Bersatu dengan Kegerakan Yesus Kristus
GEREJA-NYA TELAH TERBANGUN!
Apa yang akan terjadi setelah gereja-Nya terbangun?
Gereja yang sudah terbangun (well established) artinya Tuhan ada di dalam rumah-Nya. Tuhan berdaulat penuh atas rumahNya itu dan beroperasi sepenuhnya di dalam dan di luar. Tidak ada lagi agenda pribadi dan motivasi terselubung di rumah-Nya. Tidak ada kemuliaan yang palsu, yang ada hanya penerang yang abadi, kemuliaan dari yang Maha Agung dan Maha Mulia dari pribadi-Nya sendiri.
Heb 12:22-24 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan
kepada beribu-ribu malaikat, suatu
kumpulan yang meriah,
dan kepada, yang namanya terdaftar di sorga, dan kepada Allah, yang menghakimi semua jemaat anak-anak sulung orang, dan
kepada roh-roh orang-orang benar yang telah menjadi sempurna, dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian
baru, dan kepada darah pemercikan, yang berbicara lebih kuat dari pada darah
Habel.
Tuhan akan mulai
dapat melakukan agenda-Nya. Intervensi sorga atas bumi akan terjadi!
Psa 20:2 Kiranya
dikirimkan-Nya bantuan kepadamu dari tempat kudus dan disokong-Nya engkau dari
Sion.
Pelayanan para malaikat akan mulai digerakan Tuhan yang akan
terus menyertai orang-orang kudus-Nya dengan pelayanan yang disertai
tanda-tanda ajaib dan kuasa Kerajaan sorga. Yang mati akan dibangkitkan! Yang
buta kan
melihat, yang tuli akan mendengar dan yang lumpuh akan berjalan! Orang kusta menjadi tahir! Dan kepada orang
miskin diberitakan kabar baik.
Tongkat pemerintahan Raja segala raja akan diulurkan dari
Sion. Gelombang demi gelombang! Kegemparan demi kegemparan di kota-kota di mana
ada gereja yang rasuli sudah terbangun! Basis-basis profetis inilah yang akan
menjadi episentrum kegempaan spritual dan kegoncangan struktur-struktur
agamawi. Tangan Tuhan dari Sion akan menghancurkan semua pekerjaan
musuh!!! Kebenaran akan direstorasi ke
seluruh dunia. Dan keadilan dan penghakimanNya mulai dinyatakan. Orang-orang
pandai dan bijaksana akan menjadi bodoh di hadapanNya.
Menjadi Kecewa Dan Menolak Kegerakan Yesus
Akan banyak gereja yang menolak, namun jumlahnya akan terus
mengecil, karena kebaikan Tuhan. Mereka adalah golongan orang-orang Farisi dan
Saduki yang sebagian akan memanifestasikan dirinya menjadi anak-anak Skewa! Roh
agamawi akan termanifestasi dan dinyatakan sebagai jerami dan sekam (straw and
chaff). Tuhan akan membakar mereka, dan bahkan sedang menggoncangkan dan
membakar mereka.
Dan sebagian gereja-gereja lokal yang “yatim-piatu”
bergabung dengan kegerakan yang sudah usang juga menolak kegerakan yang sedang
Yesus bawa.
Banyak gereja yang
sampai hari ini masih menutup dirinya dan menolak suara Tuhan yang disampaikan
melalui pesan-pesan dari para nabiNya dan para rasul-Nya. Mengenai mereka
Tuhan menganggap mereka adalah kaum pemberontak.
Eze 3:24 Tetapi masuklah Roh ke dalam aku dan
ditegakkannya aku, lalu Ia berbicara dengan aku, kata-Nya: "Pergilah pulang, kurunglah dirimu di dalam rumahmu.
Eze 3:25 Dan engkau, anak manusia, sesungguhnya, engkau akan diikat dengan tali dan akan dibelenggu,
sehingga engkau tidak bisa keluar masuk
di tengah-tengah mereka.
Eze 3:26 Dan Aku akan membuat lidahmu melekat pada
langit-langitmu, sehingga engkau menjadi
bisu dan tidak akan menempelak mereka, sebab mereka adalah kaum pemberontak.
Tuhan akan membiarkan kaum pemberontak itu pada waktunya dan
Ia telah mengambil sikap dan keputusan terhadap mereka. Ini pesan yang
disampaikan kepada nabi Yehezkiel.
Ada
banyak sekali waktu Tuhan menyimpan
nabi-Nya dan mengikatnya di rumahnya, lalu mengatupkan mulutnya hingga
tidak berbicara. Tetapi ada waktunya dan sudah waktunya, Tuhan mengutusnya
berbicara kepada mereka yang mau mendengar, tetapi sebagian juga hanya
membiarkan dan tidak merespon apa yang diperintahkan Tuhan, sebab mereka adalah
kaum pemberontak. They are a rebellious house (KJV). Mereka bukan orang yang tidak percaya, bukan orang dunia, tapi mereka
adalah gereja yang memberontak. Mereka bukanlah rumah-Nya, tapi rumah
pemberontakan (a rebellious house).
Eze 3:27 Tetapi kalau Aku berbicara dengan engkau, Aku akan membuka mulutmu dan engkau akan
mengatakan kepada mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH. Orang yang mau mendengar, biarlah ia mendengar;
dan orang yang mau membiarkan,
baiklah membiarkan, sebab mereka adalah
kaum pemberontak."
Gereja pemberontak
makin banyak di akhir jaman ini, karena mereka tidak mau mendengar nasehat atau
teguran, apalagi hal-hal yang menempelak hidup mereka. Namun mereka
sungguh-sungguh ingin menikmati apa yang namanya keselamatan dan hidup yang
kekal itu, tanpa peduli apa pun yang lainnya, seperti kehendak Tuhan:
pengorbanan, pengutusan, dst.
Gereja pemberontak hanya mau mendengar apa yang mereka suka,
apa yang mereka hendak dengar. Bahkan mereka bersedia membayar mahal demi
memuaskan telinga mereka.
2Ti 4:3-4 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran
sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk
memuaskan keinginan telinganya. Mereka akan memalingkan telinganya dari
kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
Sebagian besar umat Tuhan telah menggeser dirinya atau
digeser kepada area natural dan kedagingan dan kenyamanan. Mereka
memenuhi tempat-tempat ibadah, tapi sesungguhnya secara spiritual mereka sudah
mati, sudah terhenti perjalanan rohaninya.
Salah satu serangan
yang sangat tidak kelihatan tapi paling berbahaya di gereja adalah serangan
dari spirit of familiarity atau spirit agamawi. Gereja yang menyebut namanya sebagai gereja
modern ini menjadi terjebak dalam rutinitas agamawi, rutinitas ibadah, terjebak
dalam rutinitas keseharian, rutinitas bisnis, karier, dst. Ini akan membuat
mereka menjadi nyaman dan makin nyaman dan menyebabkan kehilangan fokus,
menjadi lebih, jemu dan tidak lagi memikirkan tujuan hidup yang sebenarnya,
kehilangan arah sehingga berputar-putar, tidak bisa maju-maju level
kerohaniannya.
Spirit of familiarity juga menyebabkan hilangnya rasa hormat
kepada otoritas yang lebih tinggi, termasuk kepada orangtua, suami, rasul, gembala,
pendeta, guru, pemerintah dan seterusnya. Ketetapan Tuhan sudah tidak
diindahkan dan dipedulikan dan tidak ada gairah lagi kepada Tuhan dan Firman.
Banyak gereja lokal yang tidak tau apa yang telah terjadi,
sedang terjadi dan akan terjadi, karena tidak ada yang mengarahkan mereka.
Mereka adalah gereja-gereja yang masih berpegang teguh pada kegerakan-kegerakan
yang lama dan tradisi lama (Yohanes Pembaptis) dan kegerakan-kegerakan yang
sudah mati (Farisi dan Saduki). Sebagian besar akan menjadi terbuka dan
menerima kegerakan Yesus dengan para rasul-Nya. Mereka menolak menjadi gereja
yang rasuli (apostolic prophetic). Mereka tidak mau mendengarkan perkataan
orang dan hanya mau mendengarkan perkataan Tuhan secara langsung. Mereka inilah
yang membiarkan ketika perkataan-Nya disampaikan melalui para rasul dan nabinya
(Yeh 3:27). Bahkan mereka mengeraskan hatinya.
Mereka sebagian lagi bergabung dengan kebangkitan kaum
Farisi dan Saduki atau bergabung dengan kelompok anak-anak Skewa; atau pun akan
menjadi kelompok orang-orang yang kecewa dan terang-terangan menolak kegerakan
Yesus melalui para rasul-Nya.
BACA Lukas 7:11-17.
Luk 7:11-17 Kemudian Yesus pergi ke suatu kota yang bernama Nain. Murid-murid-Nya pergi bersama-sama dengan
Dia, dan juga orang banyak menyertai-Nya berbondong-bondong. Setelah Ia
dekat pintu gerbang kota, ada orang mati
diusung ke luar, anak laki-laki, anak
tunggal ibunya yang sudah janda, dan banyak
orang dari kota
itu menyertai janda itu. Dan ketika Tuhan melihat janda itu, tergeraklah
hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia berkata kepadanya: "Jangan
menangis!" Sambil menghampiri usungan itu Ia menyentuhnya, dan sedang para
pengusung berhenti, Ia berkata: "Hai anak muda, Aku berkata kepadamu,
bangkitlah!" Maka bangunlah orang itu dan duduk dan mulai berkata-kata,
dan Yesus menyerahkannya kepada ibunya. Semua orang itu ketakutan dan mereka
memuliakan Allah, sambil berkata: "Seorang
nabi besar telah muncul di tengah-tengah kita," dan "Allah telah melawat umat-Nya."
Maka tersiarlah kabar tentang Yesus di seluruh Yudea dan di seluruh daerah
sekitarnya.
Kelompok dari janda dan orang banyak menyertainya sedang
mengiringi jenazah anak muda yang mati, mereka menuju keluar kota Nain. Sementara kelompok yang dipimpin
oleh Yesus disertai juga banyak orang yang berbondong-bondong.
Kelompok janda itu mewakili kelompok kegerakan yang sudah
mati dan usang. Ini adalah jenis gereja yatim, tidak ada seorang bapa (rasul)
yang mengarahkan hidupnya.
Anak tunggalnya sudah mati. Tidak bisa menghasilkan generasi
baru.
Sementara kelompok Yesus mewakili kegerakan Yesus sendiri dengan 12 rasul-Nya. Dua
belas adalah angka Tuhan. Pilihan Tuhan. Ini adalah kegerakan apostolic
prophetic dimana Yesus memimpin kegerakan.
Kegerakan yang sudah
mati adalah orang-orang Farisi dan para ahli Taurat. Sedangkan kegerakan yang sudah usang (obsolete) diwakili
oleh Yohanes Pembaptis.
Model gereja yang
Tuhan inginkan pertama-tama adalah mengikuti pola pembangunan jemaat yang seperti
model gereja mula-mula setelah Pentakosta terjadi.
Kisah Para Rasul
2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam
persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
Mereka adalah jemaat yang dibangun dengan dasar Kristus
Yesus dan pengajaran para rasul. Yang membangun adalah Tuhan sendiri, tapi
harus ada orang-Nya Tuhan yang meletakkan dasar bagi pembangunan
rumah-Nya.
Rumah-Nya harus dibangun menurut prinsip-prinsip dan
pola-Nya seperti juga Musa membangun kemah dan melihat polanya dari sorga,
seperti juga Daud yang membangun Bait Suci dengan cetak-biru dari sorga. Tujuan
akhir dari pembangunan gereja-Nya adalah menjadi gereja Sion, yaitu gereja yang
penuh dengan kemuliaan yang diperlengkapi dengan kuasa untuk memengaruhi dan
berdampak bagi kota-kota dan bangsa-bangsa.
Act 19:2-3 Katanya kepada mereka: "Sudahkah kamu
menerima Roh Kudus, ketika kamu menjadi percaya?" Akan tetapi mereka
menjawab dia: "Belum, bahkan kami belum pernah mendengar, bahwa ada Roh
Kudus." Lalu kata Paulus kepada mereka: "Kalau begitu dengan baptisan
manakah kamu telah dibaptis?" Jawab mereka: "Dengan baptisan
Yohanes."
Jemaat Efesus pada saat itu sudah mengalami pertobatan dan
dibaptis dengan air. Mereka sudah menerima keselamatan dan menjadi orang-orang
yang baik. Namun mereka belum memiliki kuasa Roh Kudus, sebab mereka belum
menerima Roh Kudus. Mereka hanya menjadi jemaat yang setia dan tidak memiliki
kuasa untuk mengubahkan kotanya.
Di Efesus terkenal dengan pemujaan dewi Artemis (Romawi) dan
dewi Diana (Yunani) yang disembah para penduduk dan pendatang dari seluruh Asia. Patung-patung dewi-dewi berdiri di seantero kota.
Gereja-gereja yang setia kepada pengajaran Yohanes Pembaptis
(baca: kegerakan lama) dan masih menjadi murid-muridnya akan menjadi sama
kecewanya dengan gurunya. Mereka kecewa
kepada Yesus dan menolak-Nya.
Gereja-gereja yang
tidak dipimpin oleh Roh Kudus akan mengumpat jalan Yesus dan kegerakan Yesus di
muka umum, di tengah-tengah lawatan Allah kepada umat-Nya.
Namun walau pun sudah dibaptis dengan Roh Kudus dan menerima
karunia-karunia, tapi tidak hidup dalam pimpinan Roh akan menjadikan kita
gereja yang serupa dengan gereja Lot. Gereja
Lot hidup benar dalam kekudusan untuk dirinya sendiri. Hidupnya penuh dengan
self (selfishness, self-indulgence, self-suffiency, etc.). Tidak ada dampak
iman mereka, baik buat keluarga, apa lagi buat lingkungan dan kotanya.
YOHANES MENJADI
KECEWA DAN MENOLAK (PEKERJAAN) YESUS
Luk 7:18-20 Ketika Yohanes mendapat kabar tentang segala
peristiwa itu dari murid-muridnya, ia
memanggil dua orang dari antaranya dan menyuruh mereka bertanya kepada Tuhan: "Engkaukah yang akan datang itu atau
haruskah kami menantikan seorang lain?" Ketika kedua orang itu sampai
kepada Yesus, mereka berkata: "Yohanes Pembaptis menyuruh kami bertanya
kepada-Mu: Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan seorang
lain?"
Kita tau apa hukuman yang diterima oleh Musa karena
melanggar perintah Tuhan di muka umum, di depan bangsa Israel. Musa di masa hidupnya tidak
boleh masuk ke Tanah Perjanjian.
Terlebih lagi hukuman yang akan mereka terima jika murtad
yaitu ketika darah Yesus sudah dicurahkan, sebab darah itu berbicara lebih kuat
dari darah Habel!
Heb 12:24-25 dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah pemercikan, yang
berbicara lebih kuat dari pada darah Habel. Jagalah supaya kamu jangan menolak Dia, yang berfirman.
Sebab jikalau mereka, yang menolak Dia yang menyampaikan firman Allah di bumi,
tidak luput, apa lagi kita, jika kita
berpaling dari Dia yang berbicara dari sorga?
Heb 6:4-6 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya,
yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh
Kudus, dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia
yang akan datang, namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi
sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah
bagi diri mereka dan menghina-Nya di
muka umum.
Kejadian itu terjadi
ditengah-tengah lawatan Allah, di muka umum. Luk 7:21-23 Pada saat itu Yesus
menyembuhkan banyak orang dari segala penyakit dan penderitaan dan dari roh-roh
jahat, dan Ia mengaruniakan penglihatan kepada banyak orang buta. Dan Yesus
menjawab mereka: "Pergilah, dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu
lihat dan kamu dengar: Orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta
menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang
miskin diberitakan kabar baik. Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
Luk 7:24-30 Setelah suruhan Yohanes itu pergi, mulailah
Yesus berbicara kepada orang banyak itu tentang Yohanes: "Untuk apakah
kamu pergi ke padang
gurun? Melihat buluh yang digoyangkan angin kian ke mari? Atau untuk apakah
kamu pergi? Melihat orang yang berpakaian halus? Orang yang berpakaian indah
dan yang hidup mewah, tempatnya di
istana raja.
Tempat Yohanes Pembaptis yang ditetapkan Tuhan adalah di padang gurun, bukan di
istana raja. Yohanes telah keluar dari panggilannya.
Luk 7:26-30 Jadi untuk apakah kamu pergi? Melihat nabi? Benar, dan Aku berkata kepadamu,
bahkan lebih dari pada nabi. Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku
menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan-Mu di
hadapan-Mu. Aku berkata kepadamu: Di antara mereka yang dilahirkan oleh
perempuan tidak ada seorangpun yang lebih besar dari pada Yohanes, namun yang terkecil
dalam Kerajaan Allah lebih besar dari padanya."
Telah dua kali Yesus menyingkir oleh karena Yohanes
Pembaptis. Pertama ketika Yesus mendengar, bahwa Yohanes telah ditangkap, Ia
menyingkir ke Galilea (Mat 4:12). Kedua, setelah Yesus mendengar Yohanes
Pembaptis telah dipenggal kepalanya oleh Raja Herodes. (Mat 14:13).
Saya percaya, Yesus telah bersyafaat kepada Bapa bagi
Yohanes Pembaptis, seperti Dia juga bersyafaat bagi Simon Petrus. Yohanes tidak
gagal dan tidak gugur imannya sebelum dipenggal setelah mendengar jawaban Yesus
melalui murid-muridnya, walau pun sempat kecewa dan menolak Yesus.
HUKUMAN KEPADA YOHANES PEMBAPTIS
Yohanes Pembaptis telah keluar dari panggilannya dan
pengabdiannya. Dan karenanya, pertama , ia dipenggal kepalanya. Hukuman kedua: karena
menjadi kecewa dan menyangkal Yesus di muka umum, ia harus dihukum dan
diletakkan pada posisi yang di bawah daripada yang terkecil di dalam Kerajaan
Allah!!
Kerjakanlah keselamatanmu dengan takut dan gentar!
Heb 6:7-8 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang
sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan
tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka
yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah; tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri
dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekat pada kutuk, yang berakhir
dengan pembakaran.
Itulah gambaran kehidupan roh yang tidak menghasilkan, sebab hatinya (tanah) bukanlah
menghasilkan yang baik dan berguna. Benih firman Tuhan tidak bisa bertumbuh,
tapi ia menumbuhkan semak duri dan rumput duri dari benih si jahat.
Heb 12:26-29 Waktu
itu suara-Nya menggoncangkan bumi,
tetapi sekarang Ia memberikan janji: "Satu kali lagi Aku akan
menggoncangkan bukan hanya bumi saja, melainkan langit juga." Ungkapan
"Satu kali lagi" menunjuk kepada perubahan pada apa yang dapat
digoncangkan, karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak
tergoncangkan. Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah
kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.
Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.
Sampai Tuhan mengutus seorang rasul yaitu rasul Paulus yang
bersama jemaat Efesus yang sudah dibentuk ulang (re-established) mengubahkan kota, menghancurkan pekerjaan si jahat dengan menghadirkan
pemerintahan Kerajaan Allah di kota
itu.
Intervensi Dari Sion
Ini adalah contoh lain daripada intervensi dari Sion yang
dialami oleh Petrus ketika dipenjarakan oleh Herodes.
Act 12:4 Setelah Petrus ditangkap, Herodes menyuruh memenjarakannya di bawah
penjagaan empat regu, masing-masing terdiri dari empat prajurit. Maksudnya
ialah, supaya sehabis Paskah ia menghadapkannya ke depan orang banyak.
Act 12:5 Demikianlah Petrus ditahan di dalam penjara. Tetapi jemaat dengan tekun mendoakannya
kepada Allah.
Act 12:6 Pada malam sebelum Herodes hendak
menghadapkannya kepada orang banyak, Petrus
tidur di antara dua orang prajurit, terbelenggu dengan dua rantai. Selain itu
prajurit-prajurit pengawal sedang berkawal di muka pintu.
Act 12:7 Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan dekat Petrus dan cahaya
bersinar dalam ruang itu. Malaikat itu menepuk Petrus untuk membangunkannya,
katanya: "Bangunlah segera!"
Maka gugurlah rantai itu dari tangan Petrus.
Act 12:8 Lalu kata malaikat itu kepadanya: "Ikatlah pinggangmu dan kenakanlah
sepatumu!" Iapun
berbuat demikian. Lalu malaikat itu berkata kepadanya: "Kenakanlah jubahmu dan ikutlah aku!"
Act 12:9 Lalu ia mengikuti malaikat itu ke luar dan ia
tidak tahu, bahwa apa yang dilakukan malaikat itu sungguh-sungguh terjadi,
sangkanya ia melihat suatu penglihatan.
Act 12:10 Setelah mereka melalui tempat kawal pertama
dan tempat kawal kedua, sampailah mereka ke pintu gerbang besi yang menuju ke kota. Pintu itu terbuka
dengan sendirinya bagi mereka. Sesudah tiba di luar, mereka berjalan sampai ke
ujung jalan, dan tiba-tiba malaikat itu meninggalkan dia.
Isa 52:1 Terjagalah, terjagalah! Kenakanlah kekuatanmu seperti pakaian, hai
Sion! Kenakanlah pakaian
kehormatanmu, hai Yerusalem, kota
yang kudus! Sebab tidak seorangpun yang tak bersunat atau yang najis akan masuk
lagi ke dalammu.
Isa 52:2 Kebaskanlah
debu dari padamu, bangunlah, hai Yerusalem yang tertawan! Tanggalkanlah
ikatan-ikatan dari lehermu, hai puteri Sion yang tertawan!