PERISTIWA 411 JAKARTA (part3) - KETRENTAMAN DAN KEAMANAN
Membawa Ketentraman Dan
Keamanan Buat Negeri Ini
Mendesak
terus-menerus di hadapan Tahta. Deklarasikan kemenangan yang dari Tuhan kita.
Dapatkan perkenananNya. Deklarasikan
firman-Nya dan kebenaranNya.
Sokonglah tangan Tuhan biar terus terangkat bagi kemenangan Indonesia.
Keluaran 17:12 Maka penatlah
tangan Musa, sebab itu mereka mengambil sebuah batu, diletakkanlah di
bawahnya, supaya ia duduk di atasnya; Harun
dan Hur menopang kedua belah tangannya, seorang di sisi yang satu, seorang
di sisi yang lain, sehingga tangannya tidak bergerak sampai matahari terbenam.
Tuhan memang bukan manusia yang bisa menjadi penat
tanganNya, tapi kita harus bekerjasama dengan Tuhan dan menopang tangan Nya
dengan iman dan pengharapan kita.
Kita adalah senjata rahasia Tuhan bukan sekedar agen
perobahan. Setiap bagian Tubuh Kristus
harus saling menopang. Ya Dia adalah Kepala, tapi seluruh gerakan
menyangkut keseluruhan koordinasi. Bahkan syaraf terkecil yang terluka bisa
membuat panah meleset dari sasaran.
Jangan biarkan mata rohani kita tertidur (slumber). Dan
telinga harus tetap peka. Dengar suara terompet dan sangkakala malaikat
berbunyi.
Terus bersiap dan bersikap. Jangan lelah jangan lengah. Persiapkan lenga ( Bahasa Jawa= minyak)
cadangan dan pelita tetap menyala.
Jadikan juga lengan (tanganmu) kuat menopang.
Dengar aba-aba pemimpin, bapa rohani kita. Jadilah 7 gadis
bijak.
Ingat ada 7 gunung yang harus kita takhlukkan. Miliki sikap dan hati (jiwa) seperti Kaleb
yang menentramkan dan sepenuhnya mengikuti Tuhan. Kepadanya diberikan iman dan kapasitas dan kekuatan untuk menaklukkan
gunung-gunung dan kota-kota.
(sama dengan satu
negeri).
Kaleb mendukung sepenuhnya bapa rohani seperti Yosua tanpa
melihat asal-usulnya, keadaan naturalnya dan apa rankingnya.
Kaleb berasal dari
Kenas (Keni - Kain). Kaleb tadinya bukan masuk hitungan orang Israel, tapi di
Kadesh-Barnea dia melebur dengan suku Yehuda.
"Kecuali Kaleb....."
Kaleb adalah "kekecualian" berarti menjadi
istimewa dan favoritnya Tuhan. Orang yang menerima favor dari Tuhan karena lain
jiwanya. Kepadanya dikaruniakan kekuatan
yang tidak pudar setelah empat-puluh tahun. Empat puluh tahun adalah satu
siklus waktu Tuhan. Ia siap dan selalu siap untuk menaklukkan pegunungan dan
berperang melawan musuh-musuh di usia nya yang ke-85. Kaleb tidak mau yang
gratisan...Ia mau yang istimewa: Hebron,
yang telah dikatakan Tuhan 40tahun sebelumnya.
Kaleb menjadi Hebrew (Yahudi) yang sejati dari suku Yehuda.
Yosua 15:13 Tetapi kepada Kaleb bin Yefune diberikan
Yosua sebagian di tengah-tengah bani
Yehuda itu, yakni Kiryat-Arba, seperti yang dititahkan TUHAN kepadanya;
Arba ialah bapa Enak. Itulah Hebron.
Yosua 14:12 Oleh sebab itu, berikanlah kepadaku pegunungan,
yang dijanjikan TUHAN pada waktu itu, sebab engkau sendiri mendengar pada waktu
itu, bahwa di sana ada orang Enak dengan kota-kota yang besar dan berkubu.
Mungkin TUHAN menyertai aku, sehingga aku menghalau mereka, seperti yang
difirmankan TUHAN."
Yosua 14:15 Nama Hebron
dahulu ialah Kiryat-Arba; Arba ialah orang yang paling besar di antara orang
Enak. Dan amanlah negeri itu, berhenti
berperang.
Kiryat-Arba artinya 4 kota,
yang didiami orang-orang Enak yang berbadan besar.
Tuhan memberikan Kaleb
kapasitas mengalahkan pegunungan dan 4 kota-kota besar (satu negeri).
Deklarasi:
Akan Tuhan munculkan
Kaleb, mungkin saja dari antara orang-orang yang seperti Saulus yang mengalami
konversi karena panggilan di Damsyik dan
bergabung dengan gereja-Nya untuk menaklukkan pegunungan domain dan kota-kota
besar.
Ketika gereja-Nya sudah menyeberang sungai Yordan dan
memasuki Tanah Perjanjian, itulah waktunya Kaleb dimunculkan. Membawa
ketentraman dan keamanan buat negeri ini.
Bilangan 14:24 Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang
ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri
yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.
Apa yang dilakukan Kaleb akan menjadi jalan-masuk bagi generasi-generasi mendatang ke dalam negeri yang telah dimasukinya. Negeri itu
adalah Kerajaan Allah di bumi ini.
Praise the Lord! Haleluyah!