UPPER ROOM 203 – 26 Agustus 2025: DEKADE GANDA SURGA TERBUKA (Bag 13) - REFORMASI GEREJA, PEMULIHAN SION (Bag 2) oleh Dr. Jonathan David:
Fokus sesi ini masih pada Reformasi Gereja dan Pemulihan Sion. Pembicara mendesak audiens untuk memahami dinamika operasional mereka di bumi agar "surga tetap terbuka," menekankan pentingnya memiliki Firman Tuhan di mulut mereka sebagai sumber kuasa dan perjanjian. Melalui rujukan ke Yesaya 51 dan 59, inti pesannya adalah bahwa Tuhan telah menetapkan janji untuk mencurahkan Roh dan Firman-Nya yang akan mengubah bangsa-bangsa dan membawa kebangunan rohani yang tak terhentikan. Dr. David mendorong para pendengar untuk menjadi "pendahulu" yang memodelkan pola ilahi, mengakhiri zaman dosa, dan menarik kemuliaan serta kekayaan bangsa-bangsa.
Catatan Lengkap: UPPER ROOM 203 – 26 Agustus 2025
1. Dasar Alkitab dan Penetapan Ikat Janji
Yesaya 51:16 adalah ayat kunci: Tuhan menaruh firman-Nya ke dalam mulut, menyembunyikan dalam naungan tangan-Nya, agar Dia kembali membentangkan langit dan meletakkan dasar bumi, dan berkata kepada Sion: Engkau adalah umat-Ku!.
Ketika Tuhan menaruh firman-Nya di mulut dan menyelimuti dengan naungan tangan-Nya, itu berarti Dia memberi kita kuasa, Dia memerintahkan, dan Dia mengutus kita.
Yesaya 59:21 memuat ikat janji Tuhan: Roh-Ku yang menghinggapi engkau dan firman-Ku yang Kutaruh dalam mulutmu tidak akan meninggalkan mulutmu dan mulut keturunanmu dan mulut keturunan mereka, dari sekarang sampai selama-lamanya.
Frasa "sekarang sampai selama-lamanya" berarti janji ini akan terus berlanjut hingga akhir zaman.
Tuhan berjanji: "Adapun Aku..." (Yesaya 59:21). Ikat janji ini melibatkan Bapa, Putra, dan Roh Kudus.
Allah adalah pembuat ikat janji, dan kita tidak boleh menjadi pelanggar ikat janji.
2. Kuasa Firman dan Roh Kudus
Firman yang ditaruh di mulut kita diperintahkan untuk mengubah bangsa-bangsa dan mengubahkan hidup kita seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Firman-Nya di mulut kita sama kuatnya dengan firman Tuhan di mulut Tuhan.
Ketika semua hal supernatural mulai terjadi, berkat Tuhan mengalir, segala sesuatu terjadi tanpa banyak usaha, tetapi iman bekerja dan bertumbuh.
Kasih karunia Tuhan ada dalam hidup kita, dan berkat Tuhan melimpah sangat cepat karena kita adalah umat-Nya.
Kebangkitan Firman dan Roh (serta transfer Firman dan Roh) akan menjadi ukuran yang besar.
Air yang Tuhan berikan akan mengubah hidup dan mengubah bangsa-bangsa di dunia.
Kita harus meminta pelepasan Roh pewahyuan, Roh pengertian, Roh hikmat, dan Roh pengetahuan yang mendalam di dalam hati kita.
3. Dinamika Warisan (Legacy Transfer) dan Kemitraan
Kita perlu memahami dinamika operasional kita di bumi agar surga ini tetap terbuka.
Transfer warisan (legacy transfer) perlu didukung dengan bukti, dan caranya adalah dengan menaruh firman dalam mulut kita.
Jika koneksi ilahi dan transfer ilahi tidak terwujud, kita akan kehilangan pencurahan Roh Kudus di masa depan. Pencurahan Roh Kudus datang dalam ukuran-ukuran kecil, dan kemudian suatu ukuran yang besar.
Harus ada kemitraan yang dibutuhkan agar pencurahan Roh-Nya terwujud (merujuk Yoel 2:28-29). Kemitraan ini mencakup individu, putranya, cucu, dan keturunan.
Tuhan telah menetapkan keputusan-Nya dan menjadikan ikat janji. Dia akan menghubungkan generasi dan memakai kita untuk memodelkan hal baru di Bumi ini.
Infrastruktur untuk transfer ilahi sedang terjadi.
4. Peran Pendahulu (Forerunner) dan Pola Yesus
Pendahulu (predecessor), seperti Yohanes Pembaptis, harus memperhatikan tanda: surga terbuka, Roh Kudus turun dalam rupa burung merpati, dan suara Bapa berkata, "Inilah Anak-Ku" (Lukas 3:22).
Yohanes Pembaptis membaptis, dan terus membuka matanya ke surga untuk melihat apakah Roh Kudus akan turun.
Yesus memenuhi persyaratan hukum Roh kehidupan agar kita dapat berpartisipasi dalam tatanan yang lebih tinggi dan tidak terikat oleh dunia.
Selalu ada pendahulu. Ketika seseorang menjadi pola, itu akan menjadi transfer Ilahi.
Pola Yesus tidak berubah. Pendahulu pergi mendahului sesuatu yang sebenarnya dan mewujudkannya.
Hari baru yang telah lahir adalah Hari bagi para pendahulu/pelopor; mereka yang maju tanpa rasa takut memberitakan firman Tuhan.
5. Gereja, Kebangunan Rohani, dan Kemuliaan
Gereja harus melahirkan gerakan baru, bukan hanya mendapatkan jenis ibadah atau firman yang sama, tetapi kuasa Tuhan semakin cepat.
Kebangunan rohani meruntuhkan tembok. Tidak ada kebangunan rohani yang rahasia.
Ketika sesuatu terjadi dalam hidup, itu tak dapat disembunyikan.
Yesaya 60:1: Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Hal ini belum terjadi sampai ada orang-orang di bumi yang siap menerima.
Kemuliaan itu tidak turun hanya untuk kita, tetapi melibatkan rencana, tujuan, dan jalan Tuhan yang lebih besar.
Gereja kita adalah pusat hotspot surga dan pusat kegiatan ilahi.
Kita harus mengubah rumah menjadi rumah perbendaharaan; keberhasilan di dalam akan menghasilkan keberhasilan di luar karena ada Tuhan di dalamnya.
Gereja sedang bergerak dan bersiap untuk invasi surgawi. Gereja itu tidak biasa, tidak duniawi, dan luar biasa.
Kita sebagai ISAAC adalah bagian dari keluarga yang sama dan tidak lagi memberikan akreditasi kepada denominasi.
Kita akan mengikuti peraturan keimamatan Melkisedek (Mazmur 110:4, Ibrani 7:17).
6. Menghadapi Musuh dan Akhir Zaman Dosa
Dalam 20 tahun "surga terbuka" ini (Dekade Ganda Surga Terbuka), kita akan menyaksikan kebangkitan zaman kebenaran dan berakhirnya zaman dosa.
Kita memiliki kuasa untuk berkuasa atas dosa (Kejadian 4:7).
Ketika musuh datang, Roh Tuhan akan mengangkat standar melawannya (Yesaya 59:19, terjemahan KJV yang dijelaskan ulang).
Musuh (iblis) mencari tempat-tempat yang kering kerontang (Matius 12:43), bukan gereja-gereja yang dipenuhi air.
Aktivitas musuh telah dikekang. Iblis marah karena waktunya telah habis; dia tidak akan pergi liburan musim panas, kita akan menahannya.
Tuhan memberi kita senjata baru untuk peperangan, dan gudang senjata itu terbuka (Yeremia 50:25).
Posisi rohani kita sedang diubah agar kita dapat berlari cepat. Kita yang merasa rentan akan merasakan kemenangan.
7. Raja-raja dan Bangsa-bangsa Datang
Kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa, tetapi terang TUHAN terbit atas kita.
Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu.
Kelimpahan dari seberang laut dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepada kita.
Orang yang hidup dalam kegelapan akan datang kepada kita.
Kita harus menjadi penasihat di bumi. Ketika kita membantu non-Kristen, kita harus menempatkan mereka di bawah rantai komando dan wewenang, bukan sekadar memberikan solusi.
Jangan hanya membawa mereka mengisi kartu keputusan; kita harus memuridkan mereka dan memberi mereka makanan pilihan yang Tuhan sediakan.
8. Kesimpulan dan Pemberian Kuasa
Yesus memenuhi persyaratan yang tepat: Dia berdoa, surga terbuka, Roh Kudus turun (dalam kepenuhan-Nya), dan Bapa mengesahkan Putra-Nya.
Ketika ikat janji diteguhkan, kita tidak perlu takut akan apa yang akan terjadi.
Tuhan akan datang sebagai Penebus untuk Sion dan untuk orang-orang Yakub yang bertobat dari pemberontakannya (Yesaya 59:20).
Tuhan ingin memakai kita sebagai instrumen utama di tangan-Nya (instrumen emas dan perak) untuk menjarah pekerjaan musuh.
Posisi hidup dan posisi rohani kita telah berubah.
Tingkat iman yang baru akan datang untuk mujizat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Deklarasi Kunci:
"Tuhan telah menaruh firman di mulutku dan menyelimutiku dalam naungan tangan-Nya”.
"Ikat janji telah terbangun. Kebangunan rohani akan terwujud".
"Kemuliaan dan terang akan datang".