PERISTIWA DEMO DAN KERUSUHAN DI JAKARTA 411
KERUSUHAN JAKARTA 411 DAN KERUSUHAN DI EFESUS
Kita melihat dari peristiwa demo dan kerusuhan 411 di Jakarta. Penduduk kota benar-benar sudah di
depan pintu!!! Mereka mengalami kebingungan. Mereka diombang-ambingkan berbagai
kepentingan sendiri: ambisi, memproteksi kepentingan diri sendiri, membela
agama, kepentingan uang, kepentingan bisnis, merasa paling benar, merasa
mayoritas, demi partai, demi kekuasaan,
demi status quo, dlsb.
Namun inti daripada semua itu adalah mereka mengalami kekosongan spiritual. Ada reaksi dari spirit si ular, karena merasa terusik dengan kebenaran dari perbuatan seorang utusan Kerajaan Allah. Kebingungan melanda di perkemahan musuh!
Kisah Para Rasul
19:32 Sementara itu orang yang berkumpul
di dalam gedung itu berteriak-teriak; yang seorang mengatakan ini dan yang lain
mengatakan itu, sebab kumpulan itu
kacau-balau dan kebanyakan dari mereka tidak tahu untuk apa mereka berkumpul.
Mereka merasa terancam oleh seseorang yang telah
"mengacaukan" kemapanan mereka. Tiba-tiba muncul seseorang bernama
Paulus dan tinggal hampir dua tahun lamanya di Efesus...dan mengajarkan Jalan
Tuhan.
Kisah Para Rasul 19:10 Hal ini
dilakukannya dua tahun lamanya, sehingga ....
Di kota
megapolitan yang ramai didatangi berbagai bangsa ini, dua tahun lamanya Ahok menjabat sebagai gubernur. Ia mengajarkan
untuk mengabdi dan menegakkan konstitusi. Ahok banyak melakukan penertiban di
daerah-daerah kumuh, daerah premanisme, pelacuran, dan tempat-tempat peredaran
narkoba. Banyak orang-orang kehilangan matapencaharian, kehilangan pamor, kehilangan
daerah-daerah kekuasaannya dimana mereka mendapatkan uang dari situ. Ahok terkenal kekristenannya sebagai orang
yang benar dan taat. Faktor Ahok hanya
satu dari faktor-faktor lainnya, seperti ambisi dan unjuk kekuatan di balik
ketakutan.
Kisah Para Rasul
19:27 Dengan jalan demikian bukan saja perusahaan kita berada dalam bahaya untuk
dihina orang, tetapi juga kuil
Artemis, dewi besar itu, berada dalam bahaya akan kehilangan artinya. Dan
Artemis sendiri, Artemis yang
disembah oleh seluruh Asia dan seluruh dunia yang beradab, akan kehilangan kebesarannya."
Ada
"kuil ormas" yang terancam dan merasa dalam bahaya karena semua ormas
yang tidak berlandaskan Pancasila hendak dibubarkan pemerintah.
Ada
“kuil perusahaan” yang terancam kredibilitasnya, karena itu ikut terlibat di
dalam kejadian ini dan bahkan menjadi “sponsor” utama.
Jadi oleh karena seseorang mengajarkan dan mengatakan
kebenaran mereka terusik dan merasa: 1)terhina 2) terancam bahaya 3) kehilangan
pamornya / kebesarannya / kehilangan arti 4) terancam keberadaannya.
Kisah Para Rasul
19:26 Sekarang kamu sendiri melihat dan
mendengar, bagaimana Paulus, bukan saja di Efesus, tetapi juga hampir di
seluruh Asia telah membujuk dan menyesatkan banyak orang dengan mengatakan, bahwa apa yang dibuat oleh tangan manusia
bukanlah dewa.
Ada sebuah pesan atau
perkataan yang secara spesifik menyerang dewa dan junjungan mereka, termasuk
kepemimpinan mereka. Kepentingan dan kepercayaan mereka diserang.
Mendengar hal itu
mereka menjadi marah dan seluruh kota
menjadi kacau (ay28 & 29).
Paulus juga memiliki beberapa sahabat pembesar (ay39) yang
melindunginya secara tidak langsung. Mereka adalah tokoh-tokoh yang tetap
menjunjung kebenaran dan akal-sehat.
Seseorang sesama Yahudi bernama Aleksander mencoba membela
tapi ditolak. (Ay 34&35). Seseorang
yang mengandalkan faktor lahiriah tidak
akan berdaya untuk mengatasi keadaan dan ditolak!
Sebab tidak ditemukan
bukti-bukti bahwa Paulus telah merampok (korupsi) atau pun menghujat
(ay37). Ini pesan profetis buat pengadilan Ahok.
PESAN-PESAN
Ini waktunya kita bersama dalam kesatuan di dalam dan
melalui ROH dan Firman dan jalan-jalan-Nya!
Ijinkan Roh Kudus menyatukan arah dan tujuan (on one track).
Tidak menghakimi satu dengan yang lainnya. Rumah yang
terpecah adalah rumah yang akan dihancurkan musuh!
Jangan ada lagi
kebingungan di kemah kita! Harus teguh dalam doktrin dan iman. Berpegang dengan
ikat-janji.
Ketika kita adalah
SATU, kebingungan akan mendatangi perkemahan musuh!!
Marilah kita siapkan
diri menghadapinya.
Tapi seorang panitera
kota bisa
menjelaskan dan menyarankan agar persoalan diajukan dan diselesaikan ke
pengadilan. Mereka pun setuju karena takut dituduh sebagai pembuat
huru-hara. (Ay35-40).
Kita dukung bapa rohani kita dengan mempersiapkan diri *menjadi anak-anak panah yang lurus, yang
tajam, yang lugas menjawab tantangan, yang fokus; sehingga bapa akan menjadi
pahlawan yang maju menghadapi musuh di pintu gerbang kota*.
Psa_38:2 (38-3) sebab anak panah-Mu menembus aku,
tangan-Mu telah turun menimpa aku.
Psa_127:4 Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan,
demikianlah anak-anak pada masa muda.
Yeremia 50:9 Sebab sesungguhnya, Aku menggerakkan dan
membangkitkan terhadap Babel sekumpulan
bangsa-bangsa yang besar dari utara; mereka akan mengatur barisan untuk
melawannya, dari sanalah kota
itu akan direbut. Panah-panah mereka
adalah seperti pahlawan yang mujur, yang tidak pernah kembali dengan tangan
hampa.
Doa bagi Indonesia. Semoga Tuhan makin meneguhkan kita.
Bapa, kami percaya Engkau Tuhan telah menetapkan para
pemimpin seperti Jokowi dan Ahok pada masa ini bagi tujuanMu Tuhan. Mereka
adalah sebagian dari orang-orang strategisMu yang Kau tempatkan dan berperan
bagi maksud dan tujuanMu.
Indonesia
ada dalam genggamanMu. Kau yang berdaulat atas bangsa ini. Negeri ini milikMu,
bumi ini milikMu.
Kau sedang mengerjakan sesuatu yang besar atas Indonesia. Akan
lahir Indonesia Baru. Sedang kau goncangkan dan Kau tampi bangsa ini.
Sedang Kau pisahkan yang jahat dari yang benar. Sedang Kau
bangkitkan orang-orang strategisMu yang lain dan orang-orang benar akan Kau
tampilkan.
Kami tidak takut segala macam teror dan demo. Kenyataannya
sedang Kau telanjangi kuasa-kuasa kegelapan yang bekerja di dalam mereka. Kau
akan memperlihatkan kebodohan mereka sendiri dan Engkau akan mempermalukan
mereka. Sudah Kau tetapkan waktunya, bahwa masa kegelapan dan pekerjaan iblis
harus berakhir atas Indonesia.
Sedang Kau runtuhkan dan hancurkan roh-roh agamawi. Sudah
terjadi pergeseran kekuasaan di alam roh yang memegang kendali atas kota dan bangsa ini.
Ini untuk membuktikan Kerajaan Mu dan pemerintah Mu SUDAH
hadir di bumi Indonesia.
Kehendak Mu lah yang jadi.
Dan telah Kau posisikan gerejaMu pada tempatnya dan pada
waktuMu.
Firman yang sudah Kau lepaskan atas lahirnya Indonesia Baru
sedang terwujud menjadi nyata. Mata dunia sedang menyoroti Indonesia.
Bangsa ini akan Kau bentuk ulang sesuai kehendak Mu dan kebutuhan Mu. Indonesia akan
menjadi contoh dan model bagi bangsa-bangsa lain.
Kami bersyukur menjadi saksi sejarah terbentuknya Indonesia!Baru
di hidup kami.
Pengurapan Koresh bagi Jokowi dan pengurapan Elia bagi
Ahok. Dan pengurapan Samuel bagi
gerejaMu.
Kami minta Tuhan celikkan mata hati bangsa ini, sehingga
mereka bisa melihat kebenaran dan jalan-jalan Mu Tuhan. Bukakan mata mereka
supaya melihat pintu itu, keluar dan dimerdekakan. Dalam nama Kristus Yesus,
kami membuka pintu-pintu Kerajaan Sorgawi sekarang dan kami menutup pintu-pintu
kebodohan, kebohongan, kepalsuan, dan kemiskinan.
Curahkan RohMu Tuhan seperti hujan awal dan hujan akhir atas
semua orang Indonesia.
Indonesia
penuh kemuliaanMu seperti air memenuhi samudera.
Indonesia
bagi kemulianMu.
Haleluyah! Haleluyah! Haleluyah Kristus Yesus!