Langsung ke konten utama

Persiapan Kedatangan Tuhan (#8)

SATE 8 Juni 2025 (Hawa Terakhir)

BACA dan RENUNGKAN

1 Petrus 1:15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia

yang kudus, yang telah memanggil kamu, 16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

Ibrani 12:14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa

kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan. 


Wahyu 4:8 Dan keempat makhluk itu masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di

sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang

dan malam: "Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada

dan yang ada dan yang akan datang." 9 Dan setiap kali makhluk-makhluk itu

mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas

takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya, 10 maka tersungkurlah kedua puluh

empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah

Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya di hadapan

takhta itu, sambil berkata: 11 "Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan

hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendakMu

semuanya itu ada dan diciptakan."


# 1. Apa yang Tuhan Harapkan dari Hidup Kita sebagai Gereja-Nya dan Mempelai Wanita Kristus? Siapa yang Akan Mengerjakan Pengharapan Tuhan Itu? Standar Kekudusan yang Bagaimana yang Harus Terjadi dan Nyata dalam Hidup Kita?  (*1 Petrus 1:15*)

Tuhan mengharapkan kita menjadi **kudus di dalam seluruh hidup kita**. Ini berarti kekudusan bukan hanya terjadi di satu area kehidupan saja, melainkan merangkum setiap aspek keberadaan kita—pikiran, perkataan, perbuatan dan motivasi. Tuhan tidak menginginkan kekudusan sebagian (parsial), tetapi kekudusan seluruh hidup kita dan keberadaan kita.

 

Siapa yang akan mengerjakan pengharapan Tuhan itu?  Dikatakan, "hendaklah **kamu** menjadi kudus". Ini adalah **perintah dan panggilan** kepada kita, umat Tuhan untuk secara aktif mengejar dan mengupayakan kekudusan. Meskipun Roh Kudus yang memampukan, mendorong dan menguatkan kita, tanggung jawab untuk hidup kudus tetap ada pada kita. Di dalam Kidung Agung diumpamakan sebagai kebun yang tertutup, yang hanya bisa diakses oleh kita sendiri dan Sang Gembala  saja.

 

Standar kekudusannya adalah **sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kita**; berarti standar kekudusan Allah sendiri. Kekudusan  ini  tidak dapat kita capai dengan kekuatan kita sendiri, melainkan kekudusan karena hubungan (relationship) kita dengan Kristus dan pekerjaan Roh Kudus dalam diri kita, bukan karena menjalani ritual agamawi (religion). Ini adalah kekudusan yang memampukan kita untuk mencerminkan karakter Kristus dalam kehidupan sehari-hari.

 

## 2. Apa Makna yang Terkandung dalam Perkataan Tuhan Ini, "Kuduslah Kamu, Sebab Aku Kudus"?

Perkataan "Kuduslah kamu, sebab Aku kudus" (**1 Petrus 1:16**, Imamat 11:44) memaknai fondasi hubungan dalam kekudusan.    Esensi kekudusan adalah esensi dari keberadaan Allah bukan hanya sifat atau karakter yang melekat. Dia adalah Allah yang suci, murni, sempurna, dan terpisah dari segala dosa dan kejahatan.  Ini menjadi *panggilan untuk menjadi kudus sama seperti Dia yang kudus.*  Ini bukan sekadar ajakan moral, bukan sebuah undangan, tapi untuk mengambil bagian (partaker) dari kodrat ilahi.

 

### 3. Apa yang Diserukan Keempat Makhluk Surgawi kepada Tuhan Allah yang Duduk di atas Takhta dengan Tidak Berhenti-hentinya, Siang dan Malam? Lalu Apa yang Terjadi, Apa yang Dilakukan oleh Kedua Puluh Empat Tua-tua, yang Memakai Pakaian Putih dan Mahkota Emas di Kepala Mereka? Dapatkah Saudara Menggambarkan Seberapa Dahsyatnya, Mulianya Kekudusan Tuhan Kita?

 

Keempat makhluk surgawi menyerukan: "**Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang.**"  Ini menunjukkan pengakuan abadi, sekaligus pengabdian tanpa henti karena **kekudusan, kuasa, dan kekekalan Allah**. Pengulangan kata "kudus" tiga kali menekankan intensitas dan kesempurnaan kekudusan Allah yang tidak dapat dibandingkan.

 

Apa yang terjadi dan apa yang dilakukan oleh kedua puluh empat tua-tua?  Mereka menyembah *tersungkur” di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya di hadapan takhta itu, menyatakan penyangkalan diri  dan berkata: "Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan." Merupakan pengakuan  akan kedahsyatan dan kemuliaannya dari kekudusan Tuhan kita.

Wahyu 4:8-11 melukiskan sebuah **penglihatan surgawi yang penuh dengan kemuliaan dan penyembahan yang tak terbatas**, semuanya berpusatkan pada **kekudusan Allah yang tak terlukiskan**. Kekudusan-Nya adalah sumber dari segala puji, hormat, dan kuasa.

 

### 4. Sebagai Mempelai Kristus Apa yang Harus Kita Kejar? Apa Arti Kejarlah Kekudusan Itu? Mengapa Kita Harus Mengejar Kekudusan? (*Ibrani 12:14*).

Sebagai mempelai Kristus, yang harus kita kejar adalah **kekudusan**, menjadi perintah dari FT ini yang dengan tegas menyatakan, "kejarlah kekudusan."

Apa arti **KEJARLAH KEKUDUSAN** itu?  Artinya  mengejar dengan sungguh-sungguh, tekun, berusaha keras.  Bukan hanya keinginan pasif, melainkan sebuah *tindakan yang proaktif, disiplin, dan gigih, tidak kenal lelah*.  Mengejar kekudusan berart i membuat ketetapan hidup yang:  jujur, saleh, menjauhi kejahatan dan dosa  dengan kekuatan kasih karunia Tuhan.

Dia yang menyucikan dan memandikan dengan firman (rhema)  berarti dengan disiplin berdoa, membaca Firman Tuhan, bersekutu dan hidup dalam ketaatan.

Mengapa kita kejar? Ini karena kita menyadari adanya peperang rohani yang konstan terjadi, juga karena  memiliki kerinduan (passion) untuk semakin serupa dengan Kristus.

Ini adalah proses seumur hidup  untuk mematikan kedagingan, dan tekun memikul salib kita.

"**sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan.**"  Kekudusan bukanlah jalan keselamatan (keselamatan adalah anugerah melalui iman), tetapi kekudusan adalah untuk kita dapat terhubung dan bersekutu dengan Tuhan. Ini seperti menyatakan iman, sehingga Ia berkenan menjumpai kita.  Kekudusan tidak dapat bercampur dengan dosa.  Agar kita dapat bersekutu dan "melihat" (mengalami kehadiran dan kemuliaan) Tuhan, kita perlu menjadi kudus, karena hanya yang kudus yang dapat menghampiri Dia Yang Kudus.

 

Postingan populer dari blog ini

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

Kor 5:17        Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Ayat di atas menyatakan bahwa kita adalah ciptaan baru di dalam Kristus. Tapi benarkah demikian?   Dan yang lama sudah berlalu? Sebab kata ‘sesungguhnya’ menunjukkan kita belum bisa melihat yang baru itu. Mari kita telaah. Ef 4:24            dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. MANUSIA BARU kita telah   diciptakan menurut kehendak Allah SECARA SEMPURNA di dalam KEBENARAN DAN KEKUDUSAN YANG SESUNGGUHNYA yaitu DI DALAM KRITUS YESUS.   KEBENARAN DAN KEKUDUSAN INI TELAH TERUJI yaitu Yesus sendiri yang dalam rupa-Nya sebagai manusia – TELAH TERBUKTI SUDAH MENGALAHKAN DOSA DAN MAUT. Ef 2:10        ...

GALATIA 1:10-24 KELUAR DARI HIDUP YANG SIA-SIA

Galatia 1:10 Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia?  Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus. Sebagai seorang rasul Tuhan, Paulus mengambil SIKAP TEGAS untuk tidak mencari perkenanan manusia. Tujuannya adalah melakukan apa yang Tuhan perintahkan dan menggenapinya. gbr: knowing-jesus.com Ini adalah suatu MASALAH SERIUS dalam hubungan kita dengan Tuhan, sebab Ia adalah Allah yang cemburu. Ketika kita mulai mengandalkan orang dalam hidup kita atau dalam melayani Tuhan, maka kita akan mulai kehilangan pengharapan di dalam Tuhan. Saul sangat mengutamakan orang Israel dibandingkan Tuhan. Ketika Samuel terlambat sedikit datang ke Gilgal, Saul menjadi tidak taat dan mempersembahkan korban bakaran sendiri; karena ia melihat rakyat mulai meninggalkannya. Walau pun Samuel menegurnya dan mengecam perbuatannya yang bodoh, Saul tidak menyesal.  Saul juga...

ROMA 15:1-7

MENANGGUNG KELEMAHAN ORANG YANG TIDAK KUAT 15:1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. 15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya. 15:3 Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." 15:4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci. 15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus, 15:6 sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 15:7 Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemulia...

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Kehidupan Berkualitas Yang Yesus Berikan Yoh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,    dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. gbr: opernarmautralia.org Yesus datang supaya kita akan memiliki kehidupan yang melampaui arus seluruh aspek kehidupan, lebih dari cukup, mencapai setiap bagian dari roh manusia kita, setiap bagian dari alam jiwa kita, pikiran, kehendak dan emosi, mencapai setiap bagian dari tubuh fisik kita, mencapai setiap bagian dari keuangan kita, hubungan dan semua yang berkaitan dengan kehidupan duniawi dan kehidupan spiritual kita. Dalam bahasa Yunani,   ada tiga kata yang berbeda -bios, psuche, dan zoe- diterjemahkan sebagai "hidup", dan masing-masing memiliki arti yang berbeda. Bios – adalah kehidupan biologis kita. Semua makhluk hidup memiliki bios. Bioskop artinya gambar hidup. Biologi ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Psuche adal...

Manusia Dibenarkan Karena Iman

Paulus mengajak kita untuk dapat menanggalkan manusia lama kita; tidak berpikir secara natural; tidak tergantung kepada hal-hal lahiriah. Iman yang kita miliki haruslah iman yang aktif dan dinamis;  iman itu bisa ‘dilihat’, bisa di dengar melalui ucapan dan perkataan kita. gbr. truelivingtoday@wordpress.com Bahasan kita malam ini diambil dari kitab Roma 3:21-31. Manusia Dibenarkan Karena Iman Paulus memberikan penjelasan ini kepada jemaat di Roma, jadi bukan kepada orang yang belum percaya. Mengapa? Ini untuk meneguhkan doktrin dan menjawab keraguan terutama kepada orang Yahudi yang dua ribu tahun lebih lamanya hanya mengenal hukum Taurat.   Pikiran lama mereka harus diterobos. Mindset yang lama harus dicabut dan ditinggalkan, diganti dengan mindset yang baru. Itu namanya pembaruan pikiran dan akal budi sehingga selaras dengan perkataan / firman Tuhan. Rom 3:21  Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang ...

KETEGUHAN HATI DANIEL (Daniel's Steadfastness)

Saat Teduh 13 Feb 2025 Daniel tidak mau menajiskan diri dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja. Mereka tinggal di Babel, dimana segala sesuatu seperti makanan dan minuman untuk orang-orang istimewa termasuk untuk raja, itu dipersembahkan dulu kepada dewa lalu kemudian di dalam makanan itu juga ada darah dan apabila makanan itu dimakan maka mereka akan mendapatkan kekuatan dari dewa-dewa Babel. Itu yang terjadi dan ini menajiskan, itu najis di MATA Tuhan. Mereka itu adalah tawanan, hidup di negeri orang asing, mereka itu kehilangan hak hidup sebenarnya, tetapi sekarang atas anugerah Tuhan mereka terpilih karena Nebukadnezar mencari orang-orang untuk melayani di kalangan raja dari orang-orang hebat. Apa yang sudah ada sebelum Daniel dan kawan-kawannya dipilih? KETETAPAN HATI. Daniel BERKETETAPAN HATI untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja. Ini penting untuk kita BANGUN di dalam diri kita. Kebanyakan orang di dalam gereja adalah SESUDAH masuk ke dalam ...

DNA ILAHI

Tuhan Pencipta Semesta akan menjawab seruan dan doa orang-orang kudus: AKU AKAN MENJAWAB  - DAN MENYINGKAPKAN HAL-HAL YANG TERSEMBUNYI YANG TIDAK KAU SADARI!” Kita adalah benar-benar merupakan ciptaan baru yang diciptakan dalam Kristus. Kita adalah generasi Kristus. Ada hal-hal yang melekat pada ciptaan baru-Nya yang tidak kita sadari. Hal-hal itu tersembunyi dalam DNA ilahi yang Tuhan berikan kepada kita. DNA itu pasti akan termanifestasi bukan karena kuat dan gagah kita, tapi oleh karena Firman dan Roh-Nya yang bekerja dalam kita sebagai makhluk ciptaan baru dalam Kristus. gbr: www.scfbc.org/ spiritual DNA Pada Anak Manusia ada ketetapan hati, ada terang kehidupan dan ada kuasa untuk mengampuni dosa! Apa beda kuasa untuk mengampuni dosa dan kuasa untuk membuat orang lumpuh berjalan? Tidak ada. Itu adalah kuasa yang sama yang berasal dari Bapa. Markus 2:9 Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, ...

The House of Shem (Kemah-kemah Sem)

Dari sejarah yang disebutkan di Alkitab, inilah gineologi dari Adam ke Yusuf. Kelihatannya peta ini disusun dari Kej 5:1-32 dan dilanjutka ke Kej 11:10-26 seperti yang Musa tuliskan.  PRA AIR BAH Dari "peta" gineologi ini dapat dengan mudah kita melihat karya Tuhan yang luarbiasa. Semua generasi terhubung dengan orang-orang strategis Tuhan secara luarbiasa. Kita melihat hubungan 3 generasi: Henokh, Metusalah dan Lamekh. Juga hubungan 3 generasi berikutnya antara: Metusalah, Lamekh dan Nuh. Disusul dengan hubungan antara 3 generasi: Lamekh, Nuh dan Sem.  Ini seperti pola yang Allah sediakan untuk menjaga kesinambungan warisan rohani yang kekal (legacy). Pola 3 generasi dalam satu kemah ini menjamin warisan menjadi pusaka - inheritance to heritage legacy. Bahkan Sem juga terhubung dengan Metusalah, anak dari Henokh. Maka, tidak heran Sem menjadi sangat luarbiasa.  Warisan menggambarkan aset yang diwariskan orangtua kepada anak laki-lakinya, sedangkan pusaka mengacu pada anu...

Efesus 3:16-20 - DOA PAULUS

MEMPERBESAR KAPASITAS ROH Efesus 3:16-20 3:16  Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan   kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu, 3:17 sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasih. 3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, 3:19 dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah. 3:20 Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita, Doa yang disampaikan  dalam Efesus 3: 16-20 pada dasarnya ada lima hal yang  rasul Paulus doakan agar mereka dan kita memiliki: ...

BELAJAR DARI GEREJA EFESUS

Salah satu gereja yang dibangun rasul Paulus dari awalnya adalah jemaat Efesus. Gereja Efesus menjadi gereja yang perkembangannya sangat fenomenal, karena dalam beberapa tahun dilatih oleh rasul Paulus mereka telah memberikan dampak kepada kota Efesus dan firman tersebar di Asia .