Langsung ke konten utama

AGENDA MANUSIA ATAU KEHENDAK TUHAN - BAGIAN PERTAMA

TANTANGAN IMAN KITA: BEYOND THE FLESH (COMMITED TO WALK IN GOD’S WAY)


BAGIAN PERTAMA

Kebanyakan kita sering meluputkan kehendak Tuhan dan menjalankan apa yang baik dan benar menurut pikiran dan hikmat manusia. Ketika hendak mengadakan misi  penginjilan kita membuat komite dan menggalang dana untuk tercapainya misi tersebut. Ketika Tuhan hendak memberikan makan kepada 5000 orang kita menggalang pengumpulan dana untuk itu. Hal ini juga terjadi pada  Filipus (Yoh 6:6).


Yoh 6:6 Hal itu dikatakan-Nya untuk mencobai dia, sebab Ia sendiri tahu, apa yang hendak diperbuat-Nya.

Filipus meluputkan kehendak Tuhan dengan pikirannya sendiri. Tuhan memiliki segala sumber dan caraNya sendiri. Namun kita memakai pikiran kita dengan cara kita.

Kita kehilangan jalan Tuhan seluruhnya ketika mulai menggunakan asumsi-asumsi dalam mengerjakan tujuan-tujuan Tuhan, daripada secara total berkomitmen untuk melakukan kehendakNya dan berjalan di jalanNya.


Jangan sampai kita meluputkan (miss) kehendak Tuhan dengan berfokus pada tujuan Tuhan, namun kita sendiri tidak mau menyerahkan diri (submit) kita dan komit (committed) kepadaNya.

Ketika air anggur di pesta perkawinan di Kanaan itu habis, Maria tau, Yesus dapat melakukan sesuatu, namun dia tidak tau kapan waktunya. Bagusnya Maria adalah dia tidak memakai caranya sendiri walau pun Yesus mengatakan: “Ibu, waktuKu belum tiba.” Andaikata Maria memakai pikirannya sendiri dan membuat asumsi sendiri, pasti dia sudah membeli air anggur ke supermarket dan nanti uangnya bisa minta ganti kepada tuan rumah daripada tuan rumah menanggung malu karena kehabisan air anggur. Mengetahui tujuan Tuhan saja tidak cukup, kita juga harus mengetahui waktuNya.

Dan Maria memerintahkan para pelayan di situ untuk melakukan apa saja yang dikatakan Yesus. Maria menyuruh mereka: Dengarkan Dia dan lakukan perintahNya. GerejaNya harus dapat mendengar suara Dia dan melakukan perintahNya secara akurat.    Komit artinya siap sedia melakukan apa pun yang Tuhan perintahkan, apa pun resikonya. Jika para pelayan memikirkan resiko dimarahi dan menjadi malu bahkan dipecat, mereka tidak akan melakukan apa yang Yesus perintahkan.

Apakah Yesus tidak menjadi malu ketika Ia disalibkan? Jika Ia sudah menanggung rasa malu kita, kita harus juga melewati itu. Jangan  pernah berpikir bahwa jika Yesus sudah menanggung kita di atas kayu salib, kita tidak harus disalibkan bersama Dia? Gereja Tuhan juga harus memikul salib jika hendak menjadi pengikut Kristus.  

Namun jangan sampai terhenti perjalanan rohani karena tidak lagi mendengarkan suaraNya dan melakukan caraNya (His way). Sederhana alasannya, karena cara kita bukanlah caraNya dan pikiranNya bukanlah pikiran kita.

Tuhan sudah memberikan sedikit petunjuk mengenai rencanaNya dan sedikit pengertian mengenai tujuanNya. Namun ini untuk menguji kita, mencobai kita, untuk menarik kita supaya kita mencariNya lebih lagi, mendengarkan suaraNya lebih lagi dan mendengar instruksiNya lebih lagi, bukan untuk terlibat dengan strategi dan caraNya (Yoh 6:6).

Jika kita berkomitmen secara total untuk melakukan kehendakNya, lalu Dia akan menunjukkan jalanNya, dan tujuanNya akan disadari penuh kemuliaan. Jika kita mencari dengan hanya mengejar tujuan Tuhan kita akan kehilangan seluruh apa yang menjadi pikiran Tuhan.

Kehadiran Tuhan dan penyertaan Tuhan (His presence and His annointing) akan mewujudkan kehendak Tuhan dengan cara Tuhan (His Methods and His Miracle Ways). Kebanyakan kita terburu-buru dan tidak lagi mengindahkan cara-cara Tuhan. Sebaliknya kita melakukannya dengan kekuatan tangan kita, kekayaan kita, dengan talenta kita, dengan karunia-karunia yang Tuhan berikan, bahkan dengan pengurapan yang Tuhan berikan.

Ketika Gideon memimpin 3200 orang untuk menyerang bangsa Midian. Maka Tuhan menyuruhnya untuk mengurangi jumlah itu sampai hanya 300 orang, supaya nyatalah kekuatan Tuhan dan kuasaNya sehingga kemuliaan Tuhan itu dapat dinyatakan secara penuh.

Saul menjadi tidak sabar ketika Samuel terlambat datang….dan dia menggunakan caranya sendiri. Konsekuensinya adalah Saul kehilangan tahtanya dan kehilangan nyawanya.

Yesus sendiri mengosongkan diriNya menjadi sepertinya tidak teratur hidupNya dan sepertinya tidak menjadi alat yang baik untuk menuntaskan segala sesuatu.

Bagaimana Ia hanya menyembuhkan satu orang di kolam Betesda/Siloam dan meninggalkan ratusan orang lainnya yang terbaring sakit di sana

Bagaimana Ia malah memerintahkan murid-muridNya untuk pergi ke seberang danau ketika terjadi kebangunan rohani dengan 5000 jemaat baru? Ini bertolak belakang dengan akal-sehat murid-murid dan bertolak belakang dengan pikiran kita. Bukankah semua harusnya dituntaskan Yesus saat itu juga demi kemuliaan Bapa atas keberhasilan dan prestasi Yesus dan murid-murid? Apakah itu tidak pantas untuk dirayakan? Bukankah itu tujuan Bapa mengutusNya ke bumi ini? Demi memuliakan Bapa? Itulah alasan-alasan rohani yang sering kita pakai. 

Yesus mengetahui pikiran 5000 jemaat baru itu hanyalah kerumunan orang yang mementingkan makanan dan mujizat, sedangkan murid-murid tidak mengetahuinya. Yesus mengajak murid-muridNya menyingkir dari kerumunan orang itu.

Jadi yang terjadi saat itu adalah Yesus hendak menyelamatkan murid-muridNya dari apa yang dipikir dunia adalah keberhasilan dan zona nyaman. Yudas mungkin sangat menyayangkan dan menyesalkan keputusan Yesus untuk meninggalkan mereka, karena ia pikir telah kehilangan pemasukan dari persembahan dan perpuluhan jemaat baru. Bayangkan 5000 orang, bukan jumlah yang sedikit.

Yesus hanya memiliki satu agenda: Aku datang untuk melakukan kehendakMu o Bapa. Ketika gerejaNya mengambil sikap yang sama dengan Yesus, maka barulah ia dapat menyelesaikan pekerjaanNya, menggenapi rencana Tuhan.

Ribuan orang telah dibaptis oleh Yohanes Pembaptis, tapi sorga tidak terbuka. Ketika Yesus dibaptis sorga terbuka dan terdengarlah suara dari sorga mengatakan: Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nya-lah Aku berkenan.

(Matthew 3:16)  Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya,

(Matthew 3:17)  lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan."

Mengapa langit terbuka dan Bapa menyatakan perkenananNya kepada Anak?

Kita lihat di ayat-ayat sebelumnya:
(Matthew 3:14)  Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: "Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, dan Engkau yang datang kepadaku?"

(Matthew 3:15)  Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya: "Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah." Dan Yohanespun menuruti-Nya.

Yohanes tidak dapat mencegah Yesus yang memiliki tekad untuk menggenapi seluruh kehendak Allah: demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah.

Ketika Yesus menyatakan tekadNya untuk menggenapkan seluruh kehendak Allah, hati Bapa tergetar hebat dan sorga meresonasi secara spontan. Yesus mendapatkan perkenanan Bapa.

Karena SATU HAL ini Yesus menjadi Anak Manusia seutuhnya. Anak Manusia yang taat sepenuhnya, karena penyerahan diri yang mutlak kepada Bapa dan komitmen untuk menyelesaikan pekerjaanNya bagaimanapun caraNya. SATU HAL ini memenuhi pikiranNya. HidupNya menjadi terkoordinasikan dan teratur. Dia hanya bergerak di sepanjang koridor yang sudah ditentukan Bapa (predetermined paveways of God) apa pun hal itu: menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, bersaksi kepada perempuan Samaria di tepi sumur, dan sebagainya.

Tidak bisa lagi dibedakan Yesus dan Bapa dalam setiap perkataan dan perbuatanNya. Yesus adalah Firman yang hidup yang berjalan di atas bumi.

Biarlah kita meyakini ini, bahwa kuasa atau kekuatan apa pun yang kita peroleh dalam hidup ini, tanpa berjalan dalam ketaatan total kepada kehendak Tuhan, berarti kita memuliakan diri sendiri, dan menghancurkan diri sendiri sebagai konsekuensinya.

COMMITED TO WALK IN GOD’S WAY



Diperlukan komitmen penuh untuk berjalan dan hidup dengan cara-cara Tuhan. Dalam sejarah gereja, berapa banyak orang-orang yang hidup dalam ketaatan dan memikul salib, lalu ditiba-tiba melejit naik dalam bidang-bidang ekonomi, keuangan, politik dlsb. Dengan sangat cepat kesaksian mereka lenyap dan mereka tertawan dalam keduniawian dan sistem Babilon. Di Singapura ada pemimpin megachurch yang kemudian didakwa ke pengadilan karena menyalahgunakan sejumlah besar uang gereja. Mereka secara total meluputkan cara-cara Tuhan dalam hidup mereka, sehingga siklus kekalahan masih menggelayuti bangsanya.

Mari kita yakin akan Firman Tuhan, dan dari kesaksian kehidupan Yesus. KETIKA KITA BERKOMITMEN BERJALAN DALAM JALANNYA, KITA SEDANG MEMIKUL SALIBNYA.


Postingan populer dari blog ini

KERINDUAN PAULUS KE ROMA

gbr: commons.wikimedia.com Kalau kita membaca Roma 1:8-15 ini, selintas saja pun kita akan mengetahui betapa banyaknya alasan Paulus untuk datang dan menjumpai mereka, jemaat yang tinggal di Roma. Mengapa kita perlu mengetahui alasan Paulus? Karena kita akan melihat betapa luar biasanya hubungan Paulus sebagai rasul Yesus Kristus dengan jemaat di Roma. Banyak pendapat yang mengatakan bahwa bukan Paulus yang mendirikan jemaat Roma. Kita jangan terpaku dengan komentar itu, yang terlebih penting adalah hubungan antara rasul Paulus dengan orang-orang percaya yang tinggal di Roma, baik mereka penduduk sana atau pun pendatang dan pengunjung. Roma 1:8  _Pertama-tama aku mengucap syukur kepada Allahku oleh Yesus Kristus atas kamu sekalian, sebab telah tersiar kabar tentang imanmu di seluruh dunia._ Paulus tidak pernah berbasa-basi dalam suratnya. Ia mengatakan semuanya dengan tulus. Apakah itu ucapan salam mau pun pujiannya disampaikan dengan sungguh-sungguh. Jadi...

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Kehidupan Berkualitas Yang Yesus Berikan Yoh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,    dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. gbr: opernarmautralia.org Yesus datang supaya kita akan memiliki kehidupan yang melampaui arus seluruh aspek kehidupan, lebih dari cukup, mencapai setiap bagian dari roh manusia kita, setiap bagian dari alam jiwa kita, pikiran, kehendak dan emosi, mencapai setiap bagian dari tubuh fisik kita, mencapai setiap bagian dari keuangan kita, hubungan dan semua yang berkaitan dengan kehidupan duniawi dan kehidupan spiritual kita. Dalam bahasa Yunani,   ada tiga kata yang berbeda -bios, psuche, dan zoe- diterjemahkan sebagai "hidup", dan masing-masing memiliki arti yang berbeda. Bios – adalah kehidupan biologis kita. Semua makhluk hidup memiliki bios. Bioskop artinya gambar hidup. Biologi ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Psuche adal...

DNA ILAHI

Tuhan Pencipta Semesta akan menjawab seruan dan doa orang-orang kudus: AKU AKAN MENJAWAB  - DAN MENYINGKAPKAN HAL-HAL YANG TERSEMBUNYI YANG TIDAK KAU SADARI!” Kita adalah benar-benar merupakan ciptaan baru yang diciptakan dalam Kristus. Kita adalah generasi Kristus. Ada hal-hal yang melekat pada ciptaan baru-Nya yang tidak kita sadari. Hal-hal itu tersembunyi dalam DNA ilahi yang Tuhan berikan kepada kita. DNA itu pasti akan termanifestasi bukan karena kuat dan gagah kita, tapi oleh karena Firman dan Roh-Nya yang bekerja dalam kita sebagai makhluk ciptaan baru dalam Kristus. gbr: www.scfbc.org/ spiritual DNA Pada Anak Manusia ada ketetapan hati, ada terang kehidupan dan ada kuasa untuk mengampuni dosa! Apa beda kuasa untuk mengampuni dosa dan kuasa untuk membuat orang lumpuh berjalan? Tidak ada. Itu adalah kuasa yang sama yang berasal dari Bapa. Markus 2:9 Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, ...

Mengatasi Spirit Amalek

Perang Melawan Spirit Amalek Dari Generasi ke Generasi Spirit Amalek adalah spirit cinta akan uang, keserakahan, egoisme, spirit familiarity (minta dimaklumi oleh Tuhan untuk suatu perbuatan yang dipandang baik). Spirit Amalek membuat orang percaya menjadi batu sandungan, mencari kesempatan dari kelemahan orang, bahkan menahan kegerakan Tuhan. Kita melihat spirit keserakahan yang sama beroperasi di banyak pemimpin Gereja , bahkan hari ini. L ebih dari apa pun, hal ini telah mendiskualifikasi mereka untuk mengecap firman yang baik dan karunia-karunia dunia yang akan datang ( from ruling in the Tabernacles Age to come, Ibrani 6:5) . Kisah Purim kembali ke waktu ketika orang Amalek menyerang Israel beberapa minggu setelah mereka meninggalkan Mesir di bawah Musa. Kisah ini dicatat dalam Keluaran 17: 8-16. Setelah pertempuran .... (14) Lalu berkatalah TUHAN kepada Musa, "Tulis kanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan ingatkanlah kep...

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

Kor 5:17        Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Ayat di atas menyatakan bahwa kita adalah ciptaan baru di dalam Kristus. Tapi benarkah demikian?   Dan yang lama sudah berlalu? Sebab kata ‘sesungguhnya’ menunjukkan kita belum bisa melihat yang baru itu. Mari kita telaah. Ef 4:24            dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. MANUSIA BARU kita telah   diciptakan menurut kehendak Allah SECARA SEMPURNA di dalam KEBENARAN DAN KEKUDUSAN YANG SESUNGGUHNYA yaitu DI DALAM KRITUS YESUS.   KEBENARAN DAN KEKUDUSAN INI TELAH TERUJI yaitu Yesus sendiri yang dalam rupa-Nya sebagai manusia – TELAH TERBUKTI SUDAH MENGALAHKAN DOSA DAN MAUT. Ef 2:10        ...

PEKERJAAN ALLAH DALAM HIDUP SAUDARA – SESI 3

Banyak orang dalam gereja tidak menyadari bahwa Allah bekerja dalam hidupmu. Kebanyakan dari mereka berdoa pada Tuhan untuk melakukan sesuatu buat hidupnya, demi kepentingannya. Tuhan jawab doaku, Tuhan lindungi aku, Tuhan buat ini, Tuhan lakukan ini. Jadi ia ingin Allah berbuat sesuatu demi hidupnya.   Banyak orang percaya yang tidak menyadari dan tidak menghargai pekerjaan Allah. Padahal Allah bekerja sangat dahsyat, tidak tanggung-tanggung. Dia bekerja bukan menurut apa yang ada pada pikiran saudara, keinginan saudara, cita-cita saudara, dan harapan saudara. Dia bekerja menurut apa yang ada pada diri-Nya, jauh melampaui apa yang ada pada saudara. [Banyak orang salah mengartikan “kamu akan menerima kuasa jika Roh Kudus datang….”. Roh Kudus bukan kuasa. Pribadi Roh Kudus yang akan bekerja, mengerjakan pekerjaan Allah di dalam hidup kita, bukan kuasa untuk membuat mujizat bagi kita. Kita harusnya mendapati, bahwa pekerjaan Allah mengubahkan hidup kita itu sendiri adalah mujizat yan...

"Berkat" (Barak/Berekah) Dan Bagaimana Kita Menerima Berkat Itu Dari Tuhan

Konsep Kunci: Barak/Berekah (Berkat) ) Asal Kata: Kata "berkat" dalam bahasa Ibrani adalah barak, yang artinya memberkati. Bentuk kata bendanya adalah berekah, yang berarti hasil dari tindakan memberkati. Makna Mendalam: Barak juga dikaitkan dengan kata "to kneel" atau "menekuk lutut". Ini menunjukkan bahwa berkat dari Tuhan adalah tindakan di mana Tuhan merendahkan diri-Nya untuk melayani dan melimpahkan kebaikan-Nya kepada kita. Contoh Nyata: Tindakan Yesus yang merendahkan diri menjadi hamba, mati bagi kita di kayu salib adalah wujud tertinggi dari barak (berkat) Allah. Ayat Kunci: Amsal 10:22:  "Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya." Mazmur 127:2:  "Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah--sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur." Pengkhotbah 2:26:  "Karena kepada orang yang dikenan-Nya Ia ...

Efesus 3:16-20 - DOA PAULUS

MEMPERBESAR KAPASITAS ROH Efesus 3:16-20 3:16  Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan   kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu, 3:17 sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasih. 3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, 3:19 dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah. 3:20 Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita, Doa yang disampaikan  dalam Efesus 3: 16-20 pada dasarnya ada lima hal yang  rasul Paulus doakan agar mereka dan kita memiliki: ...

MENJADI SERUPA DENGAN YESUS KRISTUS

gbr: seperti memiliki DNA spiritual yang sama Menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya atau menjadi serupa dengan Yesus Kristus merupakan tujuan dari panggilan kita sebagai gereja. Menjadi serupa dengan Kristus merupakan takdir / destiny yang sudah ditetapkan Bapa (predestinated). _Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara._  Rom 8:29 _Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya._  Rom 8:30 Membaca berulang-ulang ayat-ayat yang sama mungkin membosankan; tapi saya percaya rahmat Tuhan selalu baru setiap hari, amin! Selalu perkataan Tuhan adalah untuk mengingatkan kita untuk meneguhkan panggilanNya atas hidup kita, sehingga kita dikuatkan. B...

TUHAN MENGENAL MILIK KEPUNYAANNYA

2Ti 2:19  Tetapi dasar yang diletakkan Allah itu teguh dan meterainya ialah: "Tuhan mengenal siapa kepunyaan-Nya" dan "Setiap orang yang menyebut nama Tuhan hendaklah meninggalkan kejahatan." Kita harus membangun hidup kita dan anak-anak kita menjadi milik kepunyaan Tuhan. Banyak yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih. Dipilih menjad milik kepunyaanNya. Ada kriteria, ada standard yang ditetapkan sehingga termasuk orang-orang yang terpilih. Bangun dirimu menjadi benih dan fondasi. Ada Andreas, Filipus, Natanael dan murid-murid yang lain. Andreas memilih untuk mengikut Yesus. Lalu ia membawa Simon kepada Yesus. Lalu Yesus mengajak Filipus, karena ia sudah siap. Lalu Filipus mengajak Natanael. Ia terkejut mendengar penyataan Yesus, tapi dia akhirnya dia ikut Yesus. Jadi di rumah rohani ada yang miliki kepunyaan Tuhan dan ada orang-orang yang bukan milik kepunyaan Tuhan. Mungkin mereka tetap ke gereja, ikut Tuhan, tapi belum tentu menjadi milik kepun...