Tatanan Manusia Roh
30 December 2020
Bacalah terlebih dahulu: Ayub 32:8, Bilangan 16:22, Ibrani 12:9
Alkitab mengatakan bahwa roh yang di dalam manusia dan nafas Yang Mahakuasa, itulah yang memberi kepadanya pengertian. Disini kita diberitahu bahwa roh manusia yang diberikan pengertian. Roh manusia adalah kepribadianya dan itu yang membedakan manusia dari ciptaan lainnya. Tuhan jelas berhubungan dengan roh manusia sebagai suatu pribadi. Dia menyebut “Allah dari roh segala makhluk”, dan “Bapa segala roh”. Yesus berkata: “Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran” (Yohanes 4:24).
Dengan kata lain, roh manusia yang bisa terhubung dengan Roh Allah. Dan roh manusia yang merupakan pribadi yang bisa berkomunikasi dengan pribadi Allah.
*#1. Dari penjelasan di atas, pengertian yang seperti apa yang diberikan Allah kepada manusia?*
Pengertian yang Allah berikan ada dalam Firman-Nya, dalam perkataan Tuhan, yang keluar dari mulut Nya. Itu adalah hembusan nafas dari Allah yang Mahakuasa.
Pengertian hakiki adalah manusia hidup karena selalu menerima hembusan nafas kehidupan Allah. Manusia adalah mahluk roh sekaligus mahluk jasmani. Roh kita harus mendapatkan nafas kehidupan Allah sebagaimana tubuh kita mendapatkan oksigen dari atmosfir bumi. Manusia roh kita hanya cocok dan bernafas dari zat-zat Roh dari atmosfir sorga.
Di luar atmosfir bumi tubuh kita tidak bisa bernafas normal dan pasti mati. Demikian di luar Tuhan yang mengisi segala sesuatu, manusia roh kita tidak bisa hidup dan bernafas. Juga kita membutuhkan segala suplaian dari alam sorgawi, dari Allah Mahakuasa. Dan semuanya hanya bisa kita dapatkan dari Firman-Nya. Maka berarti sebenarnya, Roh Kudus lah yang ada di dalam roh kita itu selalu berkata-kata dan memberikan suplaian dari sorga kepada hidup kita.
*#2. Perkataan Yesus bukan hanya ditujukan kepada wanita Samaria saja mengenai penyembahan, tapi kepada seluruh manusia. Menurutmu apa yang dimaksud penyembahan dalam roh dan kebenaran?*
Penyembahan dalam roh dan kebenaran adalah aktivitas roh kita dalam menerima dan mendapatkan makanan, asupan dan nafas kehidupan kita. Manusia roh kita harus selalu dalam posisi menyembah sedemikian rupa manusia roh kita tetap hidup di hadapan Tuhan.
*#3. Bagaimana urutan tatanan rohani yang benar, mengapa urutannya harus benar?*
Roh, jiwa dan tubuh. Urutan harus benar demikian karena kita adalah mahluk roh. Jadi roh harus yang pertama, untuk menerima apa yang berasal dari Roh Kudus. Jiwa menerima asupan atau input berikutnya di dalam hati, sebelum diteruskan kepada tubuh.
Jika tatanannya sudah benar, masih ada 3 hal yang harus diutamakan dan dimanifestasikan: iman, pengharapan dan kasih. Dari ke3 hal itu, kita harus mengutamakan dan memanifestasikan kasih terlebih dulu, terlebih besar, sehingga pengharapan itu bisa terwujud oleh iman.
Kasih adalah melakukan. Kasih itu aktif dan bekerja. Memanifestasikan kasih berarti melakukan kehendak Tuhan dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.