SATE 4 Agustus 2020 – KARYA ROH KUDUS DALAM KEMITRAAN

Bacalah terlebih dahulu : Lukas 11:9-13 dan Yohanes 14:12-17, Yohanes 15:26, Yohane 16:7 

Yesus menjanjikan sebuah pribadi yang lebih berguna jika Dia sudah tidak ada lagi di bumi ini, dikatakan pribadi tersebut adalah seorang Penghibur. Yesus juga berdoa kepada Bapa agar pribadi ini dapat menyertai kita untuk selamanya dan akan menyatakan kebenaran dalam hidup kita. Di dalam bahasa asli, pribadi ini menggunakan kata ‘parakletos’ yang mengandung empat hal yaitu : 
*1) Intercessor* – artinya ini adalah ‘a person who intervenes on behalf of another’ atau seorang Pribadi yang melakukan campur tangan bukan atas nama dirinya sendiri tetapi atas nama lain. 
*2) Consoler* – artinya adalah ‘comfort (someone) at a time of grief’ , atau Pribadi yang menghibur disaat kita sedang berduka secara roh, karena digunakan kata ‘grief’. 
*3) Advocate*– artinya adalah ‘A person who publicly supports or recommends’ atau Pribadi yang mendukung orang lain. 
*4) Comforter* – artinya adalah ‘A person or thing that provides consolation’ atau Pribadi yang memberikan penghiburan. 

*#1. Roh Kudus adalah pribadi dan bukan kuasa. Jika Roh Kudus adalah pribadi, bagaiman seharusnya kita “memperlakukan” Roh Kudus?*
Kita harus memperlakukan Roh Kudus sebagai MITRA utama kita. Hidup kita dalam kemitraan artinya ada bagian Tuhan dan ada bagian kita. Seperti Allah membuat taman Eden, kita yang mengusahakan taman itu, dengan mengikuti aturan hukum Allah dan menyelaraskan diri kita dengan kehendak-Nya. Ingat kita bukan bekerja bagi Adam yang dulu, tapi menjadi mitra Adam yang terakhir, Yesus Kristus, yang memberikan kita spirit yang menghidupkan.

*#2. Bagaimana kita bisa bermitra dengan Roh Kudus?*

DIA yang MENCIPTAKAN artinya MENJADIKAN dan MEMBENTUK kita sesuai dengan TANTANAN (gambar dan rupa-Nya Allah, menjadi seperti pribadi Yesus, memperlengkapi kita dengan karakter-karakterNya). Bagian kita adalah MENYELARASKAN, mengkondisikan diri dengan menata ulang hidup kita (menjadi well organized, well being) dan memosisikan diri kita ke dalam pola pembentukan-Nya, di dalam ruang dan hukum kerja Tuhan. Dengan demikian berarti kita memberi ruang gerak kepada Roh Kudus dan memudahkan Firman-Nya bekerja untuk menyelesaikan pekerjaan Bapa di dalam kita. Semua bagi kemuliaan Tuhan.

*#3. Seberapa penting Roh Kudus bagi hidupmu?*
Roh Kudus menjadi SUMBER ANUGERAH UTAMA dari aliran-aliran air kehidupan kita; mengalirkan segala pengajaran tentang kebenaran, pengertian, dan hikmat untuk melakukan firman kebenaran itu. Kita harus menempatkan Roh Kudus di atas segalanya, sehingga Tuhan bisa menuntaskan seluruh pekerjaan-Nya supaya kita dapat menyelesaikan panggilan-Nya dengan memanifestasikan (menyatakan) KARYA daripada pekerjaan iman yang terbentuk di dalam hati kita, melalui perbuatan dan tubuh kita. Di luar Dia HARUS-nya kita tidak bisa berbuat apa-apa.

AGENDA MANUSIA ATAU KEHENDAK TUHAN - BAGIAN PERTAMA

KEHIDUPAN ZOE Kehidupan Yang Berkelimpahan

Apa Maksudnya dengan CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS?

ROMA 15:1-7

EIDO dan GINOSKO

KETEGUHAN HATI

GALATIA 1:10-24 KELUAR DARI HIDUP YANG SIA-SIA

MENJADI SERUPA DENGAN YESUS KRISTUS

TUJUAN UTAMA GEREJA

Pelajaran Alkitab Galatia 4:21-31

Manusia Dibenarkan Karena Iman