Langsung ke konten utama

SATE SAMBEL (saat teduh sambil belajar) 27 Agustus 2020 – *MEMANIFESTASIKAN KEBENARAN (akuntabilitas) DALAM KEHIDUPAN BERSAMA*

Bacalah terlebih dahulu : *Yohanes 14:6, Yohanes 16:4-15*

 

Salah satu pekerjaan besar Roh Kudus adalah memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran dengan cara mengingatkan kita tentang segala perkara yang telah dikatakan Kristus. *Makna kebenaran Allah bukanlah sekedar ajaran-ajaran atau doktrin. Kebenaran Allah menyangkut manifestasi yang dinyatakan dalam kehidupan bersama dengan sesama*. Ada dua macam kebenaran: pertama aletheia merupakan prinsip Kebenaran (absolute truth = kebenaran mutlak atau ultimate truth = kebenaran tertinggi), ini adalah kebenaran yang melampaui segala kebenaran.*Kebenaran itu adalah Kristus sendiri (Yoh.14:6)*. Kedua, dikaiosyne = praktek kebenaran atau menyatakan kebenaran.  *Jadi ada landasan kebenaran dan praktek kebenaran.*  Dan semua manifestasi atau pekerjaan Roh Kudus selalu sesuai dengan kebenaran Kristus dan tidak pernah bertentangan dengan kebenaran Kristus. Artinya kebenaran Allah harus dinyatakan dalam hidup kita sebagai gereja-Nya.

 

*#1. ADA TIGA HAL YANG AKAN ROH KUDUS KERJAKAN KETIKA IA DATANG, APA KETIGA HAL ITU DAN JELASKAN?*

 

*_Yoh16:8  Dan kalau Ia datang, Ia akan MENGINSAFKAN DUNIA  akan DOSA, KEBENARAN dan PENGHAKIMAN ;_*

 

*MENGINSAFKAN:* Tuhan selalu mencari TITIK MASUK sekecil apa pun untuk menginsafkan dunia (KITA) akan DOSA. IA memanfaatkan HATI NURANI yang masih bisa berbicara dan merespon sekecil apa pun.  Si anak bungsu yang terhilang itu ketika diinsafkan oleh Roh Kudus, hati nuraninya berbicara tentang  dosa, sorga, tentang rumah dan bapa.

 

*Di dalam HATI ada INTUISI, KESADARAN dan PERSEKUTUAN.  Fungsi-fungsi HATI inilah yang hendak di RESTORASI (restore) Allah*. Maka ketika kita bertobat dan mengalami lahir baru, DIA memberikan roh yang baru dan HATI yang baru.

_Yeh 36: 26  Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat._

 

1. *MENGINSAFKAN AKAN DOSA* _Yoh 16:9  *AKAN DOSA, KARENA MEREKA TETAP TIDAK PERCAYA KEPADA-Ku;_*

 

*DOSA:* Ada KONSEKUENSI dan IMPLIKASI dari SETIAP perbuatan DOSA dan ini bisa berujung pada MAUT.

*UKURAN DOSA ADALAH TENTANG YESUS SENDIRI, sebab DIA sudah menggenapi seluruh hutang manusia atas konsekuensi dan implikasi dari setiap perbuatan dosa. Dia sudah menggenapi semua tuntutan dari hukum Taurat.*

 

Di zaman Roh Kudus ini, dosa bukan hanya bicara mengenai membunuh, berzinah, mencuri atau berdusta (melanggar hukum Taurat), tetapi *di sini Yesus Kristus memberikan definisi yang baru akan dosa. Dia menetapkan ukuran dosa.* 

*REDEFINISI DOSA: TIDAK PERCAYA AKAN YESUS ADALAH DOSA*.

Maka Yesus berani menyatakan dan mendeklarasikan: *_"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” Yoh 14:6_*

 

2. *MENGINSAFKAN AKAN KEBENARAN* _10  AKAN KEBENARAN, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi;_

 

Ukuran kebenaran adalah YESUS sendiri yang dideklarasikan Nya di Yoh 14:6 Mengapa?

*Yesus adalah Firman yang menjadi manusia.*

*Firman yang dihidupi adalah kebenaran.*

*Jadi, ukuran atau definisi kebenaran adalah Yesus sendiri.*

*BUKTI: Dengan kebenaran-Nya, bukan kebenaran tertulis, YESUS mengalahkan dosa dan maut.*

 

KEBENARAN:  IA akan memimpin kita kepada SELURUH KEBENARAN termasuk HAL-HAL YANG AKAN  DATANG. Bahkan kita bisa MENGECAP dan MENGALAMI DUNIA YANG AKAN DATANG itu.

 

SELURUH kebenaran  berarti  1) kebenaran setiap firman itu dinyatakan dan digenapi. 2) kebenaran yang utuh dan murni: kepalsuan dan penyesatan akan dimusnahkan.

 

3. MENGINSAFKAN AKAN PENGHAKIMAN *_11  AKAN PENGHAKIMAN, karena penguasa dunia ini telah dihukum._*

 

PENGHAKIMAN:  penguasa dunia ini TELAH dihukum. Ada 3 cara Iblis dan para malaikatnya dihukum.

1. Di buang ke bumi: mereka jatuh seperti kilat dari langit

2. Disingkirkan dari bumi

3. Selamanya tinggal dalam lautan api

 

*Kita yang percaya dalam nama Yesus menjadi HAKIM dan EKSEKUTOR para malaikat yang jatuh (1 Kor 6:3)*.

 

*Di masa ini, setiap kita mengalami kemenangan, maka itu mendesak iblis dan memukul mundur pekerjaan dari roh-roh jahat.  Ketika anak-anak Allah dinyatakan dalam kemuliaan yang sama dengan kemuliaan Kristus (Rom 8:21), maka TIDAK ADA TEMPAT LAGI BUAT IBLIS. KEMULIAAN TUHAN MEMENUHI SELURUH BUMI Setan-setan akan tersingkir dari seluruh permukaan bumi ke neraka dan harus tinggal dalam lautan api.*

_Sebab bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut. Hab 2:14_

 

*#2. Roh Kudus juga akan menyadarkan kita sebagai gereja-Nya untuk hidup dalam kebenaran. Kebenaran apa saja yang sudah kita dapatkan selama ini?*

 

*Yang kita dapatkan adalah KEBENARAN YANG MEMERDEKAKAN kita dari:*

1. ketidaktahuan, kebodohan dan perbuatan sia-sia (tercela atau tidak patut)

2. pencemaran jasmani dan rohani (2 Kor 7:1).

3. perangkap dan dakwaan iblis, sehingga tidak ada lagi argumen iblis, kecuali dia harus meninggalkan kita (Mat 4:11).

4. ketergantungan faktor lahiriah, prinsip-prinsip kita yang salah (principalities), peraturan-peraturan yang mencoba menawan kita tetap bergantung pada sistem dunia (Kol 2:20)

5. kehidupan yang berpusat pada jiwa dan pada diri sendiri (kehendak dan pengertian sendiri, self centered.)

6. pelapukan dan pembusukan akibat pekerjaan dosa dan maut (corruptible vs eternal life, Rom 8:20).

 

Namun harus diingat, *kebenaran yang kita peroleh tidak untuk memerdekakan kita dari penderitaan, sebelum kita menggenapinya atau turut mengambil bagian dalam penderitaan Yesus (Yoh 16:33, Fil 1:29, 2 Tes 1:5, 1 Pet 2:21). Justru kita menderita oleh karena kebenaran (1 Pet 3:14).*

Sebelum mengalami lahir baru, ketika Yesus hendak ditangkap, semua murid melarikan diri meninggalkan Dia, karena tidak ingin mengambil bagian dalam penderitaan-Nya (Mark 14:50). Setelah menjadi rasul-rasul mereka merasa layak menderita untuk Dia (Kis 5:41).

 

*Kebenaran yang sudah kita dapatkan lebih dari cukup dan berlimpah dalam menerima kelimpahan kasih karunia, anugerah pewahyuan dan akan membuat kita hidup yang berpemerintahan / berkerajaan; untuk membentuk dimensi kehidupan yang dikehendaki Tuhan menurut patron-Nya, ukuran-ukuran-Nya, nilai-nilai-Nya, menurut kesukaan atau selera-Nya dan menurut standar Roh Kekudusan yang membangkitkan kehidupan ilahi di dalam kita seperti yang Yesus bawa dan jalani di bumi ini (Yoh 10:10; Rom 5:17).*

 

*#3. APA YANG DIMAKSUD DENGAN PRAKTEK KEBENARAN?*

 

Kita sudah menerima kebenaran dari input yang luar biasa dan melimpah, tapi mempraktekan kebenaran itu seperti sisi yang berbeda dari koin.  *Roh Kudus menuntun dan menginginkan kita bangkit untuk mengalami kehidupan yang seperti Yesus alami dan lakukan dibumi sebagai Anak Manusia.  Kehidupan seperti inilah yang harus termanifestasi dalam kehidupan kita bersama dengan sesama.*

Terkait dengan itu, ada sebuah tanggung jawab seperti kontrak kerja dengan sebuah perusahaan. Yang dimana jika kita menghidupi Firman,  seolah kita bekerja bagi Kristus. Maka kita bekerja lebih dari tanggung jawab yang diberikan yaitu dengan memberikan seluruh integritas kita seperti kejujuran, etos kerja, dan memanfaatkan waktu demi kemajuan perusahaan.

Responsibility + Integrity = Accountability

*Akuntabilitas inilah sebagai manifestasi dari praktek kebenaran.*

_*Demikianlah setiap orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri (give ACCOUNT of himself) kepada Allah. (Rom 14:12)*_

Postingan populer dari blog ini

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

Kor 5:17        Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Ayat di atas menyatakan bahwa kita adalah ciptaan baru di dalam Kristus. Tapi benarkah demikian?   Dan yang lama sudah berlalu? Sebab kata ‘sesungguhnya’ menunjukkan kita belum bisa melihat yang baru itu. Mari kita telaah. Ef 4:24            dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. MANUSIA BARU kita telah   diciptakan menurut kehendak Allah SECARA SEMPURNA di dalam KEBENARAN DAN KEKUDUSAN YANG SESUNGGUHNYA yaitu DI DALAM KRITUS YESUS.   KEBENARAN DAN KEKUDUSAN INI TELAH TERUJI yaitu Yesus sendiri yang dalam rupa-Nya sebagai manusia – TELAH TERBUKTI SUDAH MENGALAHKAN DOSA DAN MAUT. Ef 2:10        ...

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Kehidupan Berkualitas Yang Yesus Berikan Yoh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,    dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. gbr: opernarmautralia.org Yesus datang supaya kita akan memiliki kehidupan yang melampaui arus seluruh aspek kehidupan, lebih dari cukup, mencapai setiap bagian dari roh manusia kita, setiap bagian dari alam jiwa kita, pikiran, kehendak dan emosi, mencapai setiap bagian dari tubuh fisik kita, mencapai setiap bagian dari keuangan kita, hubungan dan semua yang berkaitan dengan kehidupan duniawi dan kehidupan spiritual kita. Dalam bahasa Yunani,   ada tiga kata yang berbeda -bios, psuche, dan zoe- diterjemahkan sebagai "hidup", dan masing-masing memiliki arti yang berbeda. Bios – adalah kehidupan biologis kita. Semua makhluk hidup memiliki bios. Bioskop artinya gambar hidup. Biologi ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Psuche adal...

KUASA IKAT JANJI (Bagian 2)

Upper Room 180 - 4 Maret 2025 Dr. Jonathan David "Perjalanan ikat janji" adalah perjalanan di mana Allah membawa Abraham masuk ke dalam hubungan yang mendalam, di mana Allah menjadi sumbernya dan berjanji untuk menyertai serta mengubah segala sesuatu di mana pun Abraham berada. Dalam perjalanan ini, identitas Abraham tidak lagi didasarkan pada latar belakang lahiriahnya. Yesus mengatakan ini untuk menekankan bahwa hubungan spiritual berdasarkan ketaatan kepada kehendak Allah lebih penting daripada hubungan darah. Bahayanya adalah jika kita terlalu terikat pada kewajiban dan identitas lahiriah sehingga menghalangi kita untuk menyelesaikan tugas Tuhan. "Penebusan sejati" adalah pembebasan dari diri sendiri, ketakutan, pola pikir lama, dan identitas yang dibentuk oleh hal-hal duniawi. Identitas sejati kita ada di dalam Kristus, dan tujuannya adalah untuk semakin serupa dengan-Nya, melepaskan keakuan agar dapat memperoleh Kristus. Tuhan ingin mengubah bangsa-bangsa mel...

EIDO dan GINOSKO

Yohanes 4:10 Jawab Yesus kepadanya: *"Jikalau engkau tahu (eido) tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu:*  Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." Gbr: youtube.com Eido di sini artinya memiliki pengetahuan. Mungkin tau dari orang lain atau pernah melihat-Nya. Pernah mendengar khotbah atau melihat perbuatan dan mujizat yang Yesus lakukan. Mereka yang tidak memiliki pengetahuan disebut orang bodoh dan bahkan sebagai pelaku kejahatan, karenanya mereka menolak karunia Allah dan menolak Yesus yang diutus oleh-Nya. Orang bodoh tidak melihat apa yang disediakan Allah dan akan berakhir kepada hidup yang sia-sia walau sesukses apa pun di dunia ini menurut anggapan orang. Yohanes 1:11-12 1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. 1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu merek...

Kuasa Ikat Janji – bagian 4: Berjalan dalam Kemitraan

Kuasa Ikat Janji: Berjalan dalam Kemitraan dengan Tuhan Upper Room 182 – 18 Maret 2025 Dr. Jonathan David Khotbah ini menggunakan perjanjian Allah dengan Abraham sebagai contoh utama, menjelaskan bahwa ikat janji (covenant) itu melampaui iman manusia dan berakar pada sifat kesetiaan (faithfulness) Allah untuk menggenapi firman-Nya. Lebih lanjut, ditekankan bahwa keterlibatan aktif dan kepatuhan manusia dalam ikat janji, yang disimbolkan dengan sunat (peran kekuatan dan usaha sendiri manusia dikurangi), mengundang intervensi ilahi yang lebih besar dan memberdayakan umat beriman serta keturunan mereka. Khotbah ini mendorong pendengar untuk mempercayai Allah sepenuhnya dan hidup dalam keselarasan dengan kehendak-Nya sebagai mitra dalam ikat janji. Bagaimana Konsep  ikat janji mempengaruhi hubungan manusia dengan Tuhan? Konsep "kuasa ikat janji" secara fundamental mempengaruhi hubungan manusia dengan Tuhan dengan menjadikannya lebih dari sekadar hubungan biasa, melainkan se...

Preparing the Bride - Session 08

Karakteristik Gereja Sebagai Kekasih Tuhan - Sesi 08 Tema masih membahas tentang karakteristik gereja yang diidamkan Tuhan sebagai kekasih-Nya , menggunakan Kidung Agung dan perumpamaan bunga bakung di antara duri . Analogi utama yang digunakan adalah kisah Gadis Sunem dalam Kitab Kidung Agung dan hubungannya dengan Kekasihnya dan Raja Salomo. Membandingkan kecantikan lahiriah seorang gadis dengan keindahan batiniah yang dikerjakan oleh Tuhan sendiri , menekankan bahwa Allah lebih tertarik pada hati dan kesetiaan rohani daripada penampilan luar atau upaya manusia. Lebih lanjut, Kidung Agung mengilustrasikan prinsip ini melalui kisah Raja Salomo, gadis Sunem, pemilihan Daud sebagai raja, dan ajaran Yesus tentang bunga bakung di ladang , yang menunjukkan bahwa nilai sejati di mata Tuhan terletak pada kualitas batin yang ilahi . Kid 2:1 [Gadis Sunem] Bunga mawar dari Saron aku, bunga bakung di lembah-lembah. 2  —  [Salomo] Seperti bunga bakung di antara duri-duri, demikianlah m...

ROMA 15:1-7

MENANGGUNG KELEMAHAN ORANG YANG TIDAK KUAT 15:1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. 15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya. 15:3 Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." 15:4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci. 15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus, 15:6 sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 15:7 Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemulia...

GALATIA 1:10-24 KELUAR DARI HIDUP YANG SIA-SIA

Galatia 1:10 Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia?  Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus. Sebagai seorang rasul Tuhan, Paulus mengambil SIKAP TEGAS untuk tidak mencari perkenanan manusia. Tujuannya adalah melakukan apa yang Tuhan perintahkan dan menggenapinya. gbr: knowing-jesus.com Ini adalah suatu MASALAH SERIUS dalam hubungan kita dengan Tuhan, sebab Ia adalah Allah yang cemburu. Ketika kita mulai mengandalkan orang dalam hidup kita atau dalam melayani Tuhan, maka kita akan mulai kehilangan pengharapan di dalam Tuhan. Saul sangat mengutamakan orang Israel dibandingkan Tuhan. Ketika Samuel terlambat sedikit datang ke Gilgal, Saul menjadi tidak taat dan mempersembahkan korban bakaran sendiri; karena ia melihat rakyat mulai meninggalkannya. Walau pun Samuel menegurnya dan mengecam perbuatannya yang bodoh, Saul tidak menyesal.  Saul juga...

MENJADI SERUPA DENGAN YESUS KRISTUS

gbr: seperti memiliki DNA spiritual yang sama Menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya atau menjadi serupa dengan Yesus Kristus merupakan tujuan dari panggilan kita sebagai gereja. Menjadi serupa dengan Kristus merupakan takdir / destiny yang sudah ditetapkan Bapa (predestinated). _Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara._  Rom 8:29 _Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya._  Rom 8:30 Membaca berulang-ulang ayat-ayat yang sama mungkin membosankan; tapi saya percaya rahmat Tuhan selalu baru setiap hari, amin! Selalu perkataan Tuhan adalah untuk mengingatkan kita untuk meneguhkan panggilanNya atas hidup kita, sehingga kita dikuatkan. B...

Preparing the Bride - Session 04

Gereja sebagai Kekasih Tuhan Khotbah ini membahas karakteristik gereja yang ideal menurut pandangan Tuhan. Kitab Kidung Agung menjadi fokus utama kita untuk menganalisis hubungan antara mempelai wanita dan kekasihnya sebagai analogi untuk hubungan antara gereja dan Kristus. Kita akan melihat perbandingan Adam pertama dan Adam terakhir dari 1 Korintus, serta peran wanita dalam kejatuhan dari 1 Timotius, untuk menekankan pentingnya kesetiaan dan ketahanan gereja terhadap godaan. Selain itu khotbah ini menggali peran Kristus sebagai Gembala melalui berbagai ayat Perjanjian Lama dan Baru, menyoroti kasih dan pengorbanan-Nya bagi umat-Nya. Tema Utama: Karakteristik Kehidupan Gereja yang Diharapkan Tuhan sebagai Kekasih-Nya Pendahuluan: Pembahasan ini penting bagi pengikut Tuhan dan umat-Nya. Tujuan Tuhan lebih dari sekadar menyelamatkan; Ia ingin gereja menjadi kekasih-Nya yang sejati dan hidup manunggal dengan-Nya. Firman Tuhan (Rhema) membimbing perjalanan iman. Gereja sebagai Kekas...