dan kau akan mengatakan sebagaimana saya katakan padamu,
bahwa kita menemukan teknologi yang diberikan Tuhan untuk memperkecil dampak
proses penuaan normal.
Kaleb hidup selama 45 tahun dalam janji dari tujuan Tuhan, dan ia dihentikan dari
proses penuaan normal, sebab ia mempercayai Tuhan. Proses penuaan normal
bukanlah bagi mereka yang dapat hidup dalam janji dari tujuan Tuhan.
Apakah kau mau hidup dalam janji dari tujuan Tuhan? Kita tidak mengatakan
kuasa dari tujuan, tetapi 'janji', yang Tuhan sudah perkatakan, bahwa ada
raksasa yang harus dibunuh, kota yang harus diambil alih, dan bangsa yang
harus dipengaruhi, dan kitalah agen yang melakukannya.
Sekian lamanya gereja tekun terhadap mandat kekuasaan. Dan kau berpikir
semua yang Tuhan berikan bagi kita adalah mandat untuk berkuasa, dan
beranakcucu, bertambah banyak, penuhilah bumi, taklukkan, berkuasalah.
Apakah itu sudah semua? Kalau hanya itu, Rusia juga bisa lakukan. Kalau
hanya itu, China juga bisa lakukan. Kalau hanya itu, kita juga punya Amerika
yang bisa menakuti seluruh dunia. Tapi kita punya sesuatu yang lebih dari itu
semua, sesuatu yang lebih kuat itu semua!
Mandat kekuasaan dilepaskan ke bumi, beranakcucu, bertambah banyak,
penuhilah bumi, taklukkanlah itu. Tapi yang kita punya melebihi mandat
kekuasaan Semua kuasa di sorga dan bumi sudah diserahkan kepada-Ku.
Maka apa yang kita miliki lebih besar dari mandat kekuasaan, kita punya
kuasa di sorga dan di bumi yang akan menyokong kita, untuk memuridkan
bangsa-bangsa, kita akan melakukannya, kita hidup dalam janji dari tujuan
Tuhan!
Proses penuaan normal, proses sakit-penyakit, kita bisa membatalkannya
malam ini juga. Pertemuanmu dengan kematianmu dibatalkan, sudah
disingkirkan. Di dalam Nama Yesus, kau mulai hidup dalam janji dari Tujuan
Tuhan!
Kalau Tuhan bisa membalikkan proses penuaan menopause pada Sarah.
Menopause artinya bukanlah manusia yang berhenti. Kalau menopause artinya
manusia yang berhenti maka semua berakhir. Tapi janji Tuhan kepada Abraham
harus digenapi. Kalau Tuhan berkata 'kau sembuh!', dan kanker muncul di
otakmu, maka kanker itulah yang akan lenyap. Proses penuaan pada Sarah
berhenti, dan tunduk kepada janji yang Tuhan telah buat.
Baca Alkitabmu dalam Kejadian 21 dan Ibrani 11, ia sudah mati haid, rahimnya
sudah tertutup, juga tubuh Abraham sudah mati pucuk, tapi karena mereka
hidup dalam janji dari tujuan-Nya, Allah datang untuk makan hidangan
Abraham. Ada 3 pribadi yang datang ke tenda Abraham, lalu Abraham langsung
memanggil hamba-hambanya untuk menyiapkan segala sesuatu. Abraham dan
hamba-hambanya melayani mereka yang sebenarnya adalah malaikat. Allah
makan makanan manusia sebagai uang muka untuk hari dimana manusia
akan makan makanan malaikat. Tidak ada yang sia-sia.
Abraham memberi makan Tuhan dan Tuhan memakan makanan itu. Lalu
Tuhan berkata, "sekarang, ketika mereka ada di padang gurun, Aku akan
bukakan pintu (bukan jendela). Aku bukakan pintu sorga. Selama 40 tahun
setiap hari Aku akan memberi makan mereka". Manusia makan makanan
malaikat sebab Allah telah makan makanan manusia. Makanan apa yang kau
berikan pada Tuhan?
Prosesnya dibalik. Anak laki-laki itu diberi nama Ishak. Apa arti namanya?
Tertawa.
Bukankah itu nama Network (jaringanmu)? Kaulah yang akan tertawa terakhir.
Kitalah yang akan tertawa terakhir. Saat Tuhan menaruhkan suatu nama
dalam hatimu karena Ia tahu waktunya sudah tiba bahwa mulut musuh akan
terkatup dan kitalah yang akan tertawa terakhir! Di dalam Nama Yesus!
Semua yang Ia lakukan selalu berpegang pada janji-Nya. Saya tidak sedang
berbicara tentang hidup dalam kuasa tujuan. Saya sedang berbicara tentang
menghentikan proses penuaan sampai manifestasi kepenuhan terjadi Destiny International School bukan hanya akan berdampak pada daerah ini,
tapi sekolahmu akan diperhitungakan secara global. Di dalam Nama Yesus
Kristus.
Kalau kau tidak tahu bahwa proses penuaan akan berhenti karena janji dar tujuan-
Nya, dengarkanlah Yosua. Yosua berperang dalam peperangan dari Tuhan, lalu
matahari akan tenggelam. Maka berdirilah Yosua dan dengan firman yang
ditaruhkan dalam mulutnya, ia berkata: "Matahari, tetaplah di sana!" Kau tahu
semua orang yang punya otak yang kecil untuk berpikir akan berbicara tentang
perubahan iklim, saya katakan padamu, kita punya jawabannya. Mereka akan
membuat jalan yang sulit ke depan pintu kita sebab kita memiliki jawaban.
"Matahari diamlah di sana, bulan diamlah di sana!" (Yosua 10:12) Kenapa?
"Aku membutuhkan lebih banyak terang untuk berperang". "Aku
membutuhkan lebih banyak terang". Maka proses alam pun berhenti. Sebab
orang itu sedang berperang dalam peperangannya Allah.
Mereka tidak perlu berperang jika mereka hanya bertanya pada Tuhan
sebelum mengadakan perjanjian dengan orang Gibeon. Sebab mereka tidak
menyerang Israel, orang Gibeonlah yang menyerang. Dan karena mereka
memiliki ikat janji dengan orang Gibeon, Yosua harus pergi dan berperang.
Ada beberapa masalah yang kau harus bawa, yang sebenarnya tidak perlu
menjadi bebanmu, tapi Tuhan akan datang dan menghentikan proses alam
yang terjadi supaya kau tidak menjadi pelanggar ikat janji. Di dalam Nama
Yesus.
Yosua, seseorang yang beroperasi sebelum Kristus datang, bisa
menghentikan proses alam. Siapa kita menurutmu? Manusia biasa? Kau
sudah dibanjiri serangan, tapi lihat, itu akan menjadi serangan balik bagi
musuh! Itu akan menjadi serangan balik sepenuhnya bagi musuh! Sebab kau
(Papa) adalah biji mata-Nya, Tuhan mengizinkan musuh memiliki caranya,
karena Tuhan juga memiliki cara-Nya sendiri, Dan mereka berkata Ia telah
datang. Kau akan hidup dalam janji dari tujuan-Nya. Kau dan saya akan
mengelilingi bangsa-bangsa lagi.
Sekarang, mari kita masuk ke Perjanjian Baru. Ada 2 orang yang sudah berdoa
untuk kedatangan Mesias. Sebab tidak ada sesuatupun terjadi di bumi ini sebelum
orang mendoakannya. Salah satu dari mereka adalah Simeon dari Yerusalem. Ia
begitu berdoa dengan kuat untuk kedatangan Mesias. Tiba-tiba suatu hari Allah
mendatanginya dan berkata, "Simeon, doamu sudah dijawab. Kau tidak akan
mati sebelum kau melihat kedatangan Mesias!" Janji. Dan ia terus hidup
dalam janji dari tujuan Tuhan.
Tuhan sudah mengatakannya, dan Ia menyelesaikannya. Orang Karismatik
berkata, "Tuhan sudah mengatakannya, aku mempercainya". Sekalipun kau
tidak mempercayainya, itu tetap sudah selesai. “Kau tidak akan mati sampai
kau melihat Tuhan Mesias.”
Saat mereka membawa Yesus untuk diserahkan, Maria dan Yusuf tidak
mengirimkan undangan pada Simeon. Mereka tidak mengundang Simeon untuk
datang pada penyerahan anak. Simeon sedang ada di rumahnya, lalu Roh
Kudus berkata, "Kau sudah hidup dalam janji dari tujuan Tuhan, sekarang Aku
genapi apa yang sudah Kukatakan bahwa kau tetap hidup." "Pergilah ke bait
Allah, mereka sedang membawa bayi itu" Alkitab katakan, pada saat itu ia
berjalan masuk ke bait Allah, tanpa minta izin Ia mengangkat bayi itu dan
menggendongnya, dan ia berkata, "sekarang biarkanlah hambamu ini pergi,
Tuhan. Mataku telah melihat keselamatan daripada-Mu!"
Sampai saat itu tiba kau (Papa )tidak akan pergi kemana-mana! Kau akan kuat,
kau akan sehat, kau akan berperang, kita akan memperluas Kerajaan-Nya! Di
dalam Nama Yesus!
Apa yang Tuhan sudah lakukan pada Yosua, Ia lakukan juga pada Simeon.
"Kau tidak akan mati sampai kau melihat Tuhan Mesias." Kita tahu, saat Tuhan
berfirman, Ia menyelesaikannya. Kalau kau tidak percaya, Ia akan
membangkitkan orang lain. Sebab firman-Nya tidak akan kembali pada-Nya
dengan sia-sia.
Kau tidak dapat percaya Tuhan bisa melakukannya, sebab kau hidup di dalam janji
dari tujuan Tuhan. Kita adalah generasi penyelesai! Coba cek apa yang terjadi pada
Paulus, Ia dipukuli tanpa ampun. Yesus dipukuli seperti itu 1 kali, tapi ia 3 kali. Ia juga alami kapalnya karam selama 3 kali. Ia dirajam. Ia terluka. Ada banyak luka di
sekujur tubuhnya. Tapi ia belum selesai.
―Selanjutnya janganlah ada orang yang menyusahkan aku, karena pada tubuhku
ada tanda-tanda milik Yesus.‖ - Galatia 6:17 ITB)
Pada saat waktunya ia harus pergi, ia katakan: "aku telah mengakhiri
pertandingan yang baik". Bila itu bukanlah pertandingan iman, maka itu adalah
pertandingan yang sia-sia. Pertandingan itu haruslah datang dari Firman.
Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Allah.
Pertandingan apapun yang bukan berasal dari pertandingan iman adalah
pertandingan yang sia-sia. Janganlah terlibat di dalamnya! "Aku telah
mengakhiri pertandingan yang baik. Aku telah mencapai garis akhir. Dan aku
telah memelihara iman" (2 Tim 4:7)
"Paulus, kau akan pergi", "Ya, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai
persembahan" (2 Tim 4:6) "Oh tapi Timotius, bawakanku bagian yang lain, dan
bawakan aku mantel sebab aku perlu kehangatan. Masih ada yang perlu aku tulis
sebelum aku pergi."
Pada saat waktunya tiba bagi Petrus untuk pergi, ia katakan: "Tuhan telah berkata
kepadaku bahwa aku akan segera meninggalkan kemah tubuhku ini, dan aku akan
berjumpa dengan Tuhan. Tapi aku mau mengingatkanmu hal-hal yang harus kau
lanjutkan dan dipimpin oleh kebenaran masa kini."
12Karena itu aku senantiasa bermaksud mengingatkan kamu akan semuanya itu,
sekalipun kamu telah mengetahuinya dan telah teguh dalam kebenaran yang telah
kamu terima.13Aku menganggap sebagai kewajibanku untuk tetap mengingatkan
kamu akan semuanya itu selama aku belum menanggalkan kemah tubuhku
ini.14Sebab aku tahu, bahwa aku akan segera menanggalkan kemah tubuhku ini,
sebagaimana yang telah diberitahukan kepadaku oleh Yesus Kristus, Tuhan
kita.15)Tetapi aku akan berusaha, supaya juga sesudah kepergianku itu kamu selalu
mengingat semuanya itu. - 2 Petrus 1:12-15 (ITB)
Jangan kita takut akan kematian. Jadi kita tidak takut akan semua hal ini.
Jangan pikir kita takut. Tapi kita tidak mau lemah, tapi kita mau bergitu
berenergi karena kita mau hidup dalam janji dari tujuan Tuhan.
Ada 3 doa dan deklarasi yang saya akan berikan.
Penangkal kematian sebelum waktumu tiba.
Kita bisa menghentikan proses penuaan dengan memegang erat kepada janji
dari tujuan Tuhan. Sebab saat Tuhan berfirman, Ia menyelesaikannya dengan
sempurna. Kau tahu Alkitab katakan orang mati sebelum waktunya tiba.
Karena perlindungan hikmat adalah seperti perlindungan uang. Dan beruntunglah
yang mengetahui bahwa hikmat "memberikan hidup" - Pengkhotbah 7:12 (ITB)
Hikmat memberikan kehidupan. Kau bisa saja punya uang tapi tidak punya
hidup. Hikmat memberikan hidup bagi mereka yang memilikinya. Jadi
bagaimana kau mencegah kematian sebelum waktumu tiba?
15Dalam hidupku yang sia-sia aku telah melihat segala hal ini: ada orang saleh yang
binasa dalam kesalehannya, ada orang fasik yang hidup lama dalam kejahatannya.
16Janganlah terlalu saleh, janganlah perilakumu terlalu berhikmat; mengapa
engkau akan membinasakan dirimu sendiri?17Janganlah terlalu fasik,
janganlah bodoh! Mengapa engkau mau mati sebelum waktumu?18Adalah baik
kalau engkau memegang yang satu, dan juga tidak melepaskan yang lain,
karena orang yang takut akan Allah luput dari kedua-duanya – Pengkhotbah
7:15-18 (ITB)
16Janganlah terlalu saleh, janganlah perilakumu terlalu berhikmat; mengapa engkau
akan membinasakan dirimu sendiri? 17Janganlah terlalu fasik, janganlah bodoh!
Mengapa engkau mau mati sebelum waktumu? 18Adalah baik kalau engkau
memegang yang satu, dan juga tidak melepaskan yang lain, karena orang yang
takut akan Allah luput dari kedua-duanya – Pengkhotbah 7:16-18 (ITB)
Jadi cobalah untuk mengambil jalan tengah - tetapi mereka yang takut akan Tuhan
akan berhasil dengan cara apa pun (ayat 18 - NLT)
―Adalah baik untuk menggenggam yang satu dan tidak melepaskan yang lain. Siapa
pun yang takut akan Tuhan akan menghindari semua yang ekstrem‖ –
Pengkhotbah 7:18 (New International Version).
Orang yang takut akan Allah akan menghindari semua yang ekstrem. Saat kau
terlalu ekstrem, maka kau mati sebelum waktunya. Seseorang di London
berpuasa bagi Nigeria, ia berpuasa selama 40 hari 40 malam, ia berpuasa tanpa
makan dan ia mati. Hal yang ekstrem akan membunuhmu sebelum waktumu tiba.
―Yang terbaik adalah tetap berhubungan dengan kedua sisi hal. Seseorang yang
takut akan Tuhan berurusan secara bertanggung jawab dengan semua realita,
bukan hanya sebagian saja.‖ – Pengkhotbah 7:18 (The Message).
Ini adalah deklarasi pertama kita.
Bapa, di dalam nama Yesus, demi Allah yang hidup, aku tidak akan mati sebelum waktuku tiba, aku
akan beroperasi dengan hikmat sampai aku mencapai tujuan dan menggenapkan destinyku. Di dalam nama Yesus. Aku tidak akan mati sebelum waktuku tiba!”
Tidak ada yang terlalu ekstrem di dalam hidupku. Di dalam Nama Yesus"
Deklarasi kedua.
Hikmat memberikan kehidupan, tapi bukan hanya kehidupan saja. Hikmat juga
akan menambahkan tahun/ panjang umurmu dalam kehidupan. Ia akan
menambahkan kehidupan dalam tahun-tahun hidupmu dengan kesehatan
yang baik.
1Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya
engkau beroleh pengertian, 2 karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu;
janganlah meninggalkan petunjukku. 3Karena ketika aku masih tinggal di rumah
ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku, 4 aku diajari
ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang perkataanku; berpeganglah
pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup 5Perolehlah hikmat, perolehlah
pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku. 6
Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya,
kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya. 7Permulaan hikmat ialah: perolehlah
hikmat dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.8 Junjunglah dia,
maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau
memeluknya.9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu,
mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu." 10Hai anakku,
dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi
banyak. 11Aku mengajarkan jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di
jalan yang lurus.12Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat, bila
engkau berlari engkau tidak akan tersandung.13Berpeganglah pada didikan,
janganlah melepaskannya, peliharalah dia, karena dialah hidupmu - Amsal 4:1-
13 (ITB)
20Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada
ucapanku; 21janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di
lubuk hatimu. 22Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang
mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka – Amsal 4:20-22
(ITB).
“Tuhan akan menambah tahun-tahun hidupku, dan itu akan menambah
kehidupan pada tahun-tahun hidupku”. “Aku akan hidup dalam sepanjang sisa
hidupku dengan kesehatan yang baik, di dalam nama Yesus yang perkasa.”.
“Dan tidak akan kekuatan dari neraka yang dapat membalikkannya.”. “Allah
telah memberkati air minumku, Ia telah memberikan rotiku, dan telah
mengambil segala sakit penyakit dari dalam hidupku. Di dalam nama Yesus
yang perkasa.”
Deklarasi ketiga...
Dalam ruangan ini ada 2 kategori orang. Kau bisa menghubungkannya dengan
Kaleb yang berusia 85 tahun. Karena sekarang tujuanmu adalah tentang
kedewasaan, dan kau ingin memegang itu, maka kau berkata “Tuhan berkata
seperti ini. Aku hidup dalam janji dari tujuan Tuhan, sekarang adalah waktuku
untuk melihat manifestasi penuh akan hal itu”.
Ada kategori orang seperti itu, seperti Dr. Jonathan David., Yang berkata, “Aku
berterima kasih, aku telah melalui banyak hal dalam waktu-waktu ini. Kau telah
membawaku melaluinya, banyak orang tidak memahaminya tapi Kau
membawaku kepada titik penggenapan”. Itulah yang dikatakan orang berusia
85 tahun. Atau kau mau menjadi seperti Kaleb yang berusia 40 tahun?
Janji itu hanya baru saja dibuat. Alasanmu hidup adalah untuk membuktikan
bahwa pekerjaan Allah belum selesai atas hidupmu. Jika ia telah selesai
dengaNmu, maka Ia akan berkata “Hormat pada menit-menit terakhir”. Ia belum
selesai dengan dirimu. Itu artinya janji-Nya itu akan digenapi, dan tidak ada kekuatan
dari neraka yang bisa menghentikannya. Oleh karena itu, hubungan dari topik ini
sangatlah penting.
Pengurapan itu sangatlah luar biasa. Kau akan menerima sesuatu hari ini yang
akan memulihkan segala sesuatu dalam hidupmu. Pedang daripada Roh
Kudus dan firman Tuhan mampu untuk memotong hal yang seorang dokter
tidak bisa memotongnya, Ia akan menembus dan memisahkan antara jiwa, roh
dan sendi, dan Ia akan masuk lebih dalam lagi di dalam nama Yesus, sehingga
tidak ada bagian dari tubuhmu yang akan pergi meninggalkanmu dari bumi ini.
Kau tidak tahu artinya? Kau bisa saja hidup, tetapi sebenarnya kau tidak hidup. Kau
bisa saja hidup, tapi kakimu tidak bisa bergerak, tanganmu tidak bisa
bergerak, tenggorokkanmu tidak bisa menelan, mulutmu tidak bisa berkata-
kata, telingamu tidak bisa mendengar lagi, matamu tidak bisa melihat. Kau
menjadi sangat lemah, tapi hari ini kita akan balikkan proses itu! Tidak ada
bagian dari tubuhmu yang akan meninggalkan bumi, di dalam nama Yesus.
“Di dalam nama Yesus, Tuhan akan memperbaharui kekuatanku. Seperti
rajawali, aku akan terbang tinggi, tapi tidak akan menjadi lesu. Aku akan
berjalan, tapi tidak menjadi lemah, di dalam nama Yesus yang perkasa”.
Tuhan sedang meminta kepadamu untuk kau memandang kepada-Nya.
25Dengan siapa hendak kamu samakan Aku, seakan-akan Aku seperti dia?
firman Yang Mahakudus. 26Arahkanlah matamu ke langit dan lihatlah: siapa yang
menciptakan semua bintang itu dan menyuruh segenap tentara mereka keluar,
sambil memanggil nama mereka sekaliannya? Satupun tiada yang tak hadir, oleh
sebab Ia maha kuasa dan maha kuat.27Mengapakah engkau berkata demikian, hai
Yakub, dan berkata begini, hai Israel: "Hidupku tersembunyi dari TUHAN, dan hakku
tidak diperhatikan Allahku?"28Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? TUHAN
ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah
dan tidak menjadi lesu, tidak terduga pengertian-Nya.29Dia memberi kekuatan
kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.30Orang-
orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,31 tetapi
orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka
seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari
dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah – Yesaya 40:25-31
(ITB)
“Siapa Aku ini menurutmu?”. Ketika Yesus telah menyelesaikan penugasan-Nya, Ia
duduk di sebelah kanan Allah. Hari ini Alkitab mendeklarasikan kepada kita pada Mazmur 80 bahwa kita adalah umat-Nya yang ada di sebelah kanan-Nya.
“Jadi di dalam nama Yesus, biarlah tangan-Mu yang perkasa turun atas
temanku (Papa), biarlah tangan-Mu yang perkasa memulihkannya, setiap
bagian dalam hidupnya. Setiap jaringan tubuhnya, setiap sarafnya di dalam
nama Yesus, dari hal yang ada di dalam dirinya sampai hal yang ada di luar
tubuhnya. Perbarui, perkuat, nyalakan api-Mu, berikan kuasa-Mu, di dalam
nama Yesus! Biarkan ia menerima mandat ini dan berlari kembali, berpergian
ke bangsa-bangsa, dan hidup dalan janji dari tujuan Tuhan! Terima semua
kemuliaan dan pujian kami. Kami tidak akan mati, tapi akan hidup dan
mendeklarasikan pekerjaan dari Tuhan. Kita baru saja memulai, kita belum
menyelesaikannya. Kita adalah generasi penggenap, kita akan menyelesaikan
dengan kuat, kita akan mencoba menyelesaikan dengan kekuatan di dalam
nama Yesus.”
Dengar ini! Dengar ini dengan keras dan jelas! Tuhan selalu berada di puncak
kekuasaan-Nya. Tuhan selalu berada di puncak kekuasaan-Nya. Tidak ada
bayangan karena pertukaran, tidak ada perubahan di dalam Dia. Allah selalu
berada di puncak kekuasaan-Nya, pada 3 hari ini yaitu dari Jumat, Sabtu dan
Minggu maka akan ada terobosan yang luar biasa di bangsa-bangsa di dunia
ini, karena Ia selalu berada di puncak kekuasaan-Nya. Terima itu! Di dalam
nama Yesus yang perkasa! Kami hidup dalam janji dari tujuan Tuhan!