HIDUP DALAM TEMPAT KUDUS - - Dr Jonathan David
Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini. - Ulangan 8:18 (ITB)
Kita harus ingat, ini adalah Tuhan Allahmu. Hal yang sangat luar biasa adalah saat kau diberkati kau jangan melupakan siapa sumber dari semua berkat itu. Karena saat kita diberkati secara supranatural oleh kuasa Tuhan, maka kita harus mengakui bahwa sumber semua penyediaan itu adalah Dia.
Itu bukan karena hikmat kita, itu bukan sekolah Alkitab kita, atau bahan-bahan materi kita, kita bukan lulus karena gelarmu 'MBA'. Tuhanlah yang memberikannya. "Kita harus ingat itu adalah karena Tuhan Allah kita." Itu sebabnya pikiran menempati peran penting untuk membuat kita kuat secara finansial sampai akhir usiamu.
Dalam pikiran kita, segala sesuatunya berubah. Itulah sebabnya cetak biru keuangan yang ada dalam pikiran kita dapat mengkondisikan sumber daya keuangan kita di masa depan. Karena jika kita berpikir seperti orang miskin, kita tidak akan pernah bisa menjadi kaya. Sebaiknya kita berpikir seperti orang yang menginginkan kesehatan dan kita akan menjadi sehat.
Itulah sebabnya ada banyak mentalitas dalam pikiran kita yang perlu diberantas. Keberadaan mentalitas yang salah dalam pikiran kita adalah yang membuat kita tertawan dalam roh kemiskinan. Mentalitas seperti ini harus dihapus. Kita harus membubang mentalitas tersebut dan memprogram ulang pola pikir kita sehingga kita dapat mengejar banyak sumber daya dari Tuhan.
Itu sebabnya kita harus mengingat Tuhan, Allah kita. Dialah yang memberi kita kekuatan untuk menghasilkan kekayaan. Dia bukan hanya sumber tetapi Dia juga yang akan memperlengkapi kita untuk menyelesaikan tugas ini! Dia bukan hanya sumber perbekalan tetapi Dia juga yang akan membantu kita mencari perbekalan
Tidak ada gunanya Tuhan menyediakan dan Dia tidak memberi tahu kita dari mana Dia menyediakannya. Ya, Dia telah menyimpan hal ini bagi kita dan tidak memberi tahu kita di mana Dia menyimpannya. Jadi pada akhirnya secara finansial kita berada dalam ketidakpastian karena kita tahu Tuhan punya persediaan tapi kita tidak bisa terhubung dengan persediaan itu.
Tuhanlah yang memberi kita kekuatan dan kekuatan itu bersifat internal! Kekuatan tidak terletak pada peluang, kekuatan ada pada diri kita. Tuhan memberi kita kekuatan untuk menghasilkan kekayaan!
Jadi kekuatan itu ada di dalam diri kita. Jika kekuatan itu tidak ada dalam diri kita, apa pun yang kita coba, tidak akan membuahkan hasil. Kita bisa mencoba menggambar dan itu bisa menjadi mimpi buruk karena tidak ada satu pun di antara kita yang bisa menghasilkan karya seni yang kita inginkan. Dalam pikiran kita, kita dapat melakukan apa yang kita inginkan tetapi ketika tangan kita mencapainya, hal itu terlihat berbeda.
Kita merasa telah menghina imajinasi kami. Kita melihat begitu banyak hal, tetapi tangan kita tidak dapat mengeluarkannya. Makanya kekuasaannya harus internal. Itu harus melekat dalam diri kita agar kita mampu melakukan apa yang Tuhan ingin kita lakukan!
Tuhan akan menaruh kekuatan di dalam diri kita dengan cara membentuk kita, membentuk kita agar kita siap mengemban tugas. Dia harus menjadikan kita jutawan sebelum kita menerima satu juta pertama kita. Kita tidak menjadi juara karena kita menang; kami menang karena kita adalah juara.
Kebanyakan orang ingin keluar dan melakukan sesuatu agar mereka memenuhi syarat untuk disebut sebagai juara. Kita tidak menang lalu menyebut diri kita juara, tapi kita menang karena kita juara. Itu harus menjadi sesuatu yang dibangun di dalam kehidupan kita.
Tuhanlah yang memberi kita kekuatan itu. Dia bukan saja yang menyediakan tetapi Dialah yang akan membentuk, menjadikan, dan memperlengkapi kita untuk tugas tersebut. Jadi jika kita ingin menghasilkan jutaan, maka pertama-tama kita harus menghasilkan manusianya. Kita tidak bisa menghasilkan jutaan kecuali Tuhan telah menciptakan kita, karena berkat itu tertarik kepada manusia tetapi manusia itu dibentuk oleh Tuhan.
Itu sebabnya jika Tuhan tidak menciptakan dan membentuk kita dan jika termostat di dalam diri kita diatur hingga 25 derajat, maka apa pun yang kita lakukan, suhu yang ada akan tetap mencapai titik tersebut. Katakanlah kita menjaga suhu bangunan ini pada suhu 20 derajat, lalu kita membuka semua pintu dan udara panas masuk, maka pada akhirnya suhu yang masuk akan menyesuaikan diri kepada suhu yang ada di dalam bangunan.
Jika kita mengaturnya menjadi 16 derajat, maka meskipun kita membuka semua pintu dan lingkungan luar datang dan mempengaruhinya, itu akan tetap kembali ke keadaan semula. Dan saat mencapai suhu yang telah ditetapkam, kompresor akan mati. Begitulah cara kerja dari air conditioner Jika kita menyetelnya ke mode otomatis, maka begitulah cara kerjanya.
Ada mekanisme otomatis di dalam diri kita yang disebut cetak biru mental. File mental ini akan mengkondisikan kita. Kalau kita dipatok sepuluh ribu, kita tidak bisa menghasilkan seratus ribu karena apa pun yang terjadi, itu hanya akan memicu dan menyebabkan kita kehilangan segalanya. Kita akan kembali ke level air yang telah ada. Itulah sebabnya beberapa orang, tidak peduli seberapa besar penghasilannya, mereka tetap saja bangkrut karena arsip mental mereka rusak! Termostat mereka disetel ke sana!
Hukum Parkinson mengatakan ketika pendapatan meningkat maka pengeluaran juga meningkat. Kita punya mobil, kita menghasilkan lebih banyak uang, kita mendapatkan mobil yang lebih baik. kita punya rumah, kita menghasilkan lebih banyak uang, kita mendapatkan rumah yang lebih baik. Selalu seperti ini. Pada akhirnya, kita kembali ke titik awal karena arsip mental kita dibangun dengan cara ini.
Namun Roh Kudus harus melakukan sesuatu karena Dialah yang memberi kita kuasa untuk menghasilkan kekayaan. Pertama-tama Dia memberdayakan kita.
12…, dan Tuhan memberkatinya, 13dan orang itu menjadi kaya, bahkan kian lama kian kaya, sehingga ia menjadi sangat kaya. 14ia mempunyai kumpulan kambing domba dan lembu, sehingga orang Filistin cemburu kepadanya." – Kejadian 26:12-14 (ITB)
TUHAN memberkatinya, dan orang itu menjadi kaya. Bukan karena orang itu punya kekayaan tetapi dikatakan "orang itu menjadi kaya". Sesuatu harus terjadi pada manusianya. Hal inilah yang membutuhkan banyak waktu untuk membangunnya.
Setelah kita menghasilkan jutaan, kita dapat memberi tahu orang lain bahwa menghasilkan uang itu mudah. Membentuk manusianya adalah tugas yang sulit. Itu sebabnya Tuhan punya waktu untuk bekerja pada kita. Untuk menghasilkan satu juta pertama bukan tidak mungkin, sangat mudah. Begitu banyak orang yang berhasil, banyak pula yang kehilangan. Mereka pasti akan kehilangannya karena catatan mental mereka tidak akurat.
Tuhanlah yang memberi kita kuasa untuk menghasilkan kekayaan guna meneguhkan perjanjian-Nya dengan kita. Perjanjian-Nya bukan hanya untuk keselamatan dan pengampunan. Kesembuhan terjadi melalui penebusan, begitu pula terobosan finansial. Kita tidak memikirkan tentang kemakmuran seperti yang diajarkan beberapa orang agar kita dapat memiliki Cadillac atau pesawat kita.
Adalah baik bagi kita untuk memahami bahwa Dia akan meneguhkan perjanjian-Nya dengan kita sehingga bukan hanya kita yang diberkati tetapi anak cucu kita mempunyai warisan dan pusaka. Kita menjadi penerima bagi generasi mendatang. Orang baik memberikan warisan kepada anak cucunya.
Artinya, ini berlaku untuk tiga generasi. Untuk kita, untuk anak kita, dan untuk anak cucu kita. Jadi apapun yang kita hasilkan bisa kekal untuk diri kita sendiri, anak kita, dan anak cucu kita.
Artinya, Tuhan tidak akan sekadar memenuhi kebutuhan kita sehingga kita berkecukupan. Dia ingin kita berkecukupan untuk diri kita sendiri, cukup untuk anak-anak kita, cukup untuk cucu-cucu kita. Ini untuk tiga generasi! Jadi jika Dia ingin memberkati kita, Dia akan memberkati kita tiga kali lipat! bukan dua kali lipat.!
Beberapa dari kita berpikir; “Bagaimana caranya? Kami bahkan tidak dapat memenuhi kebutuhan kami! Dan Anda mengatakan ini untuk anak-anak kami, dan anak-anak dari anak-anak kami, termasuk diri kami sendiri! Bagaimana Tuhan bisa memberkati saya dalam hidup saya dengan cukup untuk diri saya sendiri, mencintai hidup saya sepenuhnya dan anak-anak saya dapat hidup sepenuhnya, dan cucu-cucu saya dapat hidup sepenuhnya!” Apa itu mungkin? Ya! Tuhan akan mewujudkannya. Itulah sebabnya Dia ingin meneguhkan perjanjian-Nya dengan kita!
Dan Petrus berkata, “Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis! Dan terimalah karunia Roh Kudus dan janji ini untuk Anda dan Anda anak-anak! Dan bahkan bagi mereka yang jauh dari yang terhubung denganmu!” Artinya kalau orang lain terhubung dengan kita meski jauh, Tuhan tetap memberkati mereka! Karena melalui keterhubungan kita bisa mulai menerima kebijaksanaan, melalui keterhubungan kita bisa menerima pemberian.
Jadi sekalipun mereka ada jauh di sana secara geografis tapi mereka terhubung maka tidaklah masalah. Berkat tetap ada pada mereka. Tuhan mau kau bisa berpikir demikian sehingga kau menjadi berkat bagi semua kaum di muka bumi.
“Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” - Yohanes 10:10
Saya mau kau ingat setelah kita lahir baru satu-satunya masalah adalah kita menjadi rabun dalam penglihatan kita, semua pergumulan kita adalah dengan dosa, atau dengan iblis, atau dengan penyakit, atau dengan badai, keadaan, dan gunung-gunung. Sehingga kita menjadi kehidupan yang penuh pergumulan.
Satu-satunya yang kita dengar di gereja adalah kita harus melawan iblis, melawan dosa, melawan keadaan, bangkit dari situasi yang ada, seolah-olah hanya itu saja yang ada dalam kehidupan, sehingga kita membuat hidup kita untuk terus bertahan, karena badai akan datang, hujan besar akan datang, iblis datang seperti singa yang sedang mengaum, bersiap untuk melahap.
Inilah masalah kita. Semua kehidupan kita dibangun dalam hal-hal semacam ini. Sehingga kita tidak akan pernah masuk ke dalam kehidupan yang sebenarnya. Kita terus habiskan waktu untuk bergumul. Kehidupan pergumulan. Itu sebabnya kebanyakan doktrin yang kita dapatkan seputar itu saja, kehidupan pergumulan. Bagaimana melawan dosa, menang atas dosa, melawan iblis, menang atas iblis. Setelah semua itu kau masih tidak bisa melakukan apapun. Kenapa? Karena seluruh hidupmu habis untuk keluar dari masalah itu dan tidak pernah masuk ke dalam hidup yang sebenarnya.
Jadi pagi ini saya mau perkenalkan pada hidupmu 3 dimensi. Menolongmu untuk mengetahui ada 3 dimensi. Jadi ini pemikiran yang harus kau tangkap dalam hatimu. Ada 3 dimensi kehidupan yang Tuhan sudah berikan pada kita.
1. Kehidupan dalam Tempat Kudus.
2. Kehidupan dalam tempat yang ditetapkan.
3. Kehidupan dalam Marketplace.
Tuhan ingin kita memiliki kehidupan yang berkelimpahan. Bukan kehidupan pergumulan, tapi kehidupan dalam Tempat Kudus, kehidupan dalam tempat yang ditetapkan yang ada dalam gereja, dan kehidupan dalam marketplace. Tuhan merindukan kita memiliki hidup dan kehidupan yang berkelimpahan. Ini harus jelas dalam hati kita. Kekristenan bukanlah kehidupan yang penuh pergumulan. Hanya baru setengah jalan cerita yang merupakan bagian negatif dari
7
kehidupan."...bukan saja untuk percaya pada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia" (Fil 1:29)
Jadi ada bagian untuk percaya, ada bagian untuk menderita. Sekalipun itu sama seperti kedua sisi koin, tapi Alkitab katakan bahwa Yesus sudah menghancurkan kuasa dosa, Ia sudah menghancurkan kuasa sakit-penyakit, badai dalam hidupmu. Sehingga kau akan menghidupi kehidupan yang berkelimpahan. Dan berkat finansial adalah salah satu kehidupan yang berkelimpahan yang Tuhan sudah rencanakan bagimu.
Itu sebabnya kita harus membuka diri kita untuk alami 3 dimensi kehidupan ini. Kebanyakan dari kita karena kita memulai di tempat yang salah, maka dari awalnya sudah negatif melawan positif. Hal pertama saat kau bangun pagi kau mencoba membersihkan seluruh harimu dari iblis.
Apa yang kau doakan? "Tuhan, aku minta hari yang luar biasa, yang tidak ada halangan, tidak ada badai apapun juga!" Karena kau mengharapkan setiap hari yang demikian. Alkitab katakan: "Ini adalah hari yang dijadikan Tuhan, aku akan sangat bersukacitalah atas itu!" Kalau Tuhan telah menjadikannya, tidakkah kau berpikir Ia akan membuat sesuatu yang baik dari itu? Ia membuat semuanya menjadi indah. Tapi tempat/posisi kita yang negatif.
Kita sendiri yang mengharapkan masalah, hujan besar, neraka. Sehingga kita terus dalam posisi bertahan, kita bukannya menyerang dan memiliki kehidupan dimana iblis ditahan, tapi malah kita yang ditahan karena kita tidak tahu apa yang terjadi, kita begitu dalam posisi bertahan. Tapi Tuhan ingin memberi cara kehidupan yang baru bagi kita, sehingga kita akan meremukkan iblis, dan melihat tangan Tuhan dengan kuat ada atas kita.
Kehidupan dalam 3 dimensi:
1. Kehidupan dalam Tempat Kudus
2. Kehidupan dalam tempat yang ditetapkan
3. Kehidupan dalam marketplace
8
Saya akan berikan beberapa prinsip beroperasi dalam Tempat Kudus dulu, sehingga kau bisa memahami semua aliran adalah dari Tempat Kudus, ke tempat yang ditetapkan, dan ke marketplace. Meskipun mereka hidup dalam 3 dimensi, tapi kehidupan tersebut adalah satu. Tidak ada kehidupan sekuler dan tidak ada kehidupan ilahi, tapi hanya ada satu kehidupan saja.
Kita harus berhati-hati karena kita tidak bisa memiliki kehidupan agamawi dan kehidupan sekuler, atau kehidupan pekerjaan dan kehidupan bergereja, atau kehidupan keluarga dan kehidupan bergereja. Karena hanya ada satu kehidupan saja. Hanya saja kau menghidupi kehidupan dengan konteks yang berbeda, tapi kehidupan tetaplah kehidupan.
Jika terjadi kebusukan di dalamnya, kau akan menjadi suami yang buruk, kau akan menjadi jemaat yang buruk, pekerja yang buruk. Kenapa? Karena apapun yang ada dalam “pohon”, maka dari situlah buah akan diproduksi. Dan seseorang itu dikenal dari buahnya.
Jadi biarkan saya menjelaskannya kepadamu bahwa semua 3 dimensi kehidupan ini terhubung kepada satu dimensi yang sama pada suatu kehidupan kelimpahan yang Ia berikan pada kita. Jadi kita menghidupi kehidupan kita pada 3 area yang berbeda.
Saya mau meletakkan fondasi ini dengan kuat untukmu karena ketika kita pergi ke marketplace, maka kita perlu tahu dengan pasti bagaimana kita bersikap. Satu-satunya yang bisa memenangkan dunia ini ialah kehidupan yang Tuhan berikan kepada kita.
Segala sesuatu di luar sana itu adalah kematian. Saya katakan bahwa segala sesuatu yang terpisah dari-Nya adalah kematian. Segala sesuatu yang ada di luar Dia itu adalah kematian. Iblis datang untuk mencuri, membunuh dan membinasakan, sehingga segala sesuatu yang ada di luar sana bisa membunuhmu, menghancurkanmu. Segala sesuatu yang di luar kehidupan Kristus bisa mencuri sesuatu darimu dan mengkontaminasimu.
Tapi jika kau hidup dalam kehidupan kebangkitan atau kau hidup dalam kehidupan yang dibangkitkan, maka tidak ada satu pun yang bisa menjamahmu. “Hai maut, di manakah sengatmu?” (1 Kor 15:55). “Hai hal yang
9
besar, di manakah kekuatanmu?” Itu sebabnya kita harus membahas tentang 3 dimensi ini, sehingga kau bisa melihat bagaimana kita saling berhubungan satu sama lain.
Hidup dalam Tempat Kudus, berurusan dengan tempat tinggal Tuhan. Biarkan saya memberikanmu beberapa prinsip penting tentang hal ini.
PRINSIP-PRINSIP UNTUK HIDUP DALAM TEMPAT KUDUS:
1. Kita masuk dengan darah Anak Domba.
Untuk beroperasi di Tempat Kudus, kau memasukinya dengan darah Anak Domba. Hanya ada satu jalan masuk. Jalan hidup yang baru yaitu melalui darah Kristus. Dan darah itu berbicara bagimu, bukan berdiri melawanmu. Darah-Nya itu tidak berdiri melawanmu, tapi itu berdiri bagimu. Tidak seperti darah Habel yang berseru melawan Kain, tapi darah Kristus berseru kepada Bapa untuk menerimamu.
Jadi kapanpun kau masuk dengan darah Anak Domba, kau harus ingat ini bahwa darah Kristus berbicara bagimu dan bukan berdiri melawanmu. Tidak peduli apapun yang telah kau lakukan, itu tetap berbicara bagimu. Tidak peduli situasi apapun yang kau masuki, Ia akan tetap berbicara bagimu. Mau kau sedang terpuruk atau pun keluar, tapi darah itu akan tetap berbicara bagimu.
Darah-Nya juga tetap berbicara tentang kehidupan Kristus yang tidak dapat dihancurkan. Darah-Nya berbicara tentang kehidupan Kristus yang tidak dapat dihancurkan. Jadi ketika kita berbicara tentang masuk dengan darah Anak Domba, maka kita sedang berbicara tentang mengetahui kuasa dari kehidupan Kristus yang tidak dapat dihancurkan. Kehidupan Kristuslah yang berbicara, kehidupan Anak-Nya telah dicurahkan atas dunia ini, sehingga manusia dapat ditebus.
Kapanpun kita berpikir tentang darah Anak Domba, maka kita sedang berbicara tentang kuasa penebusan atau “purchasing power” oleh Tuhan untuk hidupmu. Kapanpun kita berbicara tentang darah, maka artinya kita sedang berbicara tentang kuasa untuk menebus. Kuasa untuk menebus kembali. Tidak peduli berapa banyak kau menjual hidupmu kepada musuh, tapi Tuhan punya kuasa melalui darah-Nya untuk menebus kembali.
10
Itu sebabnya setiap jiwa dapat ditebus. Tidak ada dosa yang membuatmu benar-benar terhilang. Kuasa penebusan dari darah-Nya. Itu memiliki kuasa untuk menebus kembali, untuk mengambil kembali apa yang telah terhilang. Kapanpun kita berbicara tentang darah, kita berbicara tentang harga yang telah dibayar untuk kehidupan manusia.
Tolong ingat ini, ketika Yesus dipersembahkan di Taman Eden, baru ada dua manusia di bumi ini, Adam dan Hawa. Tuhan telah menyiapkan untuk memberikan yang terbaik dari sorga, bahkan jika di bumi baru ada 1 orang saja. “Oh Yesus memberikan seluruh hidupnya untuk 6 milyar manusia”, belum ada 6 milyar manusia pada waktu itu. Hanya ada Adam dan Hawa. Tuhan telah bersiap untuk mencurahkan kehidupan-Nya, Yesus bersiap untuk hidup-Nya dicurahkan untuk menebus 2 manusia saja, tapi itu adalah hal yang Ia bersedia untuk melakukannya, dan Ia tetap melakukannya sampai saat ini. Darah Imanuel, dari kehidupan-Nya Imanuel dan itu masih terus mengalir. Itu masih memiliki kuasa.
Darah Imanuel, dari kehidupan-Nya Imanuel dan itu masih terus mengalir. Itu masih memiliki kuasa. Harga yang Ia mau bayar.
Sehingga kapanpun kau berbicara memasuki dengan darah Anak Domba, maka kau harus memahami pemikiran ini. Bagi beberapa dari kita, darah itu merah dan hanya itu saja. Kita berkata bahwa kita masuk dengan darah Anak Domba, tapi kita tidak tahu apa yang kita sedang perkatakan. Inilah yang kita bahas, Itu berbicara bagi kita. Itu memiliki kuasa untuk menebus. Itu berbicara tentang kehidupan Kristus yang tidak dapat dihancurkan.
Darah memiliki kuasa untuk berkata-kata, untuk menghentikan godaan musuh dan untuk mengklaim hidupmu. Kapanpun kita berbicara tentang darah, itu memiliki kuasa untuk berkata-kata melawan klaim dari musuh atas hidupmu. Itu sebabnya selama darah Kristus masih ada di sana, dan kau beroperasi dengan darah-Nya, maka musuh tidak memiliki kuasa untuk berkata-kata melawan hidupmu.
Allahlah yang telah mengampuni kita, karena kita telah dibenarkan oleh Allah. Jika Tuhan ada di pihak kita, siapa yang bisa melawan kita? Demikianlah
11
kuasa ini. Jika kita memahami bahwa kita masuk dengan kuasa darah-Nya, maka inilah artinya. Apapun godaan musuh tidak dapat menghancurkan kemajuanmu di dalam Tuhan.
Apapun rencana musuh, tipuan musuh tidak dapat mematikanmu, karena darah Kristus ada atasmu. Itu akan berbicara kepada iblis dan berkata kepadamu bahwa ia tidak memiliki klaim atas hidup kita, apapun itu. Semua sertifikat kematian yang melawan kita dapat dibatalkan.
Darah itu lebih dari sekedar warna merah. Itu bukan hanya sebuah warna. Itu adalah kehidupan, itu adalah kuasa untuk menebus, itu adalah harga yang Ia bersedia untuk membayarnya, itu adalah kemampuannya untuk berkata-kata kepada Tuhan bagimu, itu adalah kemampuan dari darah itu untuk berbicara melawan iblis untuk menghentikan klaimnya atas hidupmu, karena kau telah ditebus dengan darah Anak Domba.
Jadi kapan pun kita memohon kepada darah-Nya, dan darah-Nya ada atas kita, maka inilah yang akan terjadi meskipun kita tahu bahwa kita tidak tahu. Kau tidak bisa masuk ke dalam hadirat Tuhan tanpa mengetahui kuasa dari darah itu di dalam hidupmu. Itu sebabnya hidupmu menjadi berarti, karena kau memahami bahwa kau tidak masuk ke sana dengan pekerjaan baikmu.
Kita masuk karena apa yang telah Yesus selesaikan bagimu. Hari ini kau bisa memasukinya dan darah-Nya akan berbicara bagimu meskipun kau belum sesuai kualifikasi tapi itu akan menyelaraskanmu. Terkadang kita tidak berada pada tempat yang kita inginkan ketika kita mendekati Tuhan.
Seperti Yesaya, Ia tidak berada di tempat dimana ia seharusnya menjangkau Tuhan, tapi Alkitab katakan kepada kita bahwa darah-Nya membuat kita sesuai kualifikasi bagi Dia. Apa yang Tuhan sediakan untuk kita memenuhi kualifikasi-Nya, sehingga sekarang mereka bisa masuk ke dalam tempat Yang Maha Kudus dan mulai menerima nasihat dari Tuhan dan ditugaskan oleh Tuhan untuk melakukan sesuatu.
Kita tidak selalu berada pada tempat yang kita inginkan, terkadang kita ada di atas, terkadang kita ada di bawah, bukan berarti kita tidak bisa menjangkau-
12
Nya, karena darah Kristus ada di sana. Itu akan menyelaraskan kita dari kekurangan kita.
Jadi kapanpun kita berbicara tentang darah Anak Domba, maka inilah artinya. Kita masuk dengan darah Anak Domba. Itu sebabnya kita akan menemukan kehidupan ini dengan sangat berkuasanya tertanam dalam jiwa kita. Kita masuk dengan darah Anak Domba.
2. Kita masuki untuk alami perjumpaan dengan Tuhan.
Jika kau ingin hidup dalam tempat ini, maka kau harus ingat bahwa kau memasukinya bukan untuk bersenang-senang. Kita tidak memasukinya untuk diri kita sendiri, tapi kita memasukinya untuk alami perjumpaan dengan Tuhan, untuk berjumpa dengan-Nya muka dengan muka. Kehidupan dalam dimensi ini adalah untuk kita bisa berjumpa dengan-Nya. Bukan hanya untuk kita berada di posisi menerima pewahyuan, bukan hanya untuk belajar, tapi untuk kita berjumpa dengan-Nya. Alasan saya berkata-kata kepadamu tentang hidup di Tempat Kudus ialah jika kau tidak memahami kehidupan ini dan bagaimana untuk tinggal di dalamnya dengan baik, maka artinya kau memiliki masalah di gerejamu, dan kau juga memiliki masalah yang buruk di luar sana, di marketplace.
Kita memasukinya untuk alami perjumpaan dengan Tuhan. Setiap kali kita memasukinya, kita ingin hidup kita berjumpa dengan Dia, kita ingin bertemu dengan-Nya, melihat-Nya, menjamah-Nya. Kita tidak menginginkan memiliki pertemuan tanpa alami perjumpaan dengan-Nya. Bagi sebagian besar dari kita, kita tidak keberatan mengadakan pertemuan jika Dia ada atau tidak ada, tidak masalah, kita setuju saja, karena di mana dua atau tiga orang berkumpul di sana, maka Ia akan ada di tengah-tengah kita. Kita berasumsi Ia ada di sana.
Tapi kehidupan di tempat kudus itu berbeda, ketika kau menghidupi kehidupan seperti ini, tujuan utama yang kau lakukan adalah untuk berjumpa dengan-Nya. Hatimu terpusat pada-Nya. Jika kau tidak berjumpa dengan-Nya, maka kau menganggap bahwa itu bukanlah pertemuan. Tapi bagi sebagian dari kita, jika kita menjalankan suatu program, dan kita telah menyatakan semua
13
pengumuman yang ada, dan kita telah melepaskan khotbah, maka kita menganggap pertemuan kita telah selesai. Dan itu adalah masalahnya.
Kehidupan di Tempat Kudus itu berbeda, itu adalah tempat dimana kita alami perjumpaan dengan Tuhan. Kita harus berjumpa dengan-Nya, kita harus merasakan-Nya. Setiap hari, kita harus merasakan-Nya, kita harus mengenal Ia lebih dan lebih lagi, kita harus tahu bahwa Ia ada di sana. Ketika kita berjalan pada hadirat-Nya, kita bisa merasakan bahwa Ia ada di sana, dan kita bisa berbicara dengan-Nya muka dengan muka, dan kita tahu bahwa pertemuan itu telah mengambil alih.
Jika Ia tidak ada di sana, maka artinya kita tidak akan tahu kehidupan dalam tempat Kudus itu, sehingga kemudian kita ada di keagamawian saja untuk memiliki kehidupan gereja tanpa kehidupan Allah. Itu sebabnya kita menjadi tidak berguna. Seseorang berkata kepada saya, “Kau sangat berbeda”. Saya menjawab “Kau ingin tahu apa bedanya? Itu disebut TUHAN. Sangat penting bagi kita untuk alami kejelasan atas segala sesuatu yang akan terjadi, “tidak ada seorangpun yang bisa melakukannya, kecuali Tuhan ada bersama dengan-Nya”.
Hidup dalam Tempat Kudus adalah hal yang penting karena itu adalah tempat dimana kita alami perjumpaan dengan Tuhan. Ini adalah prinsip. Setiap kali kita menginginkan untuk menghidupi kehidupan seperti ini, kita ingin berjumpa dengan-Nya, mengenal-Nya, menjamah-Nya, terhubung dengan-Nya. Inilah kerinduan kita. Jika kau melihat kepada segala sesuatu yang terjadi bagaimana seseorang itu bisa menjadi besar, adalah hanya terjadi dalam perjumpaannya dengan Tuhan dan karena perjumpaan dengan Tuhan.
Setiap penampilan terbaik dari orang-orang kudus di perjanjian lama adalah karena perjumpaan mereka dengan Tuhan. Mereka bukanlah siapa-siapa sampai akhirnya mereka berjumpa dengan-Nya. Mereka memiliki sesuatu di dalam mereka, tapi mereka tidak pernah sampai pada kesadaran penuh sampai mereka berjumpa dengan-Nya.
Contohnya Gideon. Ia tidak pernah tahu waktu-Nya, sampai ia akhirnya berjumpa dengan Tuhan. Ia memiliki kekuatan dalam hatinya, tapi ia malah
14
mengirik gandum di tempat pemerasan anggur. Segala sesuatu terjadi di dalam hatinya, tapi ia tidak bisa pergi sampai akhirnya ia berjumpa dengan Tuhan.
Jika kau ingin melihat terobosan demi terobosan, maka kehidupan ini sangatlah penting, kehidupan di tempat kudus sangatlah penting. Kebanyakan dari kita kehilangan kehidupan seperti ini karena kita terlalu sibuk. Entahkah kita terlalu sibuk di dunia ini atau sebagai gembala kita terlalu sibuk di gereja. Kita memiliki masalah yang sama sebagai anggota gereja. Anggota gereja tidak memiliki waktu untuk gereja, kita tidak memiliki waktu untuk kehidupan tempat kudus. Apa bedanya?
Kita harus temukan rahasia dari tempat kudus itu. Jika kau masuk ke dalam tempat dimana Ia ingin berjumpa denganmu, jika kau berdiri di depan pintu pertemuan, maka Ia akan bersiap untuk berjumpa denganmu. Itu juga yang dilakukan nabi-nabi-Nya, ketika mereka membangun altar, ketika mereka memanggil nama Tuhan, maka Tuhan turun dan menjumpainya.
Inilah dimensi kehidupan yang akan memberikan kepada kita kuasa untuk pergi ke luar sana dan menghancurkan pekerjaan musuh di luar sana karena itu adalah kuasa yang memberikan kepada kita komisi untuk pergi ke luar sana, memberikan kepada kita legalitas dan kebenaran untuk pergi ke luar.
3. Untuk transformasi kehidupan.
Kau dan saya harus mengetahui rahasia ini, semua pertemuan tempat kudus kita adalah untuk perubahan hidup. Setiap kali kau berjumpa dengan-Nya, maka harus ada sesuatu yang terjadi dalam hidupmu, yaitu perubahan. Saya tidak berbicara tentang operasi kosmetik, sekarang kau merasa kau lebih baik, kau merasa secara emosional “Aku terberkati, aku asalnya merasa sedih, tapi sekarang aku senang.
“Puji Tuhan untuk adanya saudara-saudara yang memberikan kepada saya firman, sekarang saya merasa senang”. Bagi mereka itulah pengertian tentang Tempat Kudus, yaitu bagaimana mereka diberkati secara pribadi. Tapi Tuhan ingin lebih dari hanya sekedar kehidupan yang terberkati, Ia ingin kehidupan yang
15
diubahkan, karena Ia ingin ada seseorang yang bisa merepresentasikan-Nya yang bisa membawa sifat dasar-Nya.
Kebanyakan dari kita ingin merepresentasikan-Nya semau kita sendiri, kita masih membawa diri kita sendiri, kita masih membawa sifat dasar kita sendiri, kepribadian kita sendiri. Kita tidak merepresentasikan-Nya sepenuhnya karena kita memang tidak merepresentasikan-Nya, kita merepresentasikan pengurapan kita, anugerah kita.
Entahkah kau pergi ke dunia ini dan mencoba untuk mengatakan seberapa baiknya dirimu, karena akan selalu ada orang yang lebih baik dari dirimu sendiri. Saya tidak mau membuat mereka terkesan dengan khotbah saya. Akan selalu ada orang yang bisa melakukan sesuatu yang lebih baik dari dirimu. Jika kau melakukan koprol, mereka bisa melakukannya 2 kali dibandingmu, dan tak lama kemudian cahayamu akan hilang dari baju bajamu. Tapi mereka yang memiliki Allah, melalui Allah, maka kita harus melakukannya dengan gagah berani.
Itu sebabnya perubahan hidup adalah hal yang sangat penting. Kapanpun kita berpikir berjalan dalam tempat kudus dan mengetahui kehidupan dari tempat kudus, maka artinya kita sedang berbicara tentang transformasi kehidupan. Kehidupan yang berubah, kehidupan yang sepenuhnya ditransformasilah yang merepresentasikan Dia dalam setiap sikap dan dalam setiap ukuran.
4. Kita menerima deposit dari sifat dasar Allah ke dalam roh kita.
Hidup dalam tempat kudus itu sangatlah penting, karena di sinilah tempat terjadinya deposit dari sifat dasar Allah. Ketika Tuhan turun dan berjalan di taman Eden bersama dengan Adam, dalam perbincangan-Nya, dalam persekutuan-Nya dengan manusia, Ia melepaskan sifat dasar-Nya atas manusia. Ia melepaskan sifat dasar-Nya atas manusia dengan memberikan firman-Nya.
Petrus katakan bahwa Tuhan telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.
16
“Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.” – 2 Petrus 1:4 (ITB)
Kita mengambil bagian dalam kodrat ilahi dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia. Itu sebabnya kapanpun ketika kita datang ke tempat kudus, maka kita harus merindukan untuk Tuhan menempatkan lebih dan lebih lagi di dalam kita, lebih banyak lagi sifat dasar-Nya, lebih banyak lagi kehidupan-Nya, lebih banyak lagi firman-Nya di dalam hidup kita yang akan membentuk segala sesuatu di dalam kita.
Alkitab katakan “Pada mulanya adalah firman, dan firman itu bersama-sama dengan Allah, dan firman itu adalah Allah”. Tidak ada yang datang ke dunia ini di luar dari firman Tuhan. Segala sesuatu yang datang ke dunia ini telah datang oleh karena firman Tuhan. Di dalam firman-Nya terdapat kehidupan, dan kehidupan dari firman adalah terang manusia, dan terang manusia itu tidak bisa dihancurkan, dimatikan, ditekan, dibentuk, dihalau oleh kegelapan yang telah ada. Itulah kehidupan dari firman.
Itu sebabnya ketika deposit dari Allah mulai datang dan mulai membentuk kita, maka kegelapan tidak dapat menguasainya. Kegelapan tidak akan tahu bagaimana cara mencengkramnya. Kegelapan tidak akan tahu bagaimana untuk mengatasinya ataupun mematikannya, karena kehidupan dari firman Allahlah yang ada dalam hati kita.
Kau akan bisa melihatnya selagi kita berjalan pada marketplace, itu neraka di luar sana. Kau tahu mengapa banyak dari kita sebagai orang Kristen tidak bisa sukses di luar sana? Karena kita tidak mengambil tindakan pencegahan. Kita tidak mengambil kehidupan Allah masuk ke dalam hidup kita. Kita masuk ke dunia seperti orang lain masuk ke sana, dan akhirnya menyadari bahwa kita telah kehilangan Dia, seperti Simson. Ia menjadi orang pertama yang keluar, tapi akhirnya ia menyadari bahwa rambutnya telah dipotong dan kekuatannya telah berkurang.
17
Kita masuk ke dunia seperti orang lain masuk ke sana, dan akhirnya menyadari bahwa kita telah kehilangan Dia, seperti Simson. Ia menjadi orang pertama yang keluar, tapi akhirnya ia menyadari bahwa rambutnya telah dipotong dan kekuatannya telah berkurang.
Kita tidak bisa pergi ke dunia saudara jika Ia tidak ada di sana. Itu sebabnya kehidupan ini sangatlah penting. Segala sesuatu yang mereka lakukan, maka kita bisa melakukannya dengan lebih baik lagi. Itulah alasannya faktor Tuhan harus ada bersama dengan kita.
Saya pernah bekerja di perusahaan maka saya memahami hal ini. Tuhan yang menciptakan langit dan bumi, Ia menjalankan kerjasama internasional-Nya juga. Ia telah berada di dunia bisnis lebih lama dibandingkan manusia manapun juga yang berbisnis di dunia ini, dan itu disebut bisnis Kerajaan.
Bisnis-Nya adalah untuk memperluas Kerajaan-Nya. Itulah bisnis-Nya, dan Ia ingin Kerajaan-Nya itu menjadi Kerajaan yang menguntungkan, bukan menjadi organisasi yang tidak menguntungkan. Ia ingin Kerajaan-Nya menjadi Kerajaan yang menguntungkan untuk menyebarkannya ke mana-mana, sehingga setiap orang bisa terberkati, dan mereka yang ada di dalam-Nya pun terberkati. Itulah bisnis-Nya. Yesus katakan “Apakah kamu tidak tahu kalau Aku harus selalu berada dalam urusan Bapa?”,
Karena Bapa pun melakukan bisnis juga. Dan bisnis-Nya adalah untuk memperbesar Kerajaan-Nya. Itu sebabnya Ia membangkitkan pekerja-pekerja, Ia membangkitkan mitra, tim pembangunan, sehingga mereka dapat dikirim ke seluruh dunia yang kau bisa menyebutnya sebagai rasul, penginjil, nabi, pendeta, guru atau apapun kau memanggilnya.
Kita hanyalah bagian dari tim yang besar dari seorang „Pebisnis‟ yang sedang memperluas usaha Bapa-Nya. Itu bahkan telah terjadi sejak sebelum iblis memulai segala sesuatunya, itu telah terjadi sebelum bumi diciptakan.
Itu sebabnya ini sangatlah penting untuk melihat bahwa deposit dari Tuhan harus datang ke dalam hidup kita. Saat manusia bersekutu dengan Tuhan, lebih dan lebih lagi manusia menjadi sama seperti Dia.
18
Tuhan menciptakan dunia ini, Ia ingin hidup di dunia ini, tapi kita tidak pernah bertanya “bagaimana caranya” pada-Nya.
“Ya, aku menghidupnya menurut pendidikanku, aku menghidupinya sesuai dengan apa yang Ia berikan kepadaku di sini”. Tidak. Itu sebabnya kebanyakan dari kita tidak sepenuhnya merepresentasikan Kerajaan-Nya. Kita hanya merepresentasikan yang lainnya, kita merepresentasikan pendidikan kita, kita merepresentasikan didikan kita, kita merepresentasikan segala sesuatu yang membentuk kita, maka itu tidak akan pernah membuat kita cukup untuk hidup di dunia sesuai dengan kehendak Tuhan.
Lalu bagaimana itu akan terjadi? Jika kita tidak memiliki kehidupan ini di tempat kudus, maka kau tidak akan pernah tahu bagaimana menghidupi kehidupan seperti ini. Apa yang akan kau lakukan? Kau harus menjalani apa yang dibutuhkan. Apapun yang mereka inginkan, kau tersedia bagi mereka. Jika mereka menginginkan kau menjadi pendeta, kau harus menjadi pendeta bagi mereka. Jika mereka ingin kau menyembuhkan mereka, kau harus menjadi penyembuh.
Lalu kau menikah dan kau menjadi suami, menjadi bapak. Jadi apa yang kau lakukan? Yang kau lakukan hanya apa yang dibutuhkan, dan bukannya apa yang kau bisa lakukan untuk-Nya. Tapi jika kau berjalan bersama-Nya, maka Ia akan mendepositokan otoritas, mendepositokan kehidupan di dalammu, sehingga kau bisa berjalan sebagaimana Ia berjalan di dunia ini.
Tapi sekarang kau masih berjalan seperti dirimu sendiri. Kau tersakiti, kau membalaskannya kembali, kau tidak pergi ke gereja. Kau tersakiti dan deperesi tapi kau tidak membaca Alkitab. Kau hidup dengan jalan ini dan setelah beberapa waktu kau mendapatkan pewahyuan dan kemudian kau memenangkannya, dan sekarang kau menjadi lebih baik, lalu kau pergi ke gereja dan kau membaca Alkitab, dan sesuatu terjadi lagi dan kau malah kembali ke posisi awal dan kau menyebut ini sebagai kehidupan orang Kristen. Tuhan katakan “Aku tidak tahu tentang ini semua”.
Jika kau bersekutu dengan-Nya, maka kau akan hidup sama seperti Dia. Jika kau bersekutu dengan-Nya, maka kau akan hidup sama seperti Dia karena kau menjadi lebih dan lebih lagi seperti Dia yang kau sembah, kau lebih dan lebih lagi sama seperti Dia yang kau sering berkomunikasi dengan-Nya. Tak lama
19
kemudian kau temukan bahwa kehidupan di tempat kudus adalah manifestasi di dalam tempat ditetakan dan itu termanifestasi pada marketplace.
Tapi sekarang kita hanya memiliki satu kehidupan, kehidupan pekerjaan, kehidupan pelayanan. Kita sebenarnya tidak menjalani kehidupan Tuhan, kita menjalani kehidupan pelayanan dan kita semua tahu bagaimana hidup seperti seorang pendeta. Senin adalah hari libur kita, itu adalah dimana hari kita libur. Hari Minggu, kita memiliki hari untuk bergereja, kita merasa seperti gereja. Sabtu adalah hari yang penting itu sebabnya kita membutuhkan khotbah, kita harus yakin apa yang kita akan katakan.
Para musisi latihan lagu-lagu, para gembala berlatih pesan khotbah mereka. Ia harus jelas. Ia harus menyanyikan lagu yang tepat. Kita tahu hidup dengan cara seperti itu. Hari Sabtu adalah hari yang penting karena, itu adalah hari untuk mencari Tuhan, maka jangan mencari gembalamu di hari Jumat dan Sabtu karena mereka sedang menyiapkan khotbah. Itu saat kudus, yaitu dari 6:30 malam sampai hari Minggu. Hari Sabat.
Kita tahu kehidupan semacam ini. Tapi apakah ini yang kita butuhkan? Itu sebabnya ada kata-kata ini: "kinerja buruk yang memuaskan". Kalau itu ada di dunia manajemen, itu baik. Kita memiliki kinerja buruk yang memuaskan. Kau tahu apa artinya? Kita memiliki kinerja buruk yang memuaskan dan kita merasa itulah yang terbaik yang kita bisa lakukan. Tuhan dalam kemurahan-Nya harus menolong kita.
Itu sebabnya kehidupan dalam Tempat Kudus itu sangat penting. Tidak ada gunanya mencoba masuk ke marketplace tapi tidak memiliki kehidupan. Satu-satunya orang yang bisa berjalan ke dalam marketplace dan tidak ada orang yang bisa menahannya adalah Yesus. Dia berjalan di tengah-tengah mereka dan tidak ada yang bisa menjamah-Nya. Dia katakan “waktu-Ku belum tiba”,
Dia menyelesaikan perjalanan-Nya di marketplace karena kehidupan Allah ada di dalam-Nya. Kau ingin menjadi sukses di marketplace? Kita harus menyelesaikan perjalanan. Dan satu-satunya cara kita bisa menyelesaikan perjalanan adalah kita membawa hidupnya Allah di dalam diri kita. Deposito Allah telah terbangun sangat kuat di dalam diri kita sehingga kita tidak boleh kehilangan deposito ini hanya untuk deposito emas dan perak. Karena kita
20
telah dipenuhi oleh Allah, kita mengambil kembali emas, bukan untuk diri kita sendiri tetapi untuk Dia karena kita memiliki Allah.
Kita mengambil kembali segala sesuatu yang menjadi milik Allah dan membawanya kepada penundukkan total kepada Tuhan Yesus Kristus.
5. Karunia-karunia Roh Kudus beroperasi di dalam dan melalui bejana-Nya.
Ini adalah prinsip beroperasi di dalam Tempat Kudus. Saya ingin setiap saat kau berjumpa dengan-Nya, Allah mendepositokan hal-hal ke dalam hidupmu sejauh menyangkut karunia-karunia Roh Kudus. Di dalam hari-hari terakhir ini, kemampuan membedakan roh itu sangat penting, ketika kau ada disini, mintalah Roh Kudus untuk memberikanmu karunia ini, kemampuan untuk membedakan roh.
Karena peperangan hari terakhir bukanlah hanya tentang pemikiran, itu tentang roh, “ujilah setiap roh!” Kau tidak bisa pergi ke dalam dunia bisnis karena ada banyak kesempatan-kesempatan, tapi yang mana yang dari Tuhan. Semuanya adalah kesempatan, semua orang akan memberitahumu beberapa ide-ide
Makin banyak buku yang kau baca, makin banyak yang ingin kau lakukan. Kau berpikir tentang ini dan kau berpikir tentang itu, “mungkin aku harus melakukan ini, mungkin aku harus melakukan itu”, dan tak lama kemudian kau berlari kesana-kemari. Kau sangat bingung tentang segalanya dan tidak mencapai apapun, banyak sekali aktivitas dan tidak ada produktivitas dan sebagainya.
Mengapa? Karena karunia-karunia Roh Kudus memampukan kita untuk hidup dengan kuat di luar sana, di dalam dunia. Kalau ada kebutuhan untuk kesembuhan, kau memiliki karunia-karunia kesembuhan di dalam dirimu. Kalau ada kebutuhan untuk membedakan, kau memiliki karunia membedakan di dalam dirimu, karunia pewahyuan, firman pengetahuan dan firman hikmat, kemampuan membedakan roh, firman nubuatan semua karunia-karunia ini dibangun di dalam diri kita, itulah sebabnya tolong jangan menantikan karunia-karunia hanya ketika kau datang ke gereja.
21
“Oh pelayanannya tidak kuat jadi aku tidak bisa bernubuat, Roh Kudus tidak bergerak jadi tidak ada yang menyetir/menggerakkan di dalam hatiku.” Kalau kau beroperasi dengan cara ini, orang-orang akan membuatmu sangat kacau karena kau menunggunya untuk itu terjadi disini.
Tidak demikian. Seseorang yang memberikan karunia adalah yang ada di sana, di Tempat Kudus, temui Dia di dalam Tempat Kudus, dapatkan karunia itu disana, terimalah dimensi-dimensi disana. Ketika kau datang ke gereja adalah untuk berfungsi, dan bukan untuk kau hanya menerima! Jangan pergi ke tempat yang salah atau mencari hal-hal yang benar. Tapi pergilah ke sumbernya!
itulah bagaimana ketika kau berjalan ke dalam gereja entah musiknya bagus atau tidak kau masih memiliki Firman, karena kau mendapatkan Firman dari hadirat Tuhan, bukan di dalam gereja. Nubuatan bukanlah diberikan oleh gereja, itu diberikan oleh Roh Kudus, kau harus mendapatkan-Nya, terhubung denganmu tepat di dalam Tempat Kudus. Itulah sebabnya ketika kau datang dengan pesan firman, kau datang dari hadirat-Nya.
Kau tidak datang ke dalam suatu tempat dan kemudian coba mendapatkan pesan dari sopir, pesan dari orang-orang sekitar, pesan dari kondisi rohani gereja, dan kau melihat mereka tidak merespon, dan kau rasa Tuhan berbicara kepadamu untuk memberitahu mereka untuk menjadi fokus. Kau menarik pesan dari mereka.
Kau tidak diutus oleh Tuhan, kau tidak memiliki pesan dari Tuhan, karena kau melihat kepada lingkungan dan kau coba untuk mempelajari. Terkadang kau berjalan ke dalam lingkungan, iblis sudah ada disana lebih dulu daripada kau. Dia sudah menghadiri pertemuan doa sebelum pendetanya tiba, ia telah menciptakan kekacauan, ada semua macam emosi yang mengalir di atmosfer, dan kemudian kau tiba dan kau merasakan hal-hal ini dan kau merasa bahwa mungkin Tuhan berkata sesuatu yang lain dan kau mengesampingkan pesanmu. Mengapa? Karena kau ingin melayani kebutuhan orang-orang daripada mengatakan apa yang Roh Kudus katakan.
Itulah sebabnya kau dikacaukan dengan apa yang kau lihat. Kau perlu membawanya, menerimanya dari hadirat Tuhan dan kau diutus dengan pesan
22
tersebut, keadaan di sekeliling tidaklah masalah. Kalau itu yang Tuhan ingin kau katakan maka katakanlah bahkan jika kau merasa bahwa mereka tidak mendengarkan, tidak apa-apa. Karena itulah yang Dia katakan kepada Yesaya “pergi dan katakanlah, mereka tidak akan mendengar, katakan kepada mereka, mereka tidak akan melihat, tetapi Aku akan melakukan sesuatu, Aku akan menyingkirkan semua yang bisa disingkirkan, sampai orang-orang dan tempat terpencil sangat banyak.”
Dan itulah sebabnya kehidupan di Tempat Kudus itu penting. Kau dan aku harus menerima karunia-karunia Roh Kudus, tepat di dalam hadirat Tuhan yang kudus, tempat di dalam hadirat-Nya, menerimanya dari Dia karena Dia memberikannya secara cuma-cuma dan Dia tidak akan menariknya kembali.
6. Kau harus menemukan kuasa Firman untuk membawa penggenapan tepat di dalam hadirat-Nya.
Bukan di dalam keadaan hidupmu saat kau menjalaninya hari demi hari, kau harus tahu kuasa penggenapan Firman Tuhan tepat di dalam hadirat-Nya yang kudus. Ketika Tuhan berkata-kata di dalam hadirat-Nya, ketika kau mendengar, kau harus tahu bahwa Firman ini sudah digenapi.
Kebanyakan kita mendengarnya dari pengkhotbah dan kita memerlukan waktu untuk mencernanya, untuk mempercayainya, untuk merenungkannya, untuk berdebat tentang itu dan kemudian memutuskan jika kita akan taat. Ini adalah respon yang telah membuat gereja menjadi sebuah bahaya kepada pengkhotbahnya. Semua yang pengkhotbahnya katakan itu dimatikan tepat di dalam gereja. Karena kita berpikir jemaat kita hanya mendengar ketika mereka mendengar pengkhotbah.
Kita harus menjamah orang untuk memahami kuasa penggenapan ketika mereka mendengar Firman Tuhan, ketika Tuhan berkata-kata, itu sudah selesai. Dan rahasia tersebut yang tidak akan pernah kau pelajari di dalam gereja, kau mempelajarinya di dalam hadirat Tuhan yang kudus. Kebiasaan seperti itu yang dipelajari di dalam hadirat Tuhan yang kudus.
23
Ketika Tuhan berkata-kata, itu sudah selesai. Allah tidak berargumen, Dia tidak berdebat, Dia tidak berkonsultasi denganmu, Dia hanya mengatakannya. Dan ketika Dia berkata-kata, itu sudah selesai. Untuk bisa mengetahui kuasa Firman seperti itu adalah sangat penting bagi kita, karena kita tidak bisa diutus sampai kita percaya bahwa apa yang Dia katakan akan menjadi realita. Kalau tidak, kita akan gagal menghadapi musuh-musuh kita.
Dan ketika kita melihat keadaan berubah, kita akan mengubah pesan firman. Kau pergi ke dalam hadirat Tuhan dengan Firman Tuhan dan ketika keadaan berubah, kita menjadi panik, kita menariknya kembali dan kita mengubah Firman, kita mengubah perintah-Nya. Tetapi kau lihat pada hari kau mendengar Firman Tuhan di dalam hadirat-Nya yang kudus, kau mendengar suara-Nya dan kau tahu apa yang Dia katakan itu benar, kalau itu diteguhkan dalam hatimu bahwa Firman akan tergenapi, maka lau bisa berjalan dengan percaya diri ke dalam gereja dan kau bisa berjalan dengan percaya diri ke dalam marketplace.
Tidak ada gunanya masuk ke dalam marketplace dan kemudian berkata “apakah ini yang Tuhan inginkan untuk saya lakukan?”, Kau memanfaatkan semua peluang, dan berkata: “Tuhan apakah ini milikmu? Apakah peluang ini yang Kau berikan kepadaku?”
Kebanyakan kita memulainya dengan salah itulah sebabnya kita menyelesaikannya dengan salah. Kembalilah ke Tempat Kudus, sebab tidak ada jalan keluar dan ini adalah bisnis.
Kalau kau tidak membangun fondasi dengan benar, tamatlah kau. Kau akan masuk ke dalam marketplace dan kau melihat pintu ini akan terbuka, pintu itu akan terbuka, pintu itu akan terbuka, kau akan berpikir semuanya menghilang, mengapa? Karena pintu-pintu terbuka bukan berarti itu adalah Tuhan. “Oh mereka menawarkan ini kepadaku, mereka menawarkan itu”,
iblis juga menawarkan kepada Yesus juga. Dia menawarkan kepada-Nya, “semua kerajaan dunia ini hanya untuk-Mu”, itu hanya sebuah kontrak. Iblis membukakan semua kerajaan dunia ini dan kemuliaan kerajaan dunia ini dan menawarkannya kepada Yesus. Ada bisnis juga, itu adalah penawaran, ada pertukaran, iblis terlibat di dalam bisnis juga. Bisnisnya adalah untuk memastikan
24
bahwa kau dan aku tersandung, menjadi budaknya, menjadi bagian dari kerajaannya.
Tetapi kita harus memiliki kepercayaan diri di dalam hati kita, untuk mengetahui kuasa penggenapan Firman Tuhan. Itulah mengapa itu mudah, mereka berkata “bagaimana kau tahu? Aku tidak mengetahuinya disini, aku mengetahuinya disana, di dalam hadirat-Nya”
Ketika kau masuk ke dalam dunia bisnis, itu adalah peluang yang akan datang kepadamu terus menerus, khususnya ketika kau menjamah sesuatu. Tiba-tiba semua pintu akan terbuka, pintu mana yang kau masuki? Kalau Dia bukanlah pintu maka semua yang lainnya bukanlah caranya. Yesus katakan kalau kau masuk melewati pintu ini, kau bisa masuk dan makan dan datang dan hidup dengan aman. Kalau kau melewati pintu yang lain, kau akan berjalan melalui neraka.
Kita telah melihat banyak sekali orang kristen memulainya dengan baik, mereka masuk kepada apa yang dari Tuhan, tapi tak lama kemudian hal-hal mulai terjadi, karena kesuksesan akan melahirkan kesuksesan, peluang akan menjadi peluang yang bagus, kalau kau berjumpa dengan orang ini, berjumpa dengan orang itu dan kau mulai bicara dan pintu-pintu akan mulai terbuka lebih lagi, tapi kemana kau akan pergi? Itulah alasan mengapa kau harus mengamankan kehidupan ini di dalam Tempat Kudus.
Kau akan melihat berapa banyak pintu yang bisa iblis bukakan di dalam setiap hari. Kebanyakan mereka direncanakan oleh musuh. Berapa banyak darimu yang percaya Yesus mengatakan bahwa jalannya itu sempit?. Kalau kau memiliki jalan yang lebar dan kau berjalan pada jalan raya, semua yang terjadi hanyalah pertunjukkan yang akan dihentikan, tetapi Tuhan harus memberikan kita pengertian.
Kau harus hidupi kehidupan ini di dalam Tempat Kudus, tolong jangan anggap ini enteng. Kalau ada pesan apapun yang ingin saya khotbahkan untuk seluruh konferensi adalah pesan ini lagi dan lagi dan lagi karena semua hal lainnya tidaklah berarti ketika menghidupi kehidupan ini secara akurat di Tempat
25
Kudus. Kau harus tahu kuasa Firman-Nya sehingga kau bisa tahu dengan pasti ketika Tuhan berkata-kata, itu sudah selesai.
Kau tahu kapan Tuhan berbicara, kau bisa merasakan dampak dari Firman tersebut, ketika ada penawaran di dalam marketplace, kapanpun kau mendengar suara-Nya, kau akan tahu itu adalah Dia. Di tengah-tengah keramaian, kau mendengar suara-Nya, kau tahu: “Tuhan, itu Engkau!”. Di tengah-tengah ribuan tangan, kau tahu yang mana tangan-Nya yang menawarkannya kepadamu, karena kau telah bersama-sama dengan Dia di dalam Tempat Kudus.
Kau bisa melihat Dia di atas sana, Dia adalah Allah atas gunung-gunung ketika kau mencapainya di sana, Dia adalah Allah atas lembah-lembah ketika kau mencapai disana. Karena kemudian kau akan tahu siapa diri-Nya, kalau kau tidak tahu kuasa seperti itu maka akan berbahaya.
Karena setiap peluang akan menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Iblis tidak menawarkan yang murah, dia menawarkan yang besar. Kalau kau berbicara kepada orang kristen, mereka menawarkan dalam laba/keuntungan. Tetapi iblis kepada kebangkrutan, Dia siap bangkrut jika dia ingin mendapatkanmu.
Kau dan aku menawarkan sedikit demi sedikit, jika iblis ingin mendapatkannya, dia akan lakukan untuk semua yang dia ingin dapatkan. Itulah mengapa kau harus sangat hati-hati, di dalam setiap penawaran musuh yang telah dibuat, dia siap untuk bangkrut, karena dia tahu dia tidak memiliki kesempatan kedua.
Ketika kau mengamankan dirimu di dalam hadirat-Nya yang kudus, ini menjadi hal yang penting.
7. Kau harus menjadi pesan tersebut sebelum kau memperkatakannya.
Jadi pembawa pesan dan pesan tersebut menjadi satu, kau harus menjadi pesan tersebut sebelum kau mengatakannya.
Kehidupan yang paling kuat adalah kehidupan yang hidup di dalam hadirat Tuhan. Untuk hidup di antara manusia itu mudah, untuk hidup di antara para iblis
26
tidaklah terlalu sulit tetapi untuk hidup di dalam hadirat Tuhan itu tidaklah mudah. Inilah yang harus kau temukan, untuk bisa hidup di dalam hadirat Tuhan. Kuasa untuk mengamankan tempat tersebut adalah kuasa yang terbesar yang bisa kau dan aku miliki.
Karena untuk berada di antara manusia itu mudah, tetapi untuk bisa masuk ke dalam hadirat-Nya dan diam di sana, dan ad di hadapan Raja segala raja dan Tuhan segala tuhan, itu adalah penghormatan yang paling tinggi dan kehidupan yang paling dahsyat. Untuk ada di hadapan manusia itu tidaklah terlalu sulit, untuk bertemu dengan raja itu tidaklah sulit, tetapi untuk berjumpa dengan Raja segala raja itu mustahil kecuali kau tahu caranya.
Itulah alasannya mengapa kebanyakan kita yang ingin sukses, kita mencarinya di tempat yang salah. Kita menginginkan kehidupan, kita mencarinya di tempat yang salah. Kita ingin menjadi pendeta yang sukses, kita mencarinya di dalam gereja. Kita ingin menjadi pebisnis yang sukses, kita mencarinya di dunia.
Dimana itu ditemukan? Itu ditemukan di dalam hadirat Tuhan, karena promosi tidak datang dari dunia ini, tapi datang dari Dia. Sumber kehidupan tidak datang dari manusia, hari ini manusia bisa bertepuk tangan, besok mereka bisa menyalibkanmu. Hari ini kau bisa menjadi terkenal. Lihatlah berapa banyak orang yang terkenal, mereka lenyap. Hari ini adalah orang ini, besok adalah orang selanjutnya, setelah mereka hilang, mereka lenyap. Seseorang yang lain akan datang dan mengambil tempat mereka.
Penginjil yang menjangkau banyak orang tapi setelah berapa lama orang lain juga menjangkau banyak orang yang sama. Setelah penginjil itu pergi dan dia tidak kembali lagi, orang lain akan pergi kesana dan mereka akan mengambil tempat. Jadi orang-orang akan merespon kepada penginjil ini seperti mereka merespon kepada penginjil yang lainnya. Kemudian setelah dia pergi, orang yang lain akan masuk dan mereka akan merespon kepada penginjil ini seperti mereka merespon kepada penginjil yang lainnya, jadi hidup terus berjalan.
Kau sudah mendapat bagianmu, waktumu habis dan kau pergi tetapi orang-orang terus berada disana, tetapi jangan terjebak dalam hal ini karena itu bukanlah kesuksesan. Sukses bukan memiliki rumah yang besar dan mobil
27
yang banyak karena kalau kau bisa menghitungnya, kau tidaklah kaya. Kalau kau bisa menghitungnya, kau tidaklah kaya. Ketika dia berkata “aku benar-benar tidak tahu apa ini, aku tidak tahu berapa banyak nol disana”. Triliun, berapa banyak 0 yang ada kau tidak tahu, itulah ketika kau benar-benar berbicara tentang kaya.
Hati-hatilah terhadap kesuksesan. Terkadang kita mengukur kesuksesan dengan salah, itulah mengapa kita menjadi sangat gila kerja. Aku tahu kalau aku berjalan ke dalam dunia ini, aku akan menjadi sukses, karena aku menghidupi kehidupan yang sukses disana. Tidaklah mungkin untuk menjadi tidak sukses.
Tidaklah sulit untuk menjadi sukses di dunia kalau kau membuatnya di dalam hadirat Tuhan, tidak ada yang bisa menjamahmu. Tempat-tempat yang bisa kau datangi, tidak bisa dihentikan oleh siapapun. Tetapi jika Tuhan tidak memberikannya kepadamu, kau bisa mencari semua yang kau inginkan, itu tidak akan terjadi.
Bahkan jika kau menemukannya, itu bukanlah yang Dia inginkan, karena itu bukanlah apa yang ingin Dia berikan kepadamu. Tetapi kalau Tuhan ingin memberikanmu sesuatu, tidak ada apapun di dalam dunia ini yang bisa mencegahmu untuk memilikinya. Tidak ada manusia yang bisa menerima apapun kecuali itu diberikan kepadanya oleh Tuhan, Tidak ada satu manusiapun yang bisa. Tetapi untuk menerima di dalam dunia ini, kau perlu menerimanya di dalam hadirat-Nya terlebih dahulu.
Kebanyakan kita datang ke gereja dan itulah semua kehidupan Tempat Kudus yang kita ketahui, lalu kita ingin menjadi sukses, jadi semua orang pebisnis kita datang ke gereja dan mereka didoakan di dalam gereja. Tetapi kehidupan apa yang mereka miliki? Kehidupan gereja. Dimanakah kehidupan yang ada di Tempat Kudus? Tidak ada.
Harus sangat berhati-hati, jangan menggoda jemaatmu untuk pergi ke dalam dunia bisnis untuk menghasilkan uang, karena ada seluruh seri pengajaran yang disebut dengan marketplace. kontak marketplace, invasi marketplace, api marketplace, dan kau akan terbakar. Semua pengajaran sedang berlangsung tentang mereka yang ada di dalam dunia.
28
Tetapi kau tidak bisa menjadi sukses sampai kau menemukan prinsip-prinsip hidup di dalam Tempat Kudus, di dalam habitatnya Tuhan. Karena ribuan orang akan rebah di sebelah kananmu, karena ribuan orang akan rebah di sebelah kirimu tetapi kepada siapa dikatakan ayat tersebut?
Dia yang berdiam di dalam hadirat Tuhan yang Maha Tinggi, ia ada di tengah-tengah ribuan orang, dan ribuan orang akan rebah ke kiri dan kanan, dan tidak akan ada yang menjamahnya. Mengapa? Karena dia tinggal di dalam hadirat Tuhan yang Mahakuasa!
Apakah akan ada penyakit sampar? Bukan di Tempat Kudus. Tidak ada penyakit sampar di Tempat Kudus. itulah yang Dia katakan ada di Mazmur 91, teror tidak akan menyerangmu di malam hari, tidak akan ada penyakit sampar atasmu. Itu tidak bisa dalam hadirat Tuhan
Tetapi orang ini hidup di dalam hadirat Tuhan, dan itulah mengapa dia bisa berjalan di tengah-tengah marketplace, dimana ada penyakit sampar, ada penyakit, ada cobaan, ada serangan, dimana ribuan bisnis sedang kacau, semuanya runtuh tetapi itu tidak akan mendekat kepadamu! Tidak peduli apa yang terjadi.
Yang penting adalah dimana alamatmu! Apa kau beroperasi? Dimana alamat bisnismu? Dimana alamat pesanmu? Sekretaris perusahaan akan memberitahumu dimana kita mengirim semua surat ini? Dimana alamat operasionalmu? Adalah lebih baik ada dalam ruang Maha Kudus karena itulah dimana segalanya mengalir keluar.
Janganlah berpikir uang ada di luar sana, Tuhan katakan emas dan perak adalah milik-Ku. Bahkan jika kau pergi ke dalam dunia untuk mendapatkan uang, kau mendapatkan apa yang menjadi milik-Nya. Jadi mengapa kau tidak mendapatkan apa yang menjadi milik-Nya di dalam hadirat-Nya dan mengamankannya sebelum kau mendapatkannya dari luar sana di dunia! Hati-hatilah karena mengejar uang tidak akan ada ujungnya. Tidak ada ujungnya! Tetapi kalau kau bisa mengamankannya di dalam hadirat Tuhan dan tahu bahwa emas dan perak adalah milik-Nya, dan apa yang Dia berikan kepadamu, tidak ada kutuk padanya. Manusia bisa memberikannya kepadamu tetapi mereka
29
telah memasang kutukan. Tetapi apa yang Tuhan berikan kepadamu itu tidak ada kutuk padanya, emas dan perak adalah milik-Ku dan kalau Dia membagikannya dan Dia memberikanmu kuasa untuk menjadi kaya kemudian itu adalah kuasa yang akan kita nikmati.